Muhadjir Effendy menteri baru pertama yang serahkan LHKPN ke KPK
Merdeka.com - Kunjungan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy ke gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sore ini ternyata terkait beberapa hal. Salah satunya untuk menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
"Kunjungan ada beberapa maksud, salah satunya beliau menyerahkan LHKPN. Kami sangat mengapresiasi. Saya sebut saja bapak menteri pertama yang menyerahkan LHKPN dari sekian menteri yang baru," ujar Wakil Ketua KPK Laode Muhammad Syarif, Rabu (31/8) di kantornya.
Diketahui setidaknya ada 12 pos menteri dan satu kepala lembaga yang dirombak oleh Presiden Jokowi pada 27 Juli lalu. Dari angka itu, ada 9 wajah baru di kabinet Jokowi-JK salah satunya Muhadjir Effendy yang diplot menjadi Mendikbud gantikan Anies Baswedan.
Muhadjir tidak bermaksud untuk menjadi menteri pertama yang menyerahkan LHKPN. Ia menegaskan, kunjungannya kali ini lebih dalam rangka silaturahmi dan konsultasi kepada KPK sebelum ia memulai tugasnya di Kemendikbud. Salah satu hal yang dibahas adalah anggaran pendidikan yang dinilai cukup besar.
"Itu salah satu. Anggaran pendidikan sangat besar, oleh karena itu tadi kami berdiskusi banyak bagaimana pemanfaatan dari anggaran itu tepat sasaran, efektif, efisien dan menutup semua lobang korupsi yang terjadi. Itulah komitmen bersama antara kemendikbud dengan KPK," terang dia.
Sebelumnya, KPK mengimbau agar jajaran menteri kabinet kerja pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk segera melaporkan harta kekayaannya. Terlebih kepada menteri yang baru menjabat saat Presiden melakukan reshuffle kabinet jilid II.
"Kami minta kepada para menteri yang baru dilantik maupun yang baru bergeser atau diberhentikan untuk melapor (melapor LHKPN)," ujar Kepala Bagian Pemberitaan dan Informasi KPK, Priharsa Nugaraha, Senin (29/8).
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menko PMK Muhadjir Effendi Bongkar Gelagat Menkeu Sri Mulyani di Istana saat Diisukan Mundur
Menkeu Sri Mulyani dan Menteri PUPR Basuki diisukan bakalmundur dari kabinet Jokowi
Baca SelengkapnyaRamai Kampus Kritik Jokowi, Ini Respons Menko PMK Muhadjir Effendy
Ramai Kampus Kritik Jokowi, Ini Respons Menko PMK Muhadjir Effendy
Baca SelengkapnyaHakim Gugurkan Status Tersangka Eddy Hiariej, Ini Analisis KPK
KPK melihat adanya perbedaan pandangan yang menyebabkan hakim PN Jakarta Selatan memutuskan gugatan praperadilan mantan Wamenkumham Eddy Hiariej.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
KPK Soal Hakim Gugurkan Status Tersangka Eddy Hiariej dengan KUHAP: 20 Tahun SOP Digunakan Tidak Ada Persoalan
Penetapan Eddy Hiariej sebagai tersangka oleh KPK dinyatakan gugur setelah praperadilan guru besar Ilmu Hukum Pidana itu dikabulkan Pengadilan Negeri Jaksel.
Baca SelengkapnyaMenko PMK Jamin Kabinet Aman di Tengah Isu Menteri Mau Mundur
Muhadjir menyebut, dalam tahun politik ini banyak menteri yang mencalonkan jadi caleg maupun tim sukses.
Baca SelengkapnyaTerbongkar, Ini Sederet Harta Mewah Firli Bahuri yang Tak Dilaporkan di LHKPN
Dewas KPK membeberkan sejumlah harta Firli Bahuri yang tidak dilaporkan dalam LHKPN.
Baca SelengkapnyaKalah Praperadilan, KPK Kaji Penerbitan Sprindik Baru Eks Wamenkum HAM Eddy Hiariej
KPK mengajak seluruh masyarakat untuk terlibat dalam mengawal dan mengawasi proses hukum dalam penanganan kasus yang menjerat Eddy Hiariej.
Baca SelengkapnyaMenko PMK Muhadjir Menghadap Jokowi, Lapor Persiapan Libur Idul Fitri 2024
Muhadjir melaporkan persiapan libur Hari Raya Idul Fitri 2024, khususnya terkait pembangunan rest area di kilometer 97 Jakarta-Merak.
Baca SelengkapnyaMahfud Ingatkan Ketua KPU Tak Lagi Lakukan Kesalahan: Kalau terjadi Lagi Dia Harus Diberhentikan
Mahfud meminta kepada KPU agar ke depan lebih berhati-hati dalam menjalankan tugasnya.
Baca Selengkapnya