Usai Merger, Bank BTPN Targetkan Jadi Buku IV di 2021
Merdeka.com - Direktur Utama PT Bank BTPN Tbk (Bank BTPN) Ongki Wanadjati Dana menargetkan bakal naik kelas menjadi bank buku IV. Diketahui, Bank BTPN bank baru hasil penggabungan usaha (merger) antara PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) dengan PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia (SMBCI).
"Dan memang benar aspirasi jangka panjang kami adalah menjadi bank buku IV," kata Ongki, dalam Konferensi Pers, di Menara BTPN, Jakarta, (1/2).
Menurut dia, untuk menjadi bank buku IV, maka Modal Inti yang mesti dimiliki perusahaan paling sedikit sebesar Rp 30 triliun. "Setelah digabungkan modal kita menjadi Rp 25 triliun. Seperti kita tahu, kalau bank buku IV kan menjadi Rp 30 triliun," jelasnya.
Ongki mengatakan berdasarkan perhitungan, Bank BTPN diperkirakan dapat naik kelas menjadi bank buku IV pada tahun 2021 nanti.
"Nah kami berharap dan memperkirakan jika kita tumbuh organik saja dari laba yang ditahan kemungkinan besar tahun 2021, kita bisa mencapai tingkat modal yang buku IV tersebut," tandas dia.
Sebelumnya, Bank BTPN kan menjadi bank universal yang memiliki bisnis lebih lengkap dan melayani segmen nasabah yang lebih luas, mulai dari segmen mass market (ritel) hingga korporasi.
"Bank hasil merger merupakan perpaduan yang ideal antara BTPN yang fokus pada segmen mass market dan usaha kecil dan menengah (UKM), dengan SMBCI yang fokus di segmen korporasi. Kedua bank memiliki segmen dan model bisnis berbeda, tetapi saling melengkapi," kata Ongki.
Dia menjelaskan, Bank BTPN mengusung visi baru menjadi bank pilihan utama di Indonesia yang dapat memberikan perubahan berarti dalam kehidupan jutaan orang, dengan dukungan teknologi digital. Bank BTPN diyakini dapat menjadi sebuah bank yang lebih besar dan lebih kuat, sehingga mampu meningkatkan kontribusi bagi perekonomian nasional.
Memiliki aset sebesar Rp 189,92 triliun (proforma per Desember 2018), Bank BTPN menjadi salah satu dari 10 bank dengan aset terbesar di Indonesia.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
BTN Masuk 3 Besar Perusahaan Kategori Pengembangan Karier Terbaik di Indonesia
Situs pencarian kerja Linked In menobatkan Bank BTN sebagai perusahaan dengan pengembangan terbaik di Indonesia.
Baca SelengkapnyaBTN Syariah & Bank Muamalat Bakal Merger, Erick Thohir: Kalau Lancar Maret 2024 Bisa Final
Langkah ini mendukung Indonesia masuk dalam 10 besar bank syariah terbesar di dunia.
Baca SelengkapnyaOJK Beri Sinyal Izinkan Merger BTN Syariah dan Bank Muamalat
Sejalan dengan hal itu, sebelumnya Menteri BUMN Erick Thohir menargetkan merger kedua bank tersebut bisa rampung sebelum Oktober 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bank Indonesia Bakal Buka Penukaran Uang di Titik Jalur Mudik, Syaratnya Cuma Butuh KTP
Bagi masyarakat yang ingin menukarkan uang melalui pelayanan tersebut harus membawa indentitas seperti kartu tanda penduduk (KTP).
Baca SelengkapnyaSosok Lukman Hakim, Teman Dekat Bung Karno yang Pernah Jadi Direktur Bank Dunia
Pria kelahiran Tuban ini tercatat pernah menduduki banyak jabatan strategis.
Baca SelengkapnyaJawab Tantangan Persaingan Digitalisasi Perbankan, Ini Langkah Diambil Bank DKI
Bank DKI berkomitmen untuk melakukan inovasi dalam produk dan layanan perbankan digital, yang akan semakin memudahkan nasabah, mitra, dan pemangku kepentingan.
Baca SelengkapnyaBank bjb Salurkan KUR Pola Kemitraan ke 11.804 Debitur, Totalnya Rp1,9 Triliun
Bank bjb fokus mengembangkan pelayanan agar lebih banyak lagi masyarakat dapat menjangkau produk dan jasa layanan perbankan.
Baca SelengkapnyaBegini Inovasi Dilakukan Bank DKI Guna Kembangkan Produk dan Layanan Berbasis Digital
Dibuktikan dengan Unit Usaha Syariah Bank DKI yang telah menerapkan Dual Banking Leverage Model (DBLM).
Baca SelengkapnyaIstri Nekat Bikin Usaha saat Suami di-PHK, Modal Rp50.000 dan Kini Punya 14 Karyawan dengan Omzet Rp150 Juta
Setelah di-PHK, suaminya mulai mencari peluang lain dengan bekerja di proyek. Namun sayangnya dia malah ditipu hingga harus mengorbankan motornya.
Baca Selengkapnya