Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Nasib Puluhan Warga Dukuh Pakis Surabaya usai Rumahnya Digusur, Sempat Numpang Tetangga

Nasib Puluhan Warga Dukuh Pakis Surabaya usai Rumahnya Digusur, Sempat Numpang Tetangga

Nasib Puluhan Warga Dukuh Pakis Surabaya usai Rumahnya Digusur, Sempat Numpang Tetangga

Simak curahan hati para korban!

Sebanyak 25 kepala keluarga (KK) di Dukuh Pakis IV, Kota Surabaya, menjadi korban penggusuran karena tanah tempat tinggal mereka jadi sengketa. Mau tidak mau mereka harus meninggalkan rumah mereka.

Sebanyak 25 kepala keluarga (KK) di Dukuh Pakis IV, Kota Surabaya, menjadi korban penggusuran karena tanah tempat tinggal mereka jadi sengketa. Mau tidak mau mereka harus meninggalkan rumah mereka.

Kronologi Kejadian

Sebelumnya, sebanyak 28 bangunan yang dihuni 25 kepala keluarga (KK) di Kampung Dukuh Pakis RT 2 RW 2 Kelurahan Dukuh Pakis, Kota Surabaya, dikosongkan sejak Rabu (9/8). Warga penghuni rumah dipaksa meninggalkan tempat tinggalnya. Eksekusi 28 rumah didasarkan pada putusan inkrah Pengadilan Negeri Surabaya Nomor: 11/EKS/2021/PN.Sby jo Nomor: 944/Pdt.G/2019/PN.Sby tertanggal 9 Mei 2023.

Sengketa tanah di Dukuh Pakis berawal saat Weny Untari (pemohon) mengajukan gugatan pada Sidik Dewanto (tergugat) pada 2019 silam. Sebelumnya, Weny Untari dan Sidik Dewanto merupakan pasangan suami istri. Mereka kemudian bercerai. Sedangkan, lahan yang menjadi lokasi tempat tinggal mereka dulu merupakan harga gono-gini. Sementara itu, warga lain menempati lahan tersebut tidak memiliki surat kepemilikan tanah.

Curhat Korban

Curhat Korban

Salah satu korban penggusuran, Sunarmi tidak tahu kalau selama ini lahan yang mereka tinggali tersangkut sengketa. Ia pun berharap mendapat ganti rugi atas bangunan yang selama ini ia tinggali bersama keluarga.

Nasib Puluhan Warga Dukuh Pakis Surabaya usai Rumahnya Digusur, Sempat Numpang Tetangga

Usai digusur, Sunarmi bingung harus menaruh barang-barangnya di mana. Bahkan, ia sempat menitipkan perabotan rumahnya di tempat tinggal milik tetangga, seperti dilansir dari ANTARA, Selasa (15/8/2023). (Foto: Freepik Racool_studio)

Bantuan Sementara

Bantuan Sementara

Pemkot Surabaya memberikan bantuan kepada para korban penggusuran untuk menempati sementara Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Grudo. Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meminta warga bersabar dan menjaga keamanan di kampungnya. (Foto: Freepik rawpixel.com)

"Tolong dijaga guyub rukunnya di Surabaya, sambil menunggu kebenaran. Saya minta keikhlasannya pindah ke Rusun Grudo. Saya tidak rela kalau warga bingung (cari) tempat tinggal," ujar Cak Eri, sapaan akrab Walkot Surabaya. (Foto: Freepik rawpixel.com)

Nasib Puluhan Warga Dukuh Pakis Surabaya usai Rumahnya Digusur, Sempat Numpang Tetangga

Janji Pemkot

Pemkot Surabaya berjanji akan memberikan kemudahan bagi warga korban penggusuran lahan sengketa di Dukuh Pakis. Pemkot Surabaya berharap kehidupan waga terdampak bisa berjalan seperti sedia kala. Meski pindah tempat tinggal, Walkot Surabaya memberikan kebebasan kepada anak-anak korban penggusuran, apakah akan pindah sekolah ke kawasan Grudo atau tetap sekolah di Dukuh Pakis. Termasuk bagi para Kader Surabaya Hebat (KSH), mereka dibebaskan akan berkiprah mengabdi untuk masyarakat Grudo atau tetap di Dukuh Pakis.

Kisah Pilu Gadis di Surabaya: Mengadu Dicabuli Kakak, Malah Digilir Ayah Kandung dan 2 Paman
Kisah Pilu Gadis di Surabaya: Mengadu Dicabuli Kakak, Malah Digilir Ayah Kandung dan 2 Paman

Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Hendro Sukmono menyatakan, keempat pelaku sudah ditangkap pihaknya.

Baca Selengkapnya
Kisah Pilu ABG di Sumbar Dicekoki Miras lalu Diperkosa Empat Pemuda, Ini Tampang Para Pelaku
Kisah Pilu ABG di Sumbar Dicekoki Miras lalu Diperkosa Empat Pemuda, Ini Tampang Para Pelaku

Kejadian itu berawal ketika korban diajak keluar rumah oleh salah seorang pelaku inisial R yang juga merupakan teman korban.

Baca Selengkapnya
Duka Warga Pesisir Padang Pariaman, Rumahnya Hancur Dihantam Abrasi Bertahun-Tahun
Duka Warga Pesisir Padang Pariaman, Rumahnya Hancur Dihantam Abrasi Bertahun-Tahun

Tingginya gelombang dan naiknya permukaan laut merusak rumah warga

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Lagi Duduk di Depan Halaman Rumah, Seorang Pria di Dekai Papua Ditusuk OTK
Lagi Duduk di Depan Halaman Rumah, Seorang Pria di Dekai Papua Ditusuk OTK

Saksi Y dan saksi W pun langsung memberikan pertolongan pertama kepada korban.

Baca Selengkapnya
Nasib Naas Satu Keluarga Tertimpa Pohon saat Liburan ke Ragunan
Nasib Naas Satu Keluarga Tertimpa Pohon saat Liburan ke Ragunan

pihak keluarga langsung dievakuasi ke RSUD terdekat guna mendapat pertolongan pertama

Baca Selengkapnya
Takut Dijebak saat Disuruh Beli Sabu-Sabu, Pemuda di Palembang Bunuh Teman
Takut Dijebak saat Disuruh Beli Sabu-Sabu, Pemuda di Palembang Bunuh Teman

Seorang pemuda, AL (20) nekat membunuh temannya IR (33). Pelaku melakukan pembunuhan itu karena kesal dipaksa membeli narkoba jenis sabu-sabu.

Baca Selengkapnya
Baru Saja Berbuka Puasa, Api Berkobar Hebat Hanguskan Puluhan Rumah di Palangka Raya
Baru Saja Berbuka Puasa, Api Berkobar Hebat Hanguskan Puluhan Rumah di Palangka Raya

Belum diketahui apakah ada korban jiwa atau tidak karena tim pemadam kebakaran sedang melakukan pendinginan sisa kobaran api

Baca Selengkapnya
TNI Diserang KKB Usai Pengamanan Natal di Papua Barat, 1 Gugur dan 1 Luka Tembak di Perut
TNI Diserang KKB Usai Pengamanan Natal di Papua Barat, 1 Gugur dan 1 Luka Tembak di Perut

Almarhum akan diterbangkan ke Padang hari ini pada pukul 12.45 WIT dan diperkirakan tiba di BIM Padang Pariaman pada pukul 19.15 WIB.

Baca Selengkapnya
Kabur dari Rumah Sakit, Pasien Percobaan Bunuh Diri Diduga Menjadi Korban Pemerkosaan
Kabur dari Rumah Sakit, Pasien Percobaan Bunuh Diri Diduga Menjadi Korban Pemerkosaan

Setelah kabur pasien tersebut diduga diperkosa oleh seorang pria. Peristiwa itu terjadi pada Senin (11/12) malam.

Baca Selengkapnya