Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gang Legendaris Kota Madiun Ini Dulu Surga bagi Pencinta Ikan Hias, Ini Potret Terbarunya Tersisa Satu Pedagang

Gang Legendaris Kota Madiun Ini Dulu Surga bagi Pencinta Ikan Hias, Ini Potret Terbarunya Tersisa Satu Pedagang

Gang Legendaris Kota Madiun Ini Dulu Surga bagi Pencinta Ikan Hias, Ini Potret Terbarunya Tersisa Satu Pedagang

Siapa warga Madiun yang tak kenal Gang Iwak?

Gang Legendaris Kota Madiun Ini Dulu Surga bagi Pencinta Ikan Hias, Ini Potret Terbarunya Tersisa Satu Pedagang

Pada tahun 1980-an, gang ini dikenal sebagai surga bagi pencinta ikan hias. Selain bisa mendapatkan ikan hias berbagai ragam, di gang ini juga ada beerbagai perlengkapan seperti akuarium, jaring, pakan ikan, dan lain sebagainya.

(Foto: Pemkot Madiun)

Sejarah

Sejarah

Gang ini eksis sebagai pusat penjualan ikan hias sejak tahun 1960-an. Awal mulanya, mayoritas penjual ikan hias merupakan warga Kediri, Jawa Timur.

Baru pada tahun 1985, gang ini mulai didominasi para pedagang ikan hias yang berasal dari Kota Madiun. Saat itu, ada delapan pedagang ikan hias yang membuka lapak.

(Foto: Pemkot Madiun)

Gang Legendaris Kota Madiun Ini Dulu Surga bagi Pencinta Ikan Hias, Ini Potret Terbarunya Tersisa Satu Pedagang
Gang Legendaris Kota Madiun Ini Dulu Surga bagi Pencinta Ikan Hias, Ini Potret Terbarunya Tersisa Satu Pedagang

Seiring berjalannya waktu, jumlah pedagang ikan hias di gang ini semakin berkurang. Bahkan, kini hanya ada satu pedagang ikan hias yang tersisa, namanya Wardiyanto.

(Foto: Pemkot Madiun)

Pria 61 tahun masih setia menyediakan berbagai jenis ikan hias di kawasan yang dikenal sebagai Gang Iwak. Dikutip dari akun Instagram @madiuntoday.id, ikan hias paling laris di lapak Wardiyanto antara lain cupang, glowfish, guppy, koi, black ghost, chana, dan manfish,.

Gang Legendaris Kota Madiun Ini Dulu Surga bagi Pencinta Ikan Hias, Ini Potret Terbarunya Tersisa Satu Pedagang
Gang Legendaris Kota Madiun Ini Dulu Surga bagi Pencinta Ikan Hias, Ini Potret Terbarunya Tersisa Satu Pedagang

Meskipun tinggal satu-satunya pedagang ikan hias di Gang Iwak, Wardiyanto tidak menjual dagangannya dengan harga mahal. Hal ini membuat lapaknya masih kerap menjadi tujuan para pencinta ikan hias.

(Foto: Pemkot Madiun)

Gang kecil yang berada di Jalan Panglima Sudirman, Kelurahan Pangongangan, Kecamatan Manguharjo itu berada di sekitar titik 0 Kota Madiun. Letaknya yang strategis membuat Gang Iwak digemari para pencinta ikan hias.

Gang Legendaris Kota Madiun Ini Dulu Surga bagi Pencinta Ikan Hias, Ini Potret Terbarunya Tersisa Satu Pedagang
Gang Legendaris Kota Madiun Ini Dulu Surga bagi Pencinta Ikan Hias, Ini Potret Terbarunya Tersisa Satu Pedagang

Di gang ini juga ada penjual makanan dan minuman. Para pembeli bisa beristirahat terlebih dahulu dengan menikmati kudapan atau sekadar menyeruput minuman jika aktivitas mencari ikan hias yang akan dibawa pulang butuh waktu lama.

(Foto: Pemkot Madiun)

Berada di Dalam Gang, Toko Buku Legendaris di Ciputat Ini Menolak Tergerus Zaman
Berada di Dalam Gang, Toko Buku Legendaris di Ciputat Ini Menolak Tergerus Zaman

Toko buku lawas di gang Jalan Dewi Sartika ini masih terus eksis hingga kini.

Baca Selengkapnya
Menelusuri Gang Royal, Tempat Esek-Esek yang Kini Dibongkar
Menelusuri Gang Royal, Tempat Esek-Esek yang Kini Dibongkar

SK yang bekerja di dalam gang yang bangunannya tengah dirobohkan itu disebut 'anak dalam'.

Baca Selengkapnya
Diduga Jadi Tempat Esek-Esek dan Kriminalitas Tinggi, Ratusan Bangunan Liar di Gang Royal Jakut Dibongkar
Diduga Jadi Tempat Esek-Esek dan Kriminalitas Tinggi, Ratusan Bangunan Liar di Gang Royal Jakut Dibongkar

Satpol PP DKI Jakarta akan bersinergi dengan PT KAI untuk mengembalikan lahan tersebut sesuai dengan fungsinya sebagai ruang terbuka hijau (RTH).

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Prajurit Pangeran Diponegoro Iseng Ciptakan Tari dari Gerakan Perang, Kini Jadi Kesenian Legendaris
Prajurit Pangeran Diponegoro Iseng Ciptakan Tari dari Gerakan Perang, Kini Jadi Kesenian Legendaris

Dua prajurit Pangeran Diponegoro iseng ciptakan tari dari gerakan perang, ujung-ujungnya jadi terkenal.

Baca Selengkapnya
Miras dan Kondom Warnai Penggusuran Gang Royal
Miras dan Kondom Warnai Penggusuran Gang Royal

Anak di bawah umur pernah dijadikan budak prostitusi di kawasan Gang Royal.

Baca Selengkapnya
Prostitusi di Gang Royal Penjaringan Terbongkar dari Laporan ABG Hilang, Muncikari dan Penyalur PSK Ditangkap
Prostitusi di Gang Royal Penjaringan Terbongkar dari Laporan ABG Hilang, Muncikari dan Penyalur PSK Ditangkap

Salah satu korban mengaku diimingi kerja di klinik kecantikan oleh perekrut sebelum dijadikan PSK.

Baca Selengkapnya
Intip Potret Gang Super Bersih di Kota Bandung Mirip di Jepang, Bisa Jadi Contoh di Tengah Isu Darurat Sampah
Intip Potret Gang Super Bersih di Kota Bandung Mirip di Jepang, Bisa Jadi Contoh di Tengah Isu Darurat Sampah

Kerapian sama suasananya benar-bnar mirip di Jepang.

Baca Selengkapnya
Sekelompok Massa Rusak Lapak Jarah Dagangan di Pasar Kutabumi Tangerang, 10 Pedagang Terluka
Sekelompok Massa Rusak Lapak Jarah Dagangan di Pasar Kutabumi Tangerang, 10 Pedagang Terluka

Tidak hanya menganiaya para pedagang, ratusan diduga preman itu juga merusak kios serta menjarah dagangan serta uang para pedagang.

Baca Selengkapnya
Disebut sebagai Nenek Moyangnya Seblak, Icip Nikmatnya Kudapan Legendaris Kerupuk Banjur Khas Bandung
Disebut sebagai Nenek Moyangnya Seblak, Icip Nikmatnya Kudapan Legendaris Kerupuk Banjur Khas Bandung

Kerupuk banjur sudah ada pada tahun 1980-an, dan menjadi jajanan favorit masyarakat pada masanya.

Baca Selengkapnya