Jakarta Creative Hub jadi wadah warga punya ide tetapi tak ada alat

Merdeka.com - Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama meresmikan fasilitas dan prasarana kreatif yang dirancang dan dibangun untuk mendukung masyarakat serta bisnis UKM, Jakarta Creative Hub. Dia mengharapkan dapat melahirkan anak muda kreatif untuk membuka usaha baru.

Basuki atau akrab disapa Ahok ini mengatakan, Jakarta Creative Hub sebenarnya mirip dengan tempat fitnes. Hal itu karena mereka yang tidak memiliki alat untuk berkreasi hanya perlu membawa idenya ke tempat tersebut.

"Banyak yang suka fitnes tetapi enggak mampu beli. Ada yang mampu beli alat tetapi tempatnya enggak ada di rumah. Banyak anak muda yang nanti bisa bikin banyak produk di sini. Datang ke sini cuma bayar uang rokok bisa pakai. Kalau dia sudah bisa supply, kita bantu patenkan dan bangun perusahaan," katanya di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (1/3).

Mantan Bupati Belitung Timur itu mengungkapkan, nantinya akan ada bantuan modal yang disalurkan secara individu bukan secara kelompok. Kelompok baru akan dibentuk, kata Ahok, bila dia sudah menemukan individu-individu kreatif yang sudah bisa berkarya.

"Makanya saya katakan, di Jakarta ini kita cari individu. Dia butuh komunitas iya, tetapi bantuan tetap per individu. Kalau individu yang bagus sudah ditemukan, individu-individu ini kita jadikan kelompok," tutupnya.