Tangkal separatis di tambang Freeport, ratusan Brimob diberangkatkan
Merdeka.com - Untuk mengamankan tambang emas Freeport dari serangan sekelompok separatis Papua, pasukan polisi dari unit kesatuan Brigade Mobile (Brimob) Polda Jatim, diberangkatkan ke Papua, Senin (16/5) petang.
Sebelum diberangkatkan, pasukan Brimob dengan jumlah 101 personel melakukan apel kesiapan. Dengan mengecek satu-per satu barang bawahannya yang sudah dipersiapkan dan disimpan dalam tas.
Selain itu, mereka juga mengecek kelengkapan senjata laras panjang yang dibawahnya dari Polda Jatim ke Papua itu berfungsi dengan baik. "Semua perlengkapan bekal yang dibawa apakah siap semuanya?" tanya Wakil Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur Brigadir Jenderal Polisi Gatot Subroto, Senin (16/5).
"Siap," jawab seluruh pasukan Brimob yang ikut apel upacara pemberangkatan di lapangan Mapolda Jatim. Mendengar kesiapan tersebut, jenderal bintang satu itupun memerintahkan semua pasukan, istirahat di tempat.
Dalam apel itu, Gatot panggilan akrabnya menyampaikan, bahwa semua personel Brimob dari Polda Jatim akan bergabung dengan Brimob Polda Papua. Selain itu, pasukan Brimob dari Polda Gorontalo, juga akan ikut bergabung mengamankan aktivitas sekitar area pertambangan emas Freeport.
"Kalian semua diberangkatkan dalam rangka BKO di Polda Papua, mengamankan tambang emas dari serangan kelompok separatis. Jadi harus saling menjaga dan koordinasi dengan pimpinan," tegasnya.
Sementara Kepala Satuan Brimob Pokda Jatim Kombes. Pol Rudi Kristantyo menerangkan, pasukan yang dikirimnya itu sudah terdidik dan terlatih dalam berperang cara bergerilya. Apalagi, tugas yang diembannya itu berat dan sangat penting mengamankan tambang emas dari serangan kelompok separatis.
"Makanya pasukan yang kita kirim sudah terlatih dan terdidik," tutup Kombes Pol Rudi Kristantyo.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jelang Cuti, Karyawan Freeport Diantar Mobil Bus Anti Peluru dan Dikawal Ketat Brimob Bersenjata Lengkap
Berikut ini adalah perjalanan cuti karyawan Freeport yang turun dari Tembagapura menuju Timika dengan menggunakan bus anti peluru.
Baca Selengkapnya13 Wilayah di Papua Rawan Jelang Pemilu 2024 & 5 di Antaranya Daerah Zona 'Merah'
Polda Papua juga akan menambah personel Brimob di sejumlah daerah guna memperkuat pengamanan, khususnya pada lima daerah yang menjadi fokus utama.
Baca SelengkapnyaSebut Situasi Papua Aman, Kapolda dan Pangdam Berharap Perayaan Natal & Tahun Baru Lancar dan Damai
Seperti diketahui, teror KKB tak pernah berhenti. Tak hanya menyasar personel Polri dan prajurit TNI yang bertugas. Mereka juga melukai warga sipil.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi Pastikan Kondisi Pelabuhan Sorong Kondusif Pascabentrok Anggota Brimob dengan TNI AL
Polda Papua Barat memastikan kondisi Pelabuhan Sorong telah kondusif pascabentrok antara prajurit TNI AL dengan personel Brimob Batalyon B, Minggu (14/4).
Baca SelengkapnyaEmosi 13 Prajurit TNI AD Siksa Anggota KKB: Korban Kerap Bikin Onar dan Serang Petugas
Korban terlibat dalam tindakan separatisme dan membakar fasilitas umum di Papua
Baca SelengkapnyaPenampakan Salju Abadi di Tambang Emas Freeport Papua, Akses Jalannya Bikin Geleng-geleng
Begini penampakan salju abadi di Tambang Grasberg Freeport yang memanjakan mata.
Baca SelengkapnyaBaliho Prabowo dan Gibran 'Mejeng' di PUSKUD Jambi Berujung Dilaporkan ke Bawaslu
Sekretaris TKD Prabowo dan Gibran di Jambi, AR Syahbandar mengaku tak tahu siapa yang memasang baliho itu.
Baca SelengkapnyaTemui Presiden Jokowi, Bos Freeport Indonesia Lapor Pembangunan Smelter di Gresik Sudah 92 Persen
Karena kondisi pandemi Covid-19 pembangunan smelter Freeport sempat terganggu.
Baca SelengkapnyaRatusan Personel Datang ke Mako Menghadap Komandan Brimob, Sang Jenderal Langsung Bereaksi Begini
Berikut potret ratusan Perwira hingga Tamtama datang ke Mako menghadap Komandan Brimob.
Baca Selengkapnya