Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Soal kursi wagub, Anies mengaku sudah bersurat ke partai pengusung

Soal kursi wagub, Anies mengaku sudah bersurat ke partai pengusung Gubernur Anies di global summits Argentina. ©Istimewa

Merdeka.com - Sampai hari ini, kursi wakil gubernur DKI Jakarta masih kosong setelah ditinggal Sandiaga Uno. Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengaku telah melayangkan surat permintaan percepatan usulan dua nama calon wakil gubernur (cawagub) DKI kepada Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

"Soal Wagub, kita memang belum bercerita. Tapi tanggal 19 Oktober yang lalu, Pemprov DKI sudah mengirimkan surat kepada partai-partai pengusung," kata Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (5/11).

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menjelaskan, surat yang dikirimkan jauh sebelum pihaknya menerima surat dari Direktur Jenderal (Dirjen) Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Sumarsono. Surat dari Kemendagri tersebut meminta Pemprov DKI segera mengisi kekosongan jabatan wakil gubernur.

"Tapi seperti saya sampaikan, kami itu bekerja, tahap-tahapan pemerintah kita sampaikan kepada partai. Bukan untuk apa-apa, tapi prosedurnya sudah dikerjakan sejak 19 Oktober lalu," ucapnya.

Awalnya, Anies menyebut tidak akan menyampaikan ke publik mengenai surat yang diberikan kepada kedua partai pengusung sebelum adanya surat dari Kemendagri.

Sementara itu, mengenai pertemuan Partai Gerindra dan PKS, Anies mengharapkan keduanya mendapatkan kesepakatan bersama. "Pokoknya terjadi kesepakatan yang bulat. Bukan kesepakatan lonjong," jelasnya.

Sekadar diketahui, dari dua partai pengusung, akhirnya sepakat memberikan kursi wagub ke Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Reporter: Ika Defianti

Sumber: Liputan6.com

(mdk/lia)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Anies Tegaskan Berada di Luar Pemerintahan Jika Kalah Pilpres 2024

Anies Tegaskan Berada di Luar Pemerintahan Jika Kalah Pilpres 2024

Anies menyebut usai hasil rekapitulasi diumumkan KPU barulah pernyataan resmi bakal diungkapkannya.

Baca Selengkapnya
Anies Bertemu Surya Paloh, Syaikhu dan Cak Imin Bahas Hak Angket Dugaan Kecurangan Pemilu

Anies Bertemu Surya Paloh, Syaikhu dan Cak Imin Bahas Hak Angket Dugaan Kecurangan Pemilu

Anies bersama ketum partai koalisi perubahan menggelar pertemuan penting

Baca Selengkapnya
Anies Baswedan Buka Peluang Gugat Hasil Pemilu 2024 ke Mahkamah Konstitusi

Anies Baswedan Buka Peluang Gugat Hasil Pemilu 2024 ke Mahkamah Konstitusi

Terkait wacana hak angket, Anies menyerahkan kepada NasDem, PKS dan PKB.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Anies Minta Pendukung Lanjutkan Perjuangan, Tunggu Perhitungan Suara KPU

Anies Minta Pendukung Lanjutkan Perjuangan, Tunggu Perhitungan Suara KPU

Anies meminta semua pihak untuk menghormati segala proses yang tengah berjalan di KPU.

Baca Selengkapnya
Anies Ajak Rakyat Gunakan Hak Pilih, Jangan Sia-siakan Kesempatan

Anies Ajak Rakyat Gunakan Hak Pilih, Jangan Sia-siakan Kesempatan

Anies menegaskan, perubahan yang dimaksud ialah perubahan ke arah yang lebih baik.

Baca Selengkapnya
Anies Serahkan soal Hak Angket ke Pimpinan Parpol Koalisi

Anies Serahkan soal Hak Angket ke Pimpinan Parpol Koalisi

Sejauh ini Anies masih mengumpulkan bukti-bukti terkait dugaan kecurangan Pemilu.

Baca Selengkapnya
Muncul Gerakan Salam 4 Jari, Anies: Pesan Rakyat Mau Perubahan

Muncul Gerakan Salam 4 Jari, Anies: Pesan Rakyat Mau Perubahan

Anies memandang gerakan salam empat jari itu mencuat sebagai sebuah pesan yang ingin disampaikan masyarakat.

Baca Selengkapnya
Ini Reaksi Anies Jika Prabowo Tawari Jadi Menteri: Pembentukan Kabinet Kapan?

Ini Reaksi Anies Jika Prabowo Tawari Jadi Menteri: Pembentukan Kabinet Kapan?

Ini Reaksi Anies Jika Prabowo Tawari Jadi Menteri: Pembentukan Kabinet Kapan?

Baca Selengkapnya
Anies: Presiden dan Mendagri Tegur Pemda Batalkan Agenda Kampanye Sepihak

Anies: Presiden dan Mendagri Tegur Pemda Batalkan Agenda Kampanye Sepihak

Kampanye merupakan kegiatan konstitusional, berbeda dengan urusan konser dan urusan non pemilu lainnya.

Baca Selengkapnya