Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Melihat Jejak Warga Keturunan Jawa Timur di Vietnam, Berhasil Dirikan Masjid Pertama

Melihat Jejak Warga Keturunan Jawa Timur di Vietnam, Berhasil Dirikan Masjid Pertama Jejak Jawa di Vietnam. ©2022 Kanal YouTube Jims Daily Life/ Merdeka.com

Merdeka.com - Tradisi merantau telah menjadi kebiasaan orang Jawa sejak zaman dulu. Banyak tempat termasuk luar negeri yang turut disambangi, seperti Madagaskar, Singapura hingga Suriname. Bahkan, jejak masyarakat Jawa juga ditemukan di Distrik Ho Chi Minh, Vietnam.

Melansir dari kanal YouTube Jims Daily Life, Minggu (15/5), warga Jawa yang tinggal di Ho Chi Minh berasal dari Pulau Bawean, Provinsi Jawa Timur. Disebutkan mereka juga berjasa bagi perkembangan Muslim di sana, karena berhasil membangun masjid pertama di wilayah tersebut.

Menurut kisahnya, warga Bawean sudah menetap sebelum negara Vietnam merdeka di tahun 1945. Berikut ulasan selengkapnya.

Asal Usul Orang Jawa di Vietnam

Tak ada sumber pasti yang menjelaskan kapan orang-orang Boyan (sebutan orang Bawean di sana) itu sampai. Namun diduga mereka sampai, saat negara Indonesia masih dijajah Belanda dan Vietnam berada di bawah kekuasaan Prancis sebelum tahun 1945.

Bahkan, Marcel Ner (1937), yang pernah meneliti tentang keturunan Bawean di Ho Chi Minh mengatakan bahwa para perantau dari Indonesia itu sudah datang di sana sekitar tahun 1850an. Kemudian orang Bawean juga membangun masjid pertama pada 1885.

Disebutkan Marcel, jumlah orang yang datang mencapai 300-an dan mulanya bertujuan untuk bekerja dengan pemerintahan Prancis yang berkuasa di Vietnam.

Membangun Masjid Pertama di Ho Chi Minh

jejak jawa di vietnam

©2022 Kanal YouTube Jims Daily Life/ Merdeka.com

Mengutip dari Liputan6, saat mereka mulai bekerja dan menjalani kehidupan sosial di Ho Chi Minh, warga Muslim asal Bawean kemudian membangun masjid pertama di distrik tersebut untuk menjalankan kegiatan ibadah.

Masjid yang diberi nama Al Rahim tersebut pertama dibangun tahun 1885 dengan bahan baku yang masih sederhana yakni kayu. Seiringi berjalannya waktu, masjid tersebut kemudian beberapa kali mengalami renovasi hingga megah seperti sekarang.

Salah satu pakar sosial asal Vietnam, Stockhof mengatakan jika orang-orang Bawean dulu datang menempuh perjalanan melalui Sungai Mekong. Mereka bekerja dengan para pedagang dari Cina dan kemudian mencari pekerjaan ketika tiba di Saigon, (nama pertama Ho Chi Minh).

Bahasa Indonesia hanya Dipakai Orang Tua

Tokoh masyarakat, sekaligus warga keturunan Bawean tertua di Ho Chi Minh bernama Imam Haji Ali pernah mengatakan jika sekitar 300 sampai 400 orang yang tinggal di Bawean hampir tidak ada yang menguasai bahasa Indonesia ataupun bahasa Bawean.

Menurutnya hanya orang-orang tua yang berusia lanjut saja yang mengerti dan masih melestarikannya. Hal ini yang kemudian membuat tradisi daerah asal di sana tidak ada yang meneruskan.

"Sehari-hari kita menggunakan bahasa Vietnam, hanya orang tua saja yang bisa berbicara bahasa Melayu. Ada juga anak-anak muda yang bisa bahasa Indonesia karena sekolah di sana," jelas Imam Ally.

Akses Komunikasi Dengan Keluarga Asal Sudah Terputus

Hingga saat ini warga keturunan Bawean di Vietnam sudah kehilangan jejak keluarga asal. Sebabnya akses komunikasi saat masa lalu tidak ada, dan di masa sekarang mereka tidak dapat menghubungi atau mengenali tanah kelahiran.

Stockhof menambahkan, jika sejumlah keturunan Bawean di Vietnam pernah berupaya untuk pulang, tetapi gagal karena terkendala dokumen dan terputusnya kontak dengan keluarga di kampung halaman.

Stockhof melanjutkan, yang berhasil hanya beberapa yang masih memiliki kontak kerabatnya. Namun disebutkan, jika jumlahnya sangat sedikit.

 

(mdk/nrd)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sejarah Pemilu Indonesia dari Masa ke Masa Sejak Tahun 1955

Sejarah Pemilu Indonesia dari Masa ke Masa Sejak Tahun 1955

Mengetahui sejarah Pemilu di Indonesia dari masa ke masa sejak tahun 1955 sampai 2024.

Baca Selengkapnya
Tujuan Pemilu 1955 di Indonesia dan Hasilnya, Begini Sejarahnya

Tujuan Pemilu 1955 di Indonesia dan Hasilnya, Begini Sejarahnya

Pemilu 1955 ini menjadi yang pertama kali diadakan setelah Indonesia memperoleh kemerdekaannya pada tahun 1945.

Baca Selengkapnya
Terbanyak Sepanjang Masa, 241.000 Jemaah Haji Indonesia Akan Berangkat ke Tanah Suci Tahun 2024

Terbanyak Sepanjang Masa, 241.000 Jemaah Haji Indonesia Akan Berangkat ke Tanah Suci Tahun 2024

Sebanyak 241.000 orang Indonesia akan menunaikan ibadah haji tahun 2024. Keberangkatan jemaah haji tahun ini menjadi yang terbanyak sepanjang sejarah.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Sejarah Orang-orang Jawa Imigrasi ke Pulau Sumatera, Bekerja Jadi Buruh Tani Milik Belanda

Sejarah Orang-orang Jawa Imigrasi ke Pulau Sumatera, Bekerja Jadi Buruh Tani Milik Belanda

Sejak tingginya aktivitas imigrasi orang-orang Jawa ke Sumatera, mereka menetap dan membentuk sebuah komunitas.

Baca Selengkapnya
Sejarah Padang Mangateh, Peternakan Tertua dan Terbesar di Sumatra Barat Warisan Kolonial

Sejarah Padang Mangateh, Peternakan Tertua dan Terbesar di Sumatra Barat Warisan Kolonial

Sebuah daerah khusus peternakan ini dikenal mirip seperti padang rumput yang berada di Selandia Baru dan didirikan langsung oleh Pemerintah Hinda Belanda.

Baca Selengkapnya
Penampakan Daerah Paling Kotor di Jepang Banyak Sampah Di mana-mana, 'Orang Jepang Aja Ogah Ke Sini'

Penampakan Daerah Paling Kotor di Jepang Banyak Sampah Di mana-mana, 'Orang Jepang Aja Ogah Ke Sini'

Begini penampakan daerah terkotor di Jepang sampai ditemukan banyak sampah sepanjang jalan.

Baca Selengkapnya
Isi Perjanjian Kalijati 1942, Berikut Sejarah Lengkapnya

Isi Perjanjian Kalijati 1942, Berikut Sejarah Lengkapnya

Perjanjian Kalijati adalah awal mula era penjajahan Jepang di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Sejarah Pemilu Pertama di Indonesia, Perlu Diketahui

Sejarah Pemilu Pertama di Indonesia, Perlu Diketahui

Pemilu pertama di Indonesia dilaksanakan pada tahun 1955.

Baca Selengkapnya
Dulu Suka Berantem dan Mabuk, Pria Ini Kini Sukses Jadi Pengusaha Berhasil Membangun Masjid Buat Ibu Tersayang

Dulu Suka Berantem dan Mabuk, Pria Ini Kini Sukses Jadi Pengusaha Berhasil Membangun Masjid Buat Ibu Tersayang

Kisah perjalanan seorang pengusaha sukses asal Wonosobo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya