Alat belum siap, pemberlakuan e-retribusi di Pasar Klewer ditunda
Merdeka.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Solo akan memberlakukan program penarikan retribusi secara elektronik (e-retribusi) bagi pedagang Pasar Klewer per 1 Juni mendatang. Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo mengatakan, penerapan e-retribusi molor dari rencana semula yakni 1 Mei.
"Kalau semua sudah siap, e-retribusi baru akan kita jalankan. Sekarang alatnya dari bank saja belum ada," ujar Rudyatmo, Jumat (5/5).
Menurut Rudyatmo, molornya penerapan e-retribusi karena belum siapnya peralatan dan sejumlah kendala teknis. Untuk itu, ia meminta pihak Bank Tabungan Negara (BTN) selaku mitra kerja Pemkot dalam merealisasikan e-retribusi di Pasar Klewer, segera menyelesaikan berbagai kekurangan tersebut.
"E-retribusi ini diterapkan untuk menekan kebocoran dan penyimpangan. Sehingga potensi pendapatan asli daerah (PAD) lebih optimal dan terukur," jelasnya.
(mdk/msh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Teknologi tersebut dapat mengurangi biaya operasional dan memudahkan pengawasan terhadap pergerakan aset.
Baca SelengkapnyaKementerian Ketenagakerjaan menerima 1.475 pengaduan terkait THR yang diadukan pegawai perusahaan swasta.
Baca SelengkapnyaJawabannya masih sama yaitu masih fokus mengurus perindustrian.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pelaku UMKM diharapkan bukan saja maju di bidang bisnis, tapi dapat berkontribusi dalam pembangunan berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaKR langsung ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaBagi masyarakat yang ingin menukarkan uang melalui pelayanan tersebut harus membawa indentitas seperti kartu tanda penduduk (KTP).
Baca SelengkapnyaAkulaku diminta meningkatkan tata kelola perusahaan yang baik dan pelaksanaan manajemen risiko dalam menjalankan kegiatan usaha BNPL.
Baca SelengkapnyaPelaku usaha mendesak Kementerian Keuangan menunda pelaksanaan pengenaan pajak rokok untuk rokok elektrik.
Baca SelengkapnyaBI menyediakan opsi layanan penukaran uang baru melalui Layanan Kas Keliling di lokasi-lokasi strategis.
Baca Selengkapnya