2 Perampok dan Pembunuh Driver Grab Dituntut Hukuman Mati
Merdeka.com - Dua terdakwa kasus perampokan dan pembunuhan driver Grab, Acuandra alias Acun (21) dan Ridwan (44) dituntut hukuman mati. Mereka terbukti merencanakan pembunuhan terhadap Sofyan (44).
Tuntutan itu dibacakan jaksa penuntut umum pada sidang di Pengadilan Negeri Kelas 1A Palembang, Selasa (2/4). Kedua terdakwa berencana mengajukan pledoi pada sidang lanjutan pekan depan.
JPU Muhammad Purnama Sofyan mengungkapkan, kedua terdakwa dikenakan Pasal 340 junto Pasal 55 ayat 1 KUHP tentang pembunuhan berencana. Oleh karena itu, jaksa meminta hakim memberikan hukuman maksimal kepada mereka.
"Kedua terdakwa dinyatakan bersalah dalam pembunuhan saudara Sofyan dikarenakan terbukti secara berencana melakukan pembunuhan. Acun dan Ridwan dituntut dengan hukuman maksimal yakni hukuman mati," ungkap Purnama.
Ketua majelis hakim, Abu Hanifah memberikan waktu kepada para terdakwa menyampaikan pembelaan atas tuntutan jaksa. "Silakan pada sidang Selasa depan disampaikan pledoi," kata Abu Hanifah.
Keluarga korban mengapresiasi tuntutan jaksa. Mereka berharap hakim menjatuhkan vonis sesuai tuntutan karena dinilai perbuatan terdakwa sadis dan terencana.
"Kami sangat puas dengan tuntutan jaksa, mudah-mudahan diikuti oleh hakim," ungkap ayah korban, Ki Agus H Abdul Roni.
Diberitakan sebelumnya, mayat korban ditemukan di areal perkebunan sawit di Desa Muara Lakitan dan Kanan Dapun, Kabupaten Musi Rawas Utara, Sumsel, Selasa (13/11).
Dia dilaporkan hilang oleh istrinya ke Polda Sumsel, Selasa (30/10). Keberadaan korban tak diketahui lagi usai mengantar orderan dari kawasan KM5 menuju KFC Simpang Bandara Palembang sehari sebelumnya.
Dari hasil penyelidikan polisi, korban ditumpangi empat orang yang menggunakan akun seorang perempuan yang tidak dikenal para pelaku. Dalam perjalanan, korban dicekik dan dihujani pukulan hingga tewas. Dia dan mobilnya dibawa kawanan pelaku ke arah Musi Rawas Utara.
Dalam kasus pembunuhan ini, polisi meringkus tiga dari empat pelaku, satu diantaranya masih di bawah umur. Petugas masih memburu otak pelaku yang diduga kabur keluar Sumsel.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Awalnya Gerombolan Pemuda Ini Ditegur Pak Bhabin Motornya Tak Sesuai Aturan, Endingnya Diberi Kejutan Bikin Tersenyum
Brigadir Agus Kurniawan kedapatan menghampiri segerombolan pemuda di pinggir jalan.
Baca SelengkapnyaKisah Pilu Istri Menanti Suami Tak Pulang, Ternyata Driver Taksi Online Itu Dibunuh 2 Mahasiswa karena Utang
Modus pelaku, berpura-pura memesan dan meminta diantarkan ke suatu tempat. Tetapi dalam perjalanan dihabisi.
Baca Selengkapnya17 Pemuda di Jakarta Timur Bawa Sajam Buat Tawuran
Ketika itu mereka berkonvoi dengan delapan motor berhasil diberhentikan petugas yang sedang berpatroli.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ini Tampang Driver Grab Car yang Ancam Penumpang Wanita
Polisi berhasil meringkus pelaku di area Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaKasus Peternak Kambing Lawan Pencuri Jadi Tersangka Disetop, Keputusan Jaksa Dinilai Patut Dicontoh
Julius menyampaikan, keputusan yang menetapkan Muhyani hanya melakukan pembelaan diri sudah tepat
Baca SelengkapnyaPemotor Tewas dengan Sejumlah Luka di Mampang, Polisi: Diduga Korban Tawuran
Seorang pemotor tewas dengan sejumlah luka setelah diserang orang tak dikenal (OTK) saat berkendara di Jalan Bangka, Mampang Parapatan, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaKetua KPU Ingatkan Pentingnya Mencoblos: Satu Suara Sangat Menentukan
Pemilih adalah penentu terhadap siapa yang akan menduduki jabatan.
Baca SelengkapnyaTruk Angkut Peziarah Kecelakaan hingga Tewaskan 5 Orang, Sopir Jadi tersangka
Kecelakaan itu terjadi karena sopir mengemudikan kendaraannya sebagai sarana angkutan penumpang.
Baca SelengkapnyaKPU Sahkan Prabowo-Gibran Menang di Jawa Timur
Jumlah yang menggunakan hak pilihnya sebanyak 26.219.453 orang.
Baca Selengkapnya