Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemerintah Tunggu Investasi Pengusaha Timur Tengah untuk Pembangunan Jalan Tol

Pemerintah Tunggu Investasi Pengusaha Timur Tengah untuk Pembangunan Jalan Tol Tol Layang Jakarta-Cikampek. ©Liputan6.com/Zulfikar Abubakar

Merdeka.com - Pemerintah Indonesia tengah menunggu masuknya investasi dari para pengusaha Uni Emirat Arab (UEA) untuk pembangunan jalan tol. Harapan ini muncul paska pemerintah resmi mengubah nama Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated (Japek Layang) menjadi Jalan Layang MBZ Sheikh Mohamed Bin Zayed, yang juga merupakan nama seorang Pangeran Abu Dhabi.

Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Danang Parikesit mengatakan, penamaan baru Jalan Tol Japek Layang merupakan kesepakatan bilateral antara Pemerintah RI dengan Uni Emirat Arab.

Ke depan, pihaknya berharap negara kerajaan kaya dari Timur Tengah tersebut bisa membuka peluang masuknya investasi untuk proyek jalan tol di Nusantara.

"Kalau boleh bicara harapan, di sektor jasa jalan tol ini investor-investor dari Timur Tengah inikan belum banyak yang masuk. Harapan kita dengan adanya Jalan Tol Layang MBZ ini cukup banyak investor Timur Tengah yang menaruh minatnya untuk investasi di jalan tol Indonesia," ujarnya di Km 10A Junction Cikunir, Senin (12/4).

Terkait penamaan Jalan Layang MBZ Sheikh Mohamed Bin Zayed, dia mengutarakan, UEA belum turut serta memasukkan proposal investasi untuk jalan tol di dalamnya.

Hal senada juga sempat diutarakan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno dalam acara peresmian Jalan Layang MBZ Sheikh Mohamed Bin Zayed. Pemerintah RI disebutnya ingin terus memperpanjang hubungan bilateral dengan UEA dan negara-negara Timur Tengah, khusudnya dalam hal penarikan investasi.

"Investasi dari Uni Emirat Arab merupakan salah satu investasi terbesar, baik untuk infrastruktur dan dalam volume besar pada Indonesia Investment Authority," kata Pratikno.

Misi Balas Budi

Selain itu, dia menyampaikan, penamaan Tol MBZ Sheikh Mohammed Bin Zayed ini merupakan misi balas budi kepada Pemerintah UEA yang telah mencantumkan nama Presiden Jokowi pada salah satu jalan strategisnya.

"Sebelumnya, nama jalan Presiden Joko Widodo juga telah dicanangkan di abu Dhabi. Di jalan utama strategis Abu Dhabi Exhibition Center ke arah Kedutaan Besar Republik Indonesia. Ini penghormatan pada bangsa Indonesia dari UEA, khususnya oleh Sheikh Mohammed Bin Zayed," tuturnya.

Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana

Sumber: Liputan6.com

(mdk/idr)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemerintah Bakal Akan Tutup 123 Perlintasan Sebidang, Ini Alasannya

Pemerintah Bakal Akan Tutup 123 Perlintasan Sebidang, Ini Alasannya

Pemerintah akan menutup 123 titik perlintasan sebidang antara jalan raya dan jalur kereta api pada 2024.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Jamin, Jalan Tol Jakarta-Cikampek Lebih Lancar Saat Musim Mudik Lebaran

Pemerintah Jamin, Jalan Tol Jakarta-Cikampek Lebih Lancar Saat Musim Mudik Lebaran

Kehadiran jalan layang MBZ mempersingkat waktu tempuh perjalanan di jalan tol Jakarta-Cikampek.

Baca Selengkapnya
Rugikan Negara Rp1,3 Triliun, 6 Tersangka Korupsi  Pembangunan Jalur KA Besitang-Langsa Ditahan

Rugikan Negara Rp1,3 Triliun, 6 Tersangka Korupsi Pembangunan Jalur KA Besitang-Langsa Ditahan

Kejaksaan Agung menetapkan enam tersangka korupsi proyek pembangunan jalur kereta api Besitang-Langsa pada Balai Teknik Perkeretaapian Medan tahun 2017-2023.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Polisi Balok Satu Tipu Teman SMA Janjikan Proyek Pengerasan Jalan, Kerugian Rp225 Juta

Polisi Balok Satu Tipu Teman SMA Janjikan Proyek Pengerasan Jalan, Kerugian Rp225 Juta

Ketua majelis hakim Budiman Sitorus menunda sidang pekan depan dengan agenda keterangan saksi

Baca Selengkapnya
Perusahaan yang Bantu Hijaukan IKN Bisa Dapat Pengurangan Pajak 200 Persen

Perusahaan yang Bantu Hijaukan IKN Bisa Dapat Pengurangan Pajak 200 Persen

Otorita IKN Nusantara akan membangun kawasan hijau atau lindung seluas 177 ribu hektare.

Baca Selengkapnya
Habiskan Biaya Rp561 Miliar, Ini 10 Ruas Jalan dan 1 Jembatan di Kaltim yang Diresmikan Jokowi

Habiskan Biaya Rp561 Miliar, Ini 10 Ruas Jalan dan 1 Jembatan di Kaltim yang Diresmikan Jokowi

Jokowi mengatakan pembangunan 10 ruas jalan dan 1 jembatan dengan total panjang 50,9 kilometer telah diselesaikan

Baca Selengkapnya
Menteri Basuki Tak Dampingi Jokowi Resmikan Tol di Sumatera Utara, Ini Penjelasan Kementerian PUPR

Menteri Basuki Tak Dampingi Jokowi Resmikan Tol di Sumatera Utara, Ini Penjelasan Kementerian PUPR

Dalam jajaran pejabat yang hadir, tidak ada sosok Basuki Hadimuljono dalam pada upacara peresmian dua ruas jalan tol dengan nilai proyek sebesar Rp4,7 triliun.

Baca Selengkapnya
LMAN Salurkan Rp18,2 Triliun untuk Pengadaan Lahan Proyek Strategis Nasional di 2023

LMAN Salurkan Rp18,2 Triliun untuk Pengadaan Lahan Proyek Strategis Nasional di 2023

Ada tiga sektor tertinggi atas realisasi pengadaan lahan di tahun 2023 yaitu jalan tol, sumber daya air dan perhubungan.

Baca Selengkapnya
Industri Baja Turun Tangan Bantu Perbaikan Jalan, Selesai Lebih Cepat dari Target

Industri Baja Turun Tangan Bantu Perbaikan Jalan, Selesai Lebih Cepat dari Target

Ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan, dalam mendukung dan memajukan pembangunan lokal.

Baca Selengkapnya