Merdeka.com - Calon Gubernur DKI Anies Baswedan berjanji akan fokus mewujudkan pemerintahan yang bersih bila memenangkan Pilgub DKI pada 15 Februari 2017. Caranya dengan melakukan transparansi anggaran kepada masyarakat.

"Transparansi akan menjadi kata kunci dalam pengelolaan pemerintahan ke depan," kata Anies saat ditemui di kediaman mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Djoko Susanto, Jalan Bambu Apus, Cipayung, Jakarta Timur (8/12).

Menurut Anies, pihaknya akan membuat aplikasi yang dapat dengan mudah diakses warga. Ini merupakan usaha pemerintahan Anies-Sandi dalam menunjukkan transparansi mengenai anggaran.

"Semua yang dianggarkan akan masuk ke dalam aplikasi yang bisa diakses seluruh rakyat. Jadi masyarakat tahu persis alokasi yang masuk berapa. Untuk alokasinya sekolah berapa, di mana dan kapan," terang mantan menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu.

Ditambahkan Anies, masalah transparansi adalah komitmennya dalam rangka pemberantasan korupsi. Anies menekankan transparansi juga harus didasari dengan keberpihakan kepada publik.

"Dan kita ingin, kita punya komitmen pada persoalan pemberantasan korupsi bukan statement tapi langkah. Dan kita akan pastikan Jakarta ke depan Jakarta yang transparan, yang bersih dan berpihak pada kepentingan publik," jelas Anies.

"Transparan bila tidak berpihak pada kepentingan publik maka tidak berintegritas," imbuhnya.