Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pendukung Najib Razak sumbang uang dan gelang emas buat bayar jaminan bebas bersyarat

Pendukung Najib Razak sumbang uang dan gelang emas buat bayar jaminan bebas bersyarat Najib Razak diperiksa terkait korupsi. ©2018 REUTERS/Lai Seng Sin

Merdeka.com - Mantan perdana menteri Malaysia Najib Razak yang menjadi terdakwa dalam kasus skandal korupsi badan pemerintah 1MDB, menerima donasi berjumlah hampir setengah juta ringgit dari para pendukungnya.

Uang itu akan digunakan untuk melunasi jaminan sebesar 1 juta ringgit yang wajib dibayarkan kepada Pengadilan Malaysia sebagai ganti atas status bebas bersyarat yang Najib terima.

Separuh dari nominal itu telah dibayarkan oleh dua anak Najib, Norashman dan Nooryana. Sementara setengah sisanya belum dibayarkan, dengan jatuh tempo pada hari ini.

Para pendukung, yang mengkoordinasikan diri dalam perkumpulan Tabung Solidariti Najib, akan menyerahkan uang sebesar 310.245 ringgit langsung kepada sang mantan perdana menteri di rumahnya di Kuala Lumpur. Demikian seperti dikutip dari Channel NewsAsia, Senin (9/7).

Tabung Solidariti Najib Razak terafiliasi dengan Organisasi Bangsa Melayu Bersatu (UMNO), partai yang dipimpin oleh Najib.

Sementara itu, Wanita UMNO, sayap perempuan partai tersebut, menyerahkan uang donasi senilai 261.286 ringgit dan dua gelang emas.

"Uang itu dikumpulkan dari anggota dan simpatisan UMNO dari seluruh negeri," kata pejabat tinggi partai, Noraini Ahmad dalam sebuah pernyataan.

"Saya sangat bangga dan tersentuh oleh pengorbanan yang dilakukan oleh anggota wanita UMNO untuk membantu Najib Razak," katanya.

Reporter: Rizki Akbar Hasan

Sumber: Liputan6.com

(mdk/pan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Semringah, Baru 8 Tahun Nasabah Mekaar Sudah 15,2 Juta dengan Total Pinjaman Rp800 Miliar

Jokowi Semringah, Baru 8 Tahun Nasabah Mekaar Sudah 15,2 Juta dengan Total Pinjaman Rp800 Miliar

Sejak tahun 2015, nasabah yang memanfaatkan program Mekaar sudah tembus 15 juta nasabah pada tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Penerimaan Pajak hingga Pertengahan Maret Tembus Rp342,88 Triliun

Penerimaan Pajak hingga Pertengahan Maret Tembus Rp342,88 Triliun

Mayoritas jenis pajak utama tumbuh positif sejalan dengan ekonomi nasional yang stabil.

Baca Selengkapnya
Ibu Jubaedah Mekaarkan Senyum Di Desa Miskin

Ibu Jubaedah Mekaarkan Senyum Di Desa Miskin

Ibu Jubaedah bercerita bahan dasar yang digunakan kerupuk ini adalah kencur.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Nasabah Mekaar Ini Dipuji Jokowi Karena Disiplin Bayar Angsuran

Nasabah Mekaar Ini Dipuji Jokowi Karena Disiplin Bayar Angsuran

PNM setia mendampingi 15,2 juta nasabah aktif di seluruh Indonesia. Khusus di Jawa Barat terdapat 3,1 juta nasabah aktif Mekaar.

Baca Selengkapnya
Waspada Penipuan Modus Surat Tilang dan Bukti Kirim Barang, Salah Klik Uang Ratusan Juta di Bank Bisa Hilang

Waspada Penipuan Modus Surat Tilang dan Bukti Kirim Barang, Salah Klik Uang Ratusan Juta di Bank Bisa Hilang

Saat ini banyak modus penipuan yang dilakukan di bidang keuangan dengan memanfaatkan media sosial.

Baca Selengkapnya
Gara-gara Bawa Emas Banyak, Sultan Arab Saat Pulang Kampung Kena Bea Cukai Rp360 Juta 'Wajar itu Sudah Peraturan'

Gara-gara Bawa Emas Banyak, Sultan Arab Saat Pulang Kampung Kena Bea Cukai Rp360 Juta 'Wajar itu Sudah Peraturan'

Kedatangannya di Tanah Air, membuat Risma harus membayar sejumlah uang bea cukai yang totalnya sampai Rp360 juta. Ternyata ini yang dibawa.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Bantah Kenaikan Harga dan Kelangkaan Beras Akibat Program Bansos Pangan, Begini Penjelasannya

Pemerintah Bantah Kenaikan Harga dan Kelangkaan Beras Akibat Program Bansos Pangan, Begini Penjelasannya

Pemerintah membantah kenaikan harga dan kelangkaan beras karena program bansos pangan yang aktif dibagikan belakangan ini.

Baca Selengkapnya
Demi Bayar Utang dan Biaya Nikah, Kakak Beradik di Malang Merampok dan Bunuh Tetangganya

Demi Bayar Utang dan Biaya Nikah, Kakak Beradik di Malang Merampok dan Bunuh Tetangganya

“Tersangka butuh uang untuk biaya nikah dan kewajiban bayar utang. Kedua tersangka ini saudara kakak adik,” tegas Kompol Imam

Baca Selengkapnya
Wapres Sebut Penerima Bansos Harusnya Berkurang, Cak Imin: Uang Rakyat Dikembalikan ke Rakyat

Wapres Sebut Penerima Bansos Harusnya Berkurang, Cak Imin: Uang Rakyat Dikembalikan ke Rakyat

Cak Imin juga tak setuju dengan pernyataan pemberian Bansos sama saja melestarikan kemiskinan masyarakat.

Baca Selengkapnya