Merdeka.com - Presiden ketiga RI BJ Habibie meninggal dunia di RSAPD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat hari ini, Rabu (11/9) pukul 18.05 WIB. BJ Habibie mengembuskan napas terakhir di usia 83 tahun.

Sebelum meninggal dunia, BJ Habibie sudah menjalani perawatan sejak 1 September lalu di RSPAD. BJ Habibie diketahui memiliki masalah dengan jantung.

Arie Untung turut menyampaikan duka atas meninggalnya BJ Habibie. Hal itu disampaikan Arie Untung di akun instagramnya.

Sampaikan Duka

Dalam postingan terbarunya, Arie menyampaikan kabar meninggalnya BJ Habibie. Tampak foto BJ Habibie sedang tersenyum. Dia menyampaikan duka cita atas meninggalnya Presiden Ketiga RI tersebut. Arie men

“Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un wa inna ila rabbina lamunqalibun. Allahumma uktubhu ‘indaka fil muhsinin waj’al kitabahu fi ‘illiyyin. Wakhlufhu fi ahlihi fil ghabirin wala tahrimna ajrahu wala taftinna ba’dahu'. Telah meninggal dunia BJ Habibie di RSPAD Gatot Soebroto dalam usia 83 tahun. SEmoga beliau Husnul khotimah dan menjadi Ahli Surga," tulis Arie Untung.

Ungkapan Hati BJ Habibie Soal Akhirat yang Bikin Merinding

Bagi Arie Untung, sosok BJ Habibie merupakan sosok panutan. Selain dikenal sebagai seorang ilmuan tingkat dunia, BJ Habibie juga merupakan sosok yang religius.

Arie Untung menulis ungkapan hati BJ Habibie soal akhirat yang membuatnya merinding. Hal itu diucapkan oleh BJ Habibie dalam sebuah kesempatan pada Januari 2019 lalu.

"Ternyata kembali ke nol .... tidak ada yang dapat dibanggakan.... dulu bangga dengan jabatan apa itu Nakhoda apa itu KKM apa itu Direktur apa itu Bos perusahaan besar ......... busiiiit semua. beliau berpesan 'Saya diberikan kenikmatan oleh Allah ilmu technology sehingga saya bisa membuat pesawat terbang, tapi sekarang saya tahu bahwa ilmu agama itu lebih bermanfaat untuk umat .Kalo saya disuruh memilih antara keduanya maka saya akan memilih ilmu Agama'," tulis Arie Untung.

Doa Arie Untung untuk BJ Habibie

Di akhir tulisannya Arie Untung mendoakan BJ Habibie. Dia mendoakan BJ Habibie menjadi ahli surga.

"Insya Allah. Jannah ya Pak," tulis Ari Untung.