Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dampingi 25 Dubes, Megawati kenalkan kekayaan alam dan budaya Bali

Dampingi 25 Dubes, Megawati kenalkan kekayaan alam dan budaya Bali Megawati di Bali. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Setelah mengajak puluhan Duta Besar (Dubes) negara sahabat untuk menanam pohon langka di Kebun Raya Bedugul, Bali, Ketua Umum Yayasan Kebun Raya Indonesia (YKRI) Megawati Soekarnoputri hari ini mendampingi para Dubes keliling Istana Tampak Siring, Gianyar, untuk memperkenalkan kekayaan alam dan budaya Indonesia, khususnya Bali. Acara tersebut merupakan rangkaian program 'Tour of Eka Karya Botanical' yang diselenggarakan YKRI selama tiga hari (5-7 Agustus) di Bali.

Megawati ingin kekayaan alam seperti pepohonan, tumbuhan, dan bunga-bungaan asli Indonesia bisa dilestarikan untuk menghindari kepunahan. Para Dubes yang ikut ambil bagian dalam acara tersebut antara lain dari Rusia, Turki, Vietnam, Filipina, Serbia, Peru, Zimbawe, singapura, dan Srilanka.

"Saya tadi melihat, karena waktu saya jadi Presiden dan Wapres, saya banyak menanam di sini untuk menambah koleksi tanaman-tanaman yang memang waktu ayah saya membangun ini masih belum mencukupi. Makanya tadi saya perhatikan ternyata dapat tumbuh dengan baik. Semua dalam rangka melestarikan pohon pohonan yang menurut saya belum langka tapi sudah masuk ke akan menjadi langka. Jadi saya coba lihat lagi," kata Megawati di Istana Tapaksiring, Gianyar, Bali, Minggu (7/8).

Megawati kemudian menceritakan apa yang diamati dalam perjalanannya dari Denpasar menuju Istana Tapaksiring yang perbedaannya sudah cukup jauh jika melihat lingkungan dan pepohonan serta ciri khas daerahnya. Umpamanya perubahan yang sangat kelihatan adalah sekarang ini sudah sangat sulit mendapatkan bukit yang ada alang-alangnya.

"Saya tanya, ternyata dilakukan penghijauan, tapi tidak melihat sebaiknya apa yang harus ditanam untuk penghijauan itu. Sebagai contoh kayu sengon sekarang sangat laku untuk jadi bahan-bahan kerajinan atau mebel. Itu ditanam di bukit yang ada alang-alangnya. Ternyata daya serap sengon sangat rakus, mematikan alang-alang itu. Padahal bentuk rumah tradisional Bali kalau kita lihat dari foto-foto lama, temboknya diberi tanah yang di atasnya diberi alang-alang dan atap Bali kan alang-alang. Itu yang saya lihat sayang sekali tidak dilestarikan," ungkap Presiden Indonesia ke-5 ini.

Melihat kondisi itu, Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini mengaku sudah meminta beberapa kepala daerah di Bali yang merupakan kader PDIP untuk memperhatikannya. Apalagi, kebetulan dari 9 kabupaten/kota di Bali, 7 diantaranya dipimpin kader PDIP.

"Sekarang saya upayakan untuk bekerja dengan cara pola Pembangunan Nasional Semesta Berencana, yang mereka sendiri merasakan itu ada manfaatnya. Antara lain dalam lingkungan pelestarian Bali, saya minta, mungkin ada desa yang bisa dijadikan contoh kultural. Inilah desa Bali dari dulu yang meskipun sekarang kita lihat denah dan sebagainya masih sama," jelasnya.

Megawati menegaskan, budaya Indonesia khususnya budaya Bali harus dijaga kelestariannya. Budaya dan kearifan lokal harus dibentengi agar tak tergerus oleh budaya luar.

"Itu justru yang mesti kita jaga. Maka kearifan lokal yang ada harus selalu dilestarikan. Seperti Subak, itu kan bagian dari heritage dunia. Memang saya lalu mengatakan apa-apa yang merupakan hal-hal yang sifatnya tradisional dan masuk dalam kearifan lokal Bali sendiri itu yang harus diperkuat. Dan anak-anak muda, melihat dari anak-anak SD juga tetap menggemari kesenian Bali. Itu menurut saya penguatan budaya yang begitu sangat majemuk. Itu bisa dilestarikan," tuturnya.

(mdk/sho)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Megawati Bawa Kertas soal UU Pemilu: Presiden dan Menteri Tidak Boleh Gunakan Fasilitas Negara

Megawati Bawa Kertas soal UU Pemilu: Presiden dan Menteri Tidak Boleh Gunakan Fasilitas Negara

Megawati meminta massa yang datang berjanji untuk mencoblos pasangan Ganjar-Mahfud pada tanggal 14 Februari nanti.

Baca Selengkapnya
Bupati Banyuwangi Raih Satyalencana Wirakarya Berkat Pengembangan Sektor Kelautan

Bupati Banyuwangi Raih Satyalencana Wirakarya Berkat Pengembangan Sektor Kelautan

Bupati Banyuwangi Raih Satyalencana Wirakarya dari Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya
Megawati: Kekuasaan Itu Enak, Tapi Kalau Saya Sudah Harus Berhenti Ya Berhenti

Megawati: Kekuasaan Itu Enak, Tapi Kalau Saya Sudah Harus Berhenti Ya Berhenti

Menjelang pemilu 2024, Megawati mengajak seluruh rakyat Indonesia bahwa pemilu itu adalah untuk rakyat sendiri.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Prabowo Puji Megawati: Berjasa Dalam Pembangunan Bangsa

Prabowo Puji Megawati: Berjasa Dalam Pembangunan Bangsa

Prabowo menyebut Megawati memiliki jasa besar dalam membuat landasan kebijakan perekonomian, landasan ideologi, dan landasan politik bangsa.

Baca Selengkapnya
Megawati Belum Instruksikan Penggunaan Hak Angket Pemilu 2024, Puan Maharani Ungkap Alasannya

Megawati Belum Instruksikan Penggunaan Hak Angket Pemilu 2024, Puan Maharani Ungkap Alasannya

Menurut Puan, Megawati masih menunggu perkembangan atau dinamika di lapangan.

Baca Selengkapnya
Pungutan Wisatawan Asing Resmi Diluncurkan Pemprov Bali

Pungutan Wisatawan Asing Resmi Diluncurkan Pemprov Bali

Pungutan ini akan digunakan untuk pelestarian budaya dan atasi masalah sampah.

Baca Selengkapnya
Turis Asing Masuk Bali Bakal Dipungut Rp150.000 Mulai 14 Februari, Ternyata Dananya untuk Ini

Turis Asing Masuk Bali Bakal Dipungut Rp150.000 Mulai 14 Februari, Ternyata Dananya untuk Ini

Pungutan sebesar Rp150.000 bagi wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Bali akan digunakan utamanya untuk menangani permasalahan sampah.

Baca Selengkapnya
Megawati ke Pendukung Ganjar-Mahfud: Jangan Kesengsem Calon Pemimpin, Lihat Pengalaman Politiknya

Megawati ke Pendukung Ganjar-Mahfud: Jangan Kesengsem Calon Pemimpin, Lihat Pengalaman Politiknya

Hal itu diungkapkan Megawati dalam kampanye terbuka di Lapangan Tegallega, Bandung, Jawa Barat

Baca Selengkapnya
Capres Prabowo akan Kaji Pembangunan Bandara di Bali Utara

Capres Prabowo akan Kaji Pembangunan Bandara di Bali Utara

Prabowo mengajak tokoh-tokoh Bali berkumpul tanpa memandang partai, organisasi mana dan institusi untuk merumsukan pembangunan Bali ke depan.

Baca Selengkapnya