Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PKS siap tempur menangkan Syaikhu atau Netty Heryawan di Jabar

PKS siap tempur menangkan Syaikhu atau Netty Heryawan di Jabar Kampanye PKS. ©2014 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menegaskan tetap mendukung pasangan Deddy Mizwar dan Ahmad Syaikhu di Pilgub Jabar 2018. Bahkan, pasangan ini telah melakukan sosialisasi kepada warga Jawa Barat.

Wasekjen PKS Mardani Ali Sera mengatakan, awalnya PKS dan Gerindra telah sepakat mendukung pasangan tersebut. Namun belakangan ditolak oleh Ketua DPD Gerindra Jabar, Mulyadi. Sayang Mardani menolak berkomentar alasan Mulyadi menolak pasangan itu.

Mardani berharap, Gerindra dan PKS bisa menjadi motor penggerak koalisi Deddy Mizwar dan Ahmad Syaikhu. Namun dia menggaris bawahi, bukan berarti partai lainnya menjadi nomor dua di koalisi ini nantinya.

"Kalau yang utama dengan Gerindra komunikasi, harapannya PKS-Gerindra jadi backbone, tapi bukan diartikan PKS-Gerindra level satu, partai lain level 2, tidak, tapi backbone menjadi motor yang lain, partai lain kedudukannya sama, setara nantinya dalam mengambil keputusan," kata Mardani saat dihubungi merdeka.com, Senin (13/11).

Kendati demikian, ada nama lain yakni Netty Prasetyani, istri gubernur Jabar Ahmad Heryawan di internal, Mardani mengatakan, keputusan pimpinan sementara mendukung Deddy-Syaikhu. Tapi, tak menutup kemungkinan juga nantinya Netty berbalik dukung Netty.

Mardani menekankan, keputusan siapa yang didukung PKS ada di tangan Presiden PKS Sohibul Iman dan Ketua Majelis Syuro Salim Segaf Al Jufrie. Dia mengklaim, kader PKS siap kerja mendukung keputusan pimpinan PKS pada akhirnya nanti.

"Mau tunjuk Netty, kita siap tempur, kita enggak pernah pusing di PKS itukan ada dua, jadi pimpinan dan jadi prajurit. Kalau pimpinan buat keputusan, kalau prajurit yang eksekusi keputusan," kata Mardani.

Tapi, Mardani menambahkan, Deddy Mizwar sudah merasa cocok dengan Syaikhu. Begitu juga PKS, sudah 'klik' dengan pemeran film Naga Bonar itu. Bahkan, dalam kerja politiknya, Deddy kerap melapor pada PKS.

Saat ini baru PKS dan PAN yang deklarasi dukung Deddy Mizwar. Deddy mengaku, dalam waktu dekat giliran Demokrat yang akan deklarasi mendukung dirinya di Jawa Barat.

"Beliau (Deddy Mizwar) ke Demokrat selalu berkoordinasi dengan PKS, beliau ke PAN selalu koordinasi dengan PKS, beliau ke PDIP, PKS membolehkan," kata Mardani.

Nama Netty menjadi salah satu yang dipertimbangkan oleh PDIP. Bahkan PDIP mengundang Netty untuk curah gagasan sebagai bakal calon gubernur pada akhir Oktober lalu. Sayang Netty tak hadir dalama cara itu.

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menjelaskan, terdapat beberapa orang yang sudah intens berkomunikasi dengan partainya. Salah satunya yaitu Ketua DPD Golkar Jawa Barat, Dedi Mulyadi. Tidak hanya Dedi, terdapat Deddy Mizwar yang juga intens berkomunikasi dengan partainya. Dia juga menyebut nama Netty Heryawan.

"Saat ini berkomunikasi dengan PDIP yang dari eksternal itu kan ada Pak Dedi Mizwar, Pak Dedi Mulyadi, ada Ibu Netty Aher, dari internal ada Pak TB Hasanuddin, ada Pak Budi Guntur, ada beberapa nama, Pak Anton Charliyan juga proses," jelas Hasto.

Hasto mengatakan, masing-masing dari nama-nama tersebut sudah meminta kesempatan untuk bersosialisasi. Selain itu, kata dia, partainya mempersiapkan masa depan Jawa Barat.

"Nah kami berikan waktu untuk mereka bergerak ke bawah dan kami akan lihat," ungkapnya.

(mdk/rnd)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Koalisi Perubahan Dipertahankan Sampai Pilkada DKI Jakarta 2024, NasDem, PKS & PKB akan Intensif Bertemu

Koalisi Perubahan Dipertahankan Sampai Pilkada DKI Jakarta 2024, NasDem, PKS & PKB akan Intensif Bertemu

Hermawi menyebut, ke depan bakal sering diadakan pertemuan antara fraksi PKS, NasDem, PKB yang ada di DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
Menag Minta Khatib Salat Jumat Sampaikan Pesan Pemilu Damai dan Hargai Perbedaan Pilihan Politik

Menag Minta Khatib Salat Jumat Sampaikan Pesan Pemilu Damai dan Hargai Perbedaan Pilihan Politik

Yaqut mengatakan, pemilu sebagai pesta demokrasi yang diselenggarakan lima tahun sekali sehingga dijalankan dengan penuh riang gembira.

Baca Selengkapnya
Anies: Saya Bersyukur Prabowo Banyak Setuju, Perubahan Makin Diterima Kandidat Lain

Anies: Saya Bersyukur Prabowo Banyak Setuju, Perubahan Makin Diterima Kandidat Lain

Prabowo berulang kali setuju dengan pendapatnya di debat Pilpres 2024 pamungkas.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Prabowo Tidak Akan Menyerang di Debat Terakhir, TKN: Ini Panggung Mulia, Bukan Tukang Nyinyir

Prabowo Tidak Akan Menyerang di Debat Terakhir, TKN: Ini Panggung Mulia, Bukan Tukang Nyinyir

Debat Pilpres terakhir akan dilaksanakan pada 4 Februari 2024

Baca Selengkapnya
Sinyal Pertemuan Prabowo - Megawati Semakin Kuat, Waketum Gerindra Ungkap Pesan Ini

Sinyal Pertemuan Prabowo - Megawati Semakin Kuat, Waketum Gerindra Ungkap Pesan Ini

Sinyal pertemuan itu juga semakin diperkuat, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman yang menyebut pertemuan itu akan terjadi tidak lama lagi.

Baca Selengkapnya
Memasuki Tahun Politik, Plt Ketum PPP Ajak Kader Ketuk Pintu Langit Jemput Kemenangan

Memasuki Tahun Politik, Plt Ketum PPP Ajak Kader Ketuk Pintu Langit Jemput Kemenangan

Dia mengajak semua pengurus dan kader bergandengan tangan dan bergerak menyapa masyarakat, raih elektoral secara maksimal, seraya terus mengetuk pintu langit.

Baca Selengkapnya
KPK Tegaskan Pernyataan Alexander Marwata Tak Bisa Dijadikan Alasan Gugurkan Penetapan Tersangka Eks Wamenkum HAM

KPK Tegaskan Pernyataan Alexander Marwata Tak Bisa Dijadikan Alasan Gugurkan Penetapan Tersangka Eks Wamenkum HAM

Kubu mantan Wamenkum HAM Eddy Hiariej menuding Alexander Marwata menggiring opini dan menyebarkan hoaks terkait penetapan tersangka kasus suap dan gratifikasi.

Baca Selengkapnya
Pj Kepala Daerah Dicopot karena Tak Netral Jelang Pemilu, BKN Beri Penjelasan Begini

Pj Kepala Daerah Dicopot karena Tak Netral Jelang Pemilu, BKN Beri Penjelasan Begini

BKN terus mengimbau seluruh pegawai ASN untuk berhati-hati di tahun politik, karena banyak hal yang dapat menyebabkan pegawai ASN terlibat politik praktis.

Baca Selengkapnya
Ditanya Maju Pilgub DKI 2024, Anies: Kita Lagi Fokus Tuntaskan Amanah Jutaan Orang

Ditanya Maju Pilgub DKI 2024, Anies: Kita Lagi Fokus Tuntaskan Amanah Jutaan Orang

Aziz menyebut partainya terbuka untuk melakukan komunikasi dan penjajakan koalisi dengan partai politik (parpol) manapun.

Baca Selengkapnya