Merdeka.com - YD (28), terpaksa menjadi pesakitan karena telah membunuh Yono alias Dadun (39). Pemicunya karena YD terbakar cemburu ketika menemukan pesan singkat di ponsel Ratna, istri YD. Isi pesan singkat itu tidak senonoh sehingga membuat YD naik pitam.

"Istri saya diajak bersetubuh," kata YD, Selasa (2/8).

Yono adalah mantan pacar Ratna. Meski sudah menikah dengan YD, namun ternyata Yono masih berhubungan dengan istri YD.

Mulanya YD tidak tahu soal perselingkuhan istrinya. Namun kelamaan perselingkuhan itu diketahui YD.

"Saya pancing istri saya untuk menemui dia (korban). Saya mengikuti dari belakangnya. Mereka bertemu di danau," ceritanya.

Di hadapan YD, istrinya dan korban bercumbu hingga membuatnya marah. Dari arah belakang korban, YD langsung menusuk tiga kali. Karena sempat melawan, YD menusuk kembali dada korban sebanyak empat kali.

"Tujuh tusukan semuanya," katanya.

Dirinya mengaku tak kuasa menahan amarah atas perselingkuhan istrinya tersebut. Ketika membuntuti istrinya untuk bertemu dengan korban, YD sudah membawa pisau.

"Pisau dapur saya bawa dari rumah. Saya sudah gelap mata," ungkap YD.

Atas perbuatannya, YD pun kini mendekam di Polresta Depok. Dia dijerat pasal 338 jo 340 jo 365.

"Ancamannya minimal 15 tahun dan maksimal seumur hidup," kata Wakil Kapolresta Depok, AKBP Candra Kumara.

Kasus ini sendiri terjadi pada 22 Juli 2014. Namun baru terungkap karena pelaku melarikan diri berpindah-pindah.

"Ini hasil pengembangan dari penyidik maka diketahui kalau pelaku ada di Batam," pungkasnya.