Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Belum Sebulan, Fitur Jual Beli Emas Tokopedia Diklaim Naik 3 Kali Lipat

Belum Sebulan, Fitur Jual Beli Emas Tokopedia Diklaim Naik 3 Kali Lipat Tokopedia X Pegadaian. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Tokopedia mengumumkan kerja sama dengan Pegadaian untuk transaksi emas. Kerja sama ini sebetulnya telah terjalin awal Januari. Namun, baru diumumkan sekarang ini. Menurut Co-Founder & Vice Chairman Tokopedia, Leontinus Alpha Edison, meski terbilang baru, namun jumlah transaksi emas ini cukup tinggi.

"Januari produk hasil kerja sama dengan Pegadaian ini sebetulnya sudah bisa diakses. Selama ini kita memantau, antusiasnya itu tinggi sekali. Belum ada satu bulan saja, sudah naik 3 kali lipat jumlah transaksinya," ungkapnya saat konferensi pers kerja sama Tokopedia dengan Pegadaian di Jakarta, Rabu (30/1).

Leon optimis jika jumlah transaksi emas ini akan terus meningkat. Keyakinannya itu disebabkan lantaran emas merupakan investasi dengan keuntungan yang menjanjikan. Apalagi kata dia, kemudahan yang diberikan masyarakat untuk bisa melakukan investasi ini di Tokopedia.

"Ini juga sebenarnya sebagai solusi investasi emas guna mendorong ekonomi inklusif," terangnya.

Sayangnya, Leon dan pihak Tokopedia enggan menjelaskan seberapa besaran transaksi nilai emas yang sudah dilakukan di platformnya itu. Hanya saja, kepada awak media, Direktur Pemasaran dan Pengembangan Produk Pegadaian, Harianto Widodo mengatakan telah menargetkan jumlah emas yang nantinya bisa dijual melalui Tokopedia.

"200 kg targetnya untuk tahun 2019," jelas Harianto.

Terlepas itu, jual beli emas melalui Tokopedia dapat dilakukan dengan minimal Rp 500. Minimal nilai ini bertujuan untuk bisa menjangkau seluruh lapisan masyarakat agar dapat berinvestasi emas. Ada beberapa level membership untuk para pengguna sesuai dengan transaksi emas yang dilakukan, yaitu Gold Club, Gold Prime, dan Gold Prestige. Semakin tinggi level membership, semakin banyak fitur layanan yang didapatkan.

(mdk/faz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Detik-Detik Pencuri Emas Gagal Kabur, Ternyata Pintu Toko Dikunci Otomatis oleh Pemiliknya
Detik-Detik Pencuri Emas Gagal Kabur, Ternyata Pintu Toko Dikunci Otomatis oleh Pemiliknya

Alih-alih mendapat untung, pria ini justru bernasib apes. Aksinya berhasil digagalkan usai pemilik toko melakukan hal tak diduga.

Baca Selengkapnya
Tukang Ledeng Temukan Emas Batangan Seberat 1 Kilogram Saat Bongkar Kamar Mandi, Nilainya Mencengangkan
Tukang Ledeng Temukan Emas Batangan Seberat 1 Kilogram Saat Bongkar Kamar Mandi, Nilainya Mencengangkan

Emas ini ditemukan di bawah bak mandi yang sedang dibongkar.

Baca Selengkapnya
Indonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global
Indonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global

Indonesia kini menghadapi diskriminasi perdagangan dari banyak negara terkait kebijakan ekspor minyak kelapa sawit.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Mendag Akhirnya Buka Suara soal Penyebab Mahalnya Harga Beras di Awal Ramadan
Mendag Akhirnya Buka Suara soal Penyebab Mahalnya Harga Beras di Awal Ramadan

Sejak 10 Maret 2024, Pemerintah menaikkan harga eceran tertinggi (HET) beras premium sebesar Rp1.000 per kilogram (kg).

Baca Selengkapnya
Harga Beras Makin Mahal Akibat HET Dinaikkan, Begini Penjelasan Pemerintah
Harga Beras Makin Mahal Akibat HET Dinaikkan, Begini Penjelasan Pemerintah

Pemerintah menaikkan harga eceran tertinggi (HET) beras premium sebesar Rp1.000 per kg.

Baca Selengkapnya
Cadangan Emas Terbesar Dunia Ditemukan Senilai Rp36 Triliun, Di Sini Lokasinya
Cadangan Emas Terbesar Dunia Ditemukan Senilai Rp36 Triliun, Di Sini Lokasinya

Cadangan emas di tempat ini diperkirakan sebesar 38 ton.

Baca Selengkapnya
Indonesia Bakal Impor 2.350 Ekor Sapi Asal Australia
Indonesia Bakal Impor 2.350 Ekor Sapi Asal Australia

Daging sapi di pasaran langka hingga sebabkan kenaikan harga, hal ini jadi biang keladinya.

Baca Selengkapnya
Beras di Singapura Ternyata Lebih Murah dari Indonesia, Mendagri Ungkap Penyebabnya
Beras di Singapura Ternyata Lebih Murah dari Indonesia, Mendagri Ungkap Penyebabnya

Singapura menyandang status sebagai negara maju namun tidak bisa memproduksi bahan pangan sendiri.

Baca Selengkapnya
Blusukan di Pasar Palembang, Ganjar Pranowo Kaget Harga Daging Mahal
Blusukan di Pasar Palembang, Ganjar Pranowo Kaget Harga Daging Mahal

Ganjar pun membeli beberapa sayuran untuk dibawa pulang. Sontak itu membuat pedagang antusias melayaninya.

Baca Selengkapnya