Cerita Megawati sampai begadang rapat tentukan bakal calon kepala daerah
Merdeka.com - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menceritakan betapa sulitnya mencari pemimpin yang memiliki karakter kuat dan disayangi masyarakat. Dia sampai harus bekerja keras sampai larut sampai akhirnya secara resmi mengumumkan bakal calon Pilgub untuk 6 provinsi.
Dia akan bekerja keras untuk mendapatkan kepala daerah yang sesuai harapan rakyat. Karena dia tidak mencari orang yang nantinya menjadikan jabatan sebagai kekuasaan. Tetapi dia ingin jadikan pemimpin yang dapat memimpin rakyat di wilayahnya masing-masing.
"Ternyata akibat hal itu tidak mudah bagi saya. Tetapi mencari pemimpin yang dapat menunjukkan karakter kepemimpinannya itu membuat saya terbebani jadi ketum PDIP," ungkap Mega di Kantor DPP PDIP Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Minggu (7/1).
Bahkan dia tidak segan untuk berdebat dan berdiskusi berjam-jam bersama Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto serta tokoh-tokoh PDIP dalam menentukan nama-nama yang akan diusung partainya.
"Bahwa dengan teguh saya nyatakan bahwa misal si A saya katakan tidak bisa si karakter ini saya tahu. Saya tidak hanya cari orang tetapi ini dia harus bisa memimpin 5 tahun. Karena memimpin itu enggak mudah loh, karena belum tentu langsung bisa memimpin. Lalu karakter adil dan selalu memang kebenaran sehingga enggak takut mengatakan kalau benar ya benar bukannya dimanipulasi," ucapnya.
Megawati akan menilai seseorang berhasil atau tidak pada tahun pertamanya menjadi pemimpin dan akan kembali mengusungnya. Jadi cara ini, kata dia, mengurangi kerjaannya dalam mencari calon.
Seperti contohnya Djarot Saiful Hidayat sebagai bakal calon gubernur Sumut dan Ganjar Pranowo kembali diusung sebagai bakal calon gubernur Jateng. Karena kedua kader PDIP ini tidak diragukan dalam memimpin.
"Saya bisa lihat yang namanya tokoh itu misalnya Pak Djarot. Setelah saya lihat lulus membentuk kariernya di partai itu bukan langsung menjadi tokoh atau masuk di struktur kepemimpinan. Kami lihat itu 10 tahun menjadi wali kota Blitar selalu berhasil," tuturnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Megawati Ultah ke 77, Sekjen PDIP: Sikap Beliau Tolak Presiden 3 Periode Bawa Konsekuensi di Pemilu 2024
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, perayaan ulang tahun Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri ke-77 akan dirayakan secara sederhana
Baca SelengkapnyaBapaknya Pejabat Negara, Pria Ini Kenal Megawati Sejak Usia 5 Tahun Hingga Sukses Jadi Kepala Daerah
Anak tokoh nasional dianggap 'akrab' dengan Megawati sejak usia 5 tahun sampai sukses menjadi kepala daerah. Siapa sosok yang dimaksud?
Baca SelengkapnyaMegawati Minta Rakyat Pilih Capres-Cawapres Punya Etika dan Moral di Pilpres 2024
Megawati mengingatkan, jangan pilih pemimpin hanya berdasarkan sosok, tanpa melihat pikiran dan hatinya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Nasdem Ungkap Jagoan Koalisi Perubahan untuk Bertarung di Pilkada DKI Jakarta, Ini Nama-namanya
Koalisi Perubahan sudah mulai membahas Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta. Salah satu yang dibahas yakni bakal calon yang akan diusung.
Baca SelengkapnyaIstana Bantah Kabar Sebut Presiden Jokowi Bertemu Megawati: Sama Sekali Tidak Benar!
Kabar tersebut dihembuskan oleh Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto
Baca SelengkapnyaKinerjanya Dikritik Megawati, Ini Tanggapan Bawaslu
Bawaslu memastikan, mereka telah menjalankan apa yang menjadi tugasnya sebagai pengawas Pemilu.
Baca SelengkapnyaVIDEO: Megawati Penjaga Demokrasi, Tolak Presiden Tiga Periode Meski Untungkan PDIP
Hasto mengatakan, jika bukan karena Megawati, masa jabatan presiden bisa saja diperpanjang menjadi tiga periode
Baca SelengkapnyaMegawati ke Pendukung Ganjar-Mahfud: Jangan Kesengsem Calon Pemimpin, Lihat Pengalaman Politiknya
Hal itu diungkapkan Megawati dalam kampanye terbuka di Lapangan Tegallega, Bandung, Jawa Barat
Baca SelengkapnyaRespons Hasto soal Peluang Megawati dan Prabowo Bertemu
PDIP akan menunggu dan menghormati sengketa Pemilu yang bergulir di Mahkamah Konstitusi.
Baca Selengkapnya