Merdeka.com - Tim gabungan TNI dan Polri berhasil menemukan 16 korban meninggal, dalam insiden penembakan yang dilakukan pemberontak di Distrik Yigi dan Mbua, Kabupaten Nduga, Provinsi Papua, Kamis (6/12).

"16 orang ditemukan meninggal dunia. Sembilan jenazah sudah dievakuasi ke Timika," kata Wakapendam XVII/Cendrawasih Letkol Inf Dax Sianturi dalam keterangan tertulis.

Dari jumlah tersebut, Sembilan korban berhasil diidentifikasi sebagai pekerja PT Istaka Karya. Mereka adalah Agustinus T, Jepry Simaremare, Carly Zatrino, Alpianus, M, Muh Agus, Fais Syahputra, Yousafat, Aris Usi dan Yusran.

"Proses identifikasi dan autopsi direncanakan akan dilakukan di RS Charitas Timika setelah korban dievakuasi," terangnya.

Sedangkan data orang ditemukan selamat sebagai berikut:

1. Marthinus Sampe (Istaka Karya)

2. Jefriyanto (Istaka Karya)

3. Ayub (Istaka Karya)

4. Jimmy Aritonang (Istaka Karya)

5. Johny Arung (Istaka Karya)

6. Tarki (Istaka Karya)

7. Matheus Palinggi (Istaka Karya)

8. Awan Maulana (Pekerja tower Telkomsel)

9. Siman (pekerja bangunan)

10. Yulius (pekerja bangunan)

11. Yulman Mange (pekerja bangunan)

12. Nolpianus (pekerja bangunan)

13. Selfianus Mari (pekerja bangunan)

14. Makbul (pekerja bangunan)

15. Jon Tandibua (pekerja bangunan)

16. Saleh (pekerja bangunan)

17. Simon Tandi (pekerja bangunan)

18. Batok (pekerja bangunan)

19. Mesran Arifin (pekerja bangunan)

20. Dirro Rombe (pekerja bangunan).

21. Asem Kogoya

22. Endinus Tabuni (31)

23. Krisna Tabuni

24. Sargi Lokbere

25. Jhony Arung

26. Jon Tandi Bua (45)

27. Martinus Sampe (25)

28. Jepriyanto (25).

"Data tersebut masih terus diverifikasi dan update sesuai perkembangan informasi," pungkasnya.