Penampakan diskotek Exotic setelah ditutup Pemprov DKI
Merdeka.com - Diskotek Exotic sudah resmi tutup, sejak dua hari yang lalu Minggu (15/4) kemarin. Tutupnya Diskotek Exotic tersebut setelah adanya korban yang meninggal dunia di lokasi atas nama Sudirman (41) pada Minggu (1/4) lalu karena over dosis narkoba.
Staf Humas Diskotek Exotic Tete Martadilaga mengatakan, operasional secara keseluruhan di Diskotek Exotic yang berletak di Jalan Pangeran Jayakarta, Sawah Besar, ini sudah mulai tutup pada Minggu (15/4) kemarin.
"Ya benar, sebelum ditutup Pemprov DKI besok, kami sudah berhenti operasional dari hari Minggu," kata Tete saat dikonfirmasi, Jakarta, Selasa (17/4).
Pantauan merdeka.com, Diskotek Exotic nampak terlihat sangat gelap dan memang tak ada kegiatan sama sekali di tempat tersebut. Yang terlihat hanyalah dua lampu yang menyala di depan gedung tersebut sementara tak ada lagi penerangan di sekitaran lokasi tersebut.
diskotek exotic setelah ditutup ©2018 Merdeka.com/nur habibieLebih lanjut, pihak pengelola merasa kecewa atas keputusan Pemprov DKI Jakarta yang telah mengeluarkan Surat Keputusan (SK) pencabutan izin usaha pada Kamis (12/4) lalu.
Bukan hanya itu saja, SK yang diterbitkan oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) menyatakan kalau PT Exotic Paradise sudah harus ditutup dalam waktu 5x24 jam terhitung sejak surat itu dikeluarkan.
"Padahal harusnya SK dikeluarkan setelah hasil penyidikan dari kepolisian selesai. Ini ngeluarin SK sebelum ada hasil rekomendasi yang dikirimkan ke Pemprov pada Senin (16/4) kemarin," jelasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bulan Suci Malah Asyik Ajeb-Ajeb di Diskotek, Perwira Polisi Datang Temukan Benda Tak Terduga
Berikut momen perwira polisi temukan benda tak terduga di diskotek saat razia.
Baca SelengkapnyaDPR dan Korlantas Ungkap Persiapan Terkini Menuju Arus Mudik Lebaran 2024
Korlantas menjelaskan persiapan mudik balik Lebaran 2024 mencapai 98 persen.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi
Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemprov DKI Tenggat Sepekan Peserta Pemilu Tertibkan Alat Peraga Kampanye: Sudah Membahayakan
Terbaru, pengendara terlibat kecelakaan lantaran bendera partai di jalan Gatot Subroto, Jaksel
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Terima 149 Aduan Terkait THR, Paling Banyak dari Perusahaan di Jakarta Selatan
Pemprov DKI Jakarta menerima 149 aduan terkait pembayaran THR di perusahaan swasta.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Tiadakan Ganjil Genap Kendaraan pada 8-9 Februari 2024
Mengingat karena pada 8-9 Februari sehubungan dengan hari libur dan cuti bersama.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Ingatkan Warga Balik Mudik Tak Bawa Saudara ke Jakarta Tanpa Jaminan Pekerjaan
Pemprov DKI Jakarta mencatat 80 persen sudah kembali ke ibu kota.
Baca SelengkapnyaDPR Minta KPK Usut Terduga Pelaku yang Bocorkan Informasi OTT
Akibatnya, kebocoran infomasi kerap membuat gagal operasi tangkap tangan (OTT).
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Temukan Penyebaran DBD Meningkat, Kasus Paling Banyak di Jakarta Selatan
Pemprov DKI Temukan Penyebaran DBD Meningkat, Kasus Paling Banyak di Jakarta Selatan
Baca Selengkapnya