Menpora akan berkonsultasi dengan Wapres agar sepak takraw ikut semua nomor tanding
Merdeka.com - Menpora Imam Nahrawi didampingi Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Mulyana, Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Raden Isnanta menerima audiensi Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Sepak Takraw Seluruh Indonesia (PB PSTI) Asnawi Abdul Rahman yang hadir bersama Wasekjen Fadhil Edy Rachman, Ketua Binpres Sofyan Hanif dan Ketua Bidang Olahraga Tri Gunawan Hadi di ruang kerjanya lantai 10 Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Kamis (8/3) siang.
Asnawi menyampaikan kepada Menpora bahwa nomor cabang olahraga Sepak Takraw untuk Asian Games Agustus mendatang, saat ini hanya dipertandingkan dua nomor pertandingan, satu nomor putra dan satu nomor putri.
"Aturan di federasi sepak takraw tuan rumah wajib mengikuti enam nomor, empat nomor putra dan dua nomor putri tetapi saat ini OCA hanya mengeluarkan dua nomor hal ini terkait dengan perolehan medali dan kita merasa dirugikan. Kami mohon Pak Menteri membantu kami agar Inasgoc memperjuangkan agar tuan rumah ada kuota mengikuti semua nomor," ujar Asnawi.
Menanggapi hal itu Menpora berencana akan berkonsultasi dengan Ketua Dewan Pengarah Asian Games dengan bersurat. "Kami akan berkonsultasi dan meminta izin ke Pak Wapres untuk nantinya Inasgoc mengajukan surat kepada OCA agar Indonesia mengikuti semua enam nomor sepak takraw," kata Menpora.
(mdk/hrs)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menlu Retno Sebut Kepemimpinan Indonesia Diakui Dunia
Sepak terjang Indonesia sebagai Ketua ASEAN 2023 layak mendapatkan apresiasi.
Baca SelengkapnyaCak Imin Minta Pendukung AMIN Tunggu Sampai Perhitungan Suara: Ancaman Kecurangan Makin Nyata
Calon Presiden (Capres) nomor urut dua, Prabowo Subianto mendapat informasi bahwa ada rencana untuk merusak surat-surat suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Baca SelengkapnyaPusat Pelatihan PSSI di IKN Selesai Mei 2024, Juni Bisa Dipakai Timnas U-20
Menurut dia, kehadiran pusat pelatihan tersebut akan mendukung persiapan timnas sepak bola Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Memutus Mata Rantai Kekerasan Sepak Bola
Kekerasan dalam sepak bola masih jadi PR berat bagi Indonesia. Sejak tahun 1994 hingga 1 Oktober 2022, sebanyak 230 nyawa melayang karena sepak bola.
Baca SelengkapnyaNasDem Bicara Peluang Koalisi di Putaran 2 Pemilu 2024
Hermawi mengaku, tak hanya dengan kubu Prabowo, terbuka peluang berkoalisi juga dengan paslon nomor urut 3.
Baca SelengkapnyaPemerintah Izinkan ASN WFH pada 16-17 April, Begini Aturan Lengkapnya
Pengaturan WFH dan WFO diterapkan secara ketat dengan tetap mengutamakan kinerja organisasi dan kualitas pelayanan publik.
Baca SelengkapnyaBapaknya Pejabat Negara, Pria Ini Kenal Megawati Sejak Usia 5 Tahun Hingga Sukses Jadi Kepala Daerah
Anak tokoh nasional dianggap 'akrab' dengan Megawati sejak usia 5 tahun sampai sukses menjadi kepala daerah. Siapa sosok yang dimaksud?
Baca SelengkapnyaPrabowo Buka Turnamen Sepakbola: Bertanding seperti Ksatria, Jangan Jadi Bangsa yang Lemah
Dia pun berpesan, agar setiap pemain dapat optimis dengan situasi apa pun jika ingin terus bertanding hingga ranah internasional.
Baca SelengkapnyaSosok Arthur Irawan Kapten Persik Kediri, Dulu Dilarang Keluarga Jadi Pesepak Bola Kini Bintang Lapangan Sekaligus Pemegang Saham Klub Bola
Ia ditentang keluarganya dengan alasan keturunan Tionghoa harusnya jadi pebisnis.
Baca Selengkapnya