Manusia Tertua di Dunia Tutup Usia, Ini Resep Umur Panjangnya
Merdeka.com - Pemerintah prefektur Niigata, Jepang, kemarin mengumumkan pria tertua di dunia, Chitetsu Watanabe, telah meninggal dunia di pada usianya yang ke 112.
Dilansir dari laman CNN, Rabu (26/2), Watanabe yang tinggal di panti jompo di Niigata, lahir pada 5 Maret 1907. Ia secara resmi dikonfirmasi oleh Guinness World Record sebagai manusia tertua yang masih hidup pada 12 Februari tahun ini. Tak lama setelahnya, ia meninggal dunia pada hari Minggu (23/2).
Menurut Guinness World Record, Watanabe lahir di Niigata dan kemudian pindah ke Taiwan untuk bekerja di perkebunan tebu. Dia kembali ke Jepang dan bekerja sebagai karyawan di kantor pertanian di Niigata hingga pensiun.
Watanabe meninggal sebelum dia bisa mengklaim gelar pria tertua yang pernah ada. Sebelumnya rekor itu dipegang oleh Jiroemon Kimura Jepang, yang lahir pada 19 April 1897 dan meninggal dunia dalam usia 116 tahun pada Juni 2013, menurut Guinness.
Dalam sebuah wawancara dengan surat kabar lokal pada Januari 2019, Watanabe mengatakan rahasia hidup yang panjang adalah "jangan marah dan tetaplah tersenyum."
Reporter Magang : Roy Ridho
Sumber : edition.cnn.com
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Meski nasi mulai basi, pria ini tersentuh dengan aksi ibunda yang tetap peduli dengannya walau sudah memiliki keluarga baru.
Baca SelengkapnyaIndonesia sebagai negara ke-4 sebagai negara dengan konsumsi beras terbesar di dunia.
Baca SelengkapnyaSeorang WNI yang berprofesi sebagai seorang pelaut mengunggah sebuah tempat yang begitu indah di dekat Antartika.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kisah sedih para tahanan wanita asal Belanda usai tentara Jepang berhasil menguasai Nusantara.
Baca SelengkapnyaWPR menempatkan orang Indonesia pada peringkat pertama dengan rata-rata tinggi badan orang dewasa terpendek di dunia.
Baca SelengkapnyaMumi memiliki daya tarik yang tak terbantahkan dalam budaya saat ini, Sejumlah besar mumi tertua yang telah ditemukan terawetkan melalui beberapa faktor.
Baca SelengkapnyaSekitar 300.000 tahun lalu, di awal kemunculan Homo sapiens, Bumi hanya dihuni antara 100 dan 10.000 manusia.
Baca SelengkapnyaKesal lantaran diselingkuhi dengan sosok tentara, pria tersebut mulai bertekad jadi abdi negara.
Baca SelengkapnyaAlih-alih duduk di warung makan, pria ini memilih makan sembari melihat tawuran di pinggir jalan.
Baca Selengkapnya