Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Meninggal Tak Wajar, Ini Fakta di Balik Tewasnya Bocah Perempuan di Semarang

Meninggal Tak Wajar, Ini Fakta di Balik Tewasnya Bocah Perempuan di Semarang

Meninggal Tak Wajar, Ini Fakta di Balik Tewasnya Bocah Perempuan di Semarang

Trigger Warning! Peristiwa berikut mengandung konten sensitif yang dapat menimbulkan perasaan tidak nyaman.

Pada Rabu (18/10), Polsek Gayamsari, Semarang menerima laporan dari RS Panti Wilasa, Citarum, Semarang. Laporan itu berisi soal kematian bocah perempuan berusia 7 tahun yang meninggal secara tidak wajar.

Meninggal Tak Wajar, Ini Fakta di Balik Tewasnya Bocah Perempuan di Semarang

Menurut Kapolsek Gayamsari, Kompol Hengky Prasetyo, bocah berinisial KSA tersebut dilarikan ke rumah sakit oleh ibu, bapak, dan pamannya. Saat tiba di rumah sakit, korban sudah dinyatakan meninggal dunia.

"Dokter RS Panti Wilasa menyampaikan kematian bocah perempuan itu begitu janggal," katanya dikutip dari ANTARA.

Kompol Hengky mengatakan, kejanggalan itu terlihat dari adanya luka di bagian dubur dan kemaluan korban. Terkait hal ini, pihak polisi langsung menerjunkan tim inafis menuju rumah korban untuk melakukan olah TKP. Ayah, ibu, serta paman korban kemudian diperiksa sebagai saksi.

Meninggal Tak Wajar, Ini Fakta di Balik Tewasnya Bocah Perempuan di Semarang

Berdasarkan hasil olah TKP polisi, bocah perempuan itu diduga menjadi korban kekerasan seksual. Sebelumnya tim medis menemukan bekas benda tumpul di kemaluan korban.

“Lukanya berdasarkan keterangan dokter ada luka tumpul di kemaluan,” kata Kompol Hengky dikutip dari YouTube Liputan6 pada Jumat (20/10).

Meninggal Tak Wajar, Ini Fakta di Balik Tewasnya Bocah Perempuan di Semarang

Usai diperiksa di RS Kariadi Semarang, bocah perempuan itu dimakamkan di TPU yang lokasinya tidak jauh dari rumahnya. Polisi kemudian menangkap satu orang pelaku. Siapakah dia?

Ternyata pelaku adalah AY (22) yang tak lain adalah paman korban sendiri. Menurut Kasatreskrim Polrestabes Semarang, AKBP Donny Lumbantoruan, pelaku sudah sekitar tujuh kali melakukan pencabulan terhadap korban. Pencabulan dilakukan sejak Agustus dan terakhir pada 14 Oktober 2023.

Meninggal Tak Wajar, Ini Fakta di Balik Tewasnya Bocah Perempuan di Semarang

Kasat Reskrim Polrestabes Semarang, AKBP Donny Lumbantoruan, mengatakan korban sebenarnya telah memiliki riwayat penyakit TBC.

Dari pengakuan tersangka, perbuatan cabul itu ia lakukan karena terpengaruh oleh film porno.

Atas perbuatannya pelaku dijerat dengan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang perlindungan anak.

Sederet Kasus Bunuh Diri dan Pembunuhan di Jogja dalam Sepekan Terakhir, Bikin Merinding
Sederet Kasus Bunuh Diri dan Pembunuhan di Jogja dalam Sepekan Terakhir, Bikin Merinding

Trigger Warning! Sederet peristiwa berikut mengandung konten sensitif yang dapat menimbulkan perasaan tidak nyaman.

Baca Selengkapnya
Fakta di Balik Kasus Pencabulan Pengasuh Ponpes di Karanganyar, Diduga Sudah Dilakukan 2 Tahun
Fakta di Balik Kasus Pencabulan Pengasuh Ponpes di Karanganyar, Diduga Sudah Dilakukan 2 Tahun

Kasus itu telah naik ke tahap penyidikan, sementara korban sedang didampingi pihak pihak P2TP2A untuk menghilangkan trauma

Baca Selengkapnya
6 Fakta di Balik Terbakarnya TPA Putri Cempo Solo, Dampak Musim Kemarau
6 Fakta di Balik Terbakarnya TPA Putri Cempo Solo, Dampak Musim Kemarau

Usaha pemadaman dilakukan dengan mengerahkan tim damkar dari daerah-daerah lain

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Arti Warna Aura dan Penjelasannya, Gambarkan Kepribadian Seseorang
Arti Warna Aura dan Penjelasannya, Gambarkan Kepribadian Seseorang

Warna aura adalah warna yang mengelilingi tubuh seseorang dan mencerminkan kepribadian, emosi, kesehatan, dan kondisi jiwa seseorang.

Baca Selengkapnya
Kelompok Intoleransi Getol Mainkan Isu Sensitif Pecah Belah Bangsa
Kelompok Intoleransi Getol Mainkan Isu Sensitif Pecah Belah Bangsa

Penyebaran paham radikalisme hingga perekrutan terorisme beberapa kali terjadi di media sosial.

Baca Selengkapnya
Ada Korban Lain, Terduga Pelaku Penganiaya Perempuan Cantik di Surabaya Disebut Temperamen
Ada Korban Lain, Terduga Pelaku Penganiaya Perempuan Cantik di Surabaya Disebut Temperamen

Terduga pelaku ditengarai merupakan anak dari anggota DPR RI.

Baca Selengkapnya
Pernah Bantu Ibu Jualan Kue Sampai Ditendang Tentara, Nasib Pemuda ini Berubah Drastis, Kini jadi Jenderal TNI Berpengaruh di AD
Pernah Bantu Ibu Jualan Kue Sampai Ditendang Tentara, Nasib Pemuda ini Berubah Drastis, Kini jadi Jenderal TNI Berpengaruh di AD

Potret pemuda yang nasibnya berubah drastis dan kini menjadi Jenderal TNI berpengaruh di Angkatan Darat.

Baca Selengkapnya
Mencicipi Mangga Garifta Khas Jawa Timur, Warna Menggoda Cita Rasanya Manis Asam Menyegarkan
Mencicipi Mangga Garifta Khas Jawa Timur, Warna Menggoda Cita Rasanya Manis Asam Menyegarkan

Mangga garifta yang banyak ditemui di Jawa Timur ternyata hasil perkawinan amngga-mangga lokal terbaik. Begini sensasi rasanya.

Baca Selengkapnya
Kemenhan Buka Suara soal Kabar Websitenya Diretas
Kemenhan Buka Suara soal Kabar Websitenya Diretas

Tak hanya diretas, diduga dokumen rahasia dan sensitif dalam website Kemenhan dijual.

Baca Selengkapnya