Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tandatangani nota kesepahaman, BNI Syariah dan MUKISI jalin sinergi positif

Tandatangani nota kesepahaman, BNI Syariah dan MUKISI jalin sinergi positif Kerjasama BNI Syariah dan MUKISI. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Bertepatan dengan kegiatan 1st International Islamic Healthcare Conference and Expo (IHEX) di Jakarta Convention Center (JCC), BNI Syariah bekerjasama dengan MUKISI (Majelis Upaya Kesehatan Islam Seluruh Indonesia) melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) tentang Pemanfaatan Produk dan Jasa Perbankan Syariah.

Penandatanganan tersebut dihadiri oleh Direktur Bisnis BNI Syariah, Dhias Widhiyati dan Ketua Umum Majelis Upaya Kesehatan Islam Seluruh Indonesia, dr. Masyhudi AM, M.Kes.

Sang direktur menyebut bahwa BNI Syariah dapat menjadi solusi bagi segenap anggota MUKISI dalam melakukan transaksi keuangan yang hasanah.

"Kerjasama yang terjalin dengan MUKISI ini antara lain pemanfaatan produk dan jasa perbankan syariah dimana BNI Syariah sebagai bank operasional MUKISI dan anggotanya serta kerjasama edukasi keuangan syariah dari BNI Syariah kepada MUKISI dan anggotanya. Hal ini merupakan bentuk dukungan nyata BNI Syariah terhadap penyelenggaraan upaya kesehatan yang profesional, bermutu, dan Islami," ungkap Dhias Widhiyati.

Dengan berbagai fasilitas yang dimiliki, BNI Syariah pun berkomitmen untuk memberikan kemudahan para anggota MUKISI dalam bertransaksi sesuai prinsip syariah.

Saat ini BNI Syariah telah bekerjasama dengan 4 RS yang telah mendapatkan sertifikasi syariah diantaranya RS. PKU Muh. Lamongan, RSIY PDHI Yogyakarta, RS PKU Muh Jogjakarta, dan RS As Syifa Sukabumi yang dalam hal ini telah memanfaatkan produk BNI Syariah seperti anjak piutang, pembiayaan pembangunan RS, payroll, kartu pegawai, pembiayaan perumahan pegawai dan kartu pembiayaan Hasanah Card.

Dalam acara ini, sebanyak 12 RS yang telah mendapatkan sertifikasi syariah seperti RS Sari Asih Ar Rahmah, RS Sari Asih Sangiang, RS Sari Asih Ciledug, PKU Muh Wonosobo, RS Amal Sehat Wonogiri, RS PKU Muh.Lamongan, RSIY PDHI Yogyakarta, RS Unisma Malang, RS PKU Muh Jogjakarta, RS PKU Temanggung, RS Haji Jakarta, dan RS As Syifa Sukabumi.

Kerjasama ini merupakan bagian dari strategi untuk ikut membangun Halal Ecosystem di Indonesia dimana industri halal memiliki potensi yang cukup besar mengingat Indonesia memiliki populasi muslim terbesar di dunia. Strategi ini juga selaras dengan corporate value Hasanah Banking Partner yaitu BNI Syariah senantiasa berupaya menjadi solusi perbankan syariah bagi seluruh masyarakat yang universal dan modern.

Tak cuma itu, keberadaan BNI Syariah diharapkan dapat menjadi partner yang Hasanah untuk nasabah, yang tidak hanya berorientasi pada keuntungan dunia, melainkan juga memberikan kebaikan untuk kehidupan akhirat.

MUKISI sendiri merupakan suatu organisasi yang menghimpun penyelenggaran kesehatan Islam, bersifat bebas dan tidak semata-mata mencari keuntungan, dijiwai dengan semangat dalam mewujudkan upaya kesehatan yang profesional, bermutu, dan Islami. Semangat tersebut dipandang BNI Syariah sebagai suatu kesamaan visi yaitu menebarkan dan menjunjung tinggi Hasanah di Indonesia.

(mdk/idc)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Izin Dicabut OJK, Simpanan Nasabah BPR Usaha Madani Karya Mulia Segera Dikembalikan LPS
Izin Dicabut OJK, Simpanan Nasabah BPR Usaha Madani Karya Mulia Segera Dikembalikan LPS

Izin PT BPR Usaha Madani Karya Mulia dicabut oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terhitung sejak tanggal 5 Februari 2024.

Baca Selengkapnya
Resmi Ditutup, OJK Harap BFN-IFSE 2023 Tingkatkan Literasi Teknologi Keuangan Digital
Resmi Ditutup, OJK Harap BFN-IFSE 2023 Tingkatkan Literasi Teknologi Keuangan Digital

Sektor fintech syariah dapat terus tumbuh dan mampu menjawab kebutuhan keuangan konsumen Muslim di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Dilantik jadi Menko Polhukam, Hadi Tjahjanto Bakal Temui Mahfud MD
Dilantik jadi Menko Polhukam, Hadi Tjahjanto Bakal Temui Mahfud MD

Hadi Tjahjanto akan berkoordinasi dengan Mahfud MD usai dilantik menjadi Menko Polhukam.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kisah Nasabah PNM Mekaar, Ambil Kredit Rp5 Juta Kini Bisa Ekspor Produk Hingga ke Malaysia dan Brunei Darussalam
Kisah Nasabah PNM Mekaar, Ambil Kredit Rp5 Juta Kini Bisa Ekspor Produk Hingga ke Malaysia dan Brunei Darussalam

Jokowi menegaskan, pembukaan akses tersebut yang perlu didorong pada UMKM. Sehingga menciptakan peluang-peluang pasar baru bagi produknya.

Baca Selengkapnya
OJK Beri Sinyal Izinkan Merger BTN Syariah dan Bank Muamalat
OJK Beri Sinyal Izinkan Merger BTN Syariah dan Bank Muamalat

Sejalan dengan hal itu, sebelumnya Menteri BUMN Erick Thohir menargetkan merger kedua bank tersebut bisa rampung sebelum Oktober 2024.

Baca Selengkapnya
Tak Mau Jadi PNS, Suami Istri Ini Malah Nekat Bikin Usaha Fesyen dan Hasilnya di Luar Perkiraan
Tak Mau Jadi PNS, Suami Istri Ini Malah Nekat Bikin Usaha Fesyen dan Hasilnya di Luar Perkiraan

Mereka berhasil membanggakan kesuksesan mereka sebagai pemilik usaha fesyen yang sukses di Lamongan, Jawa Timur.

Baca Selengkapnya
Kisah Empat WNI di Malaysia Lolos dari Hukuman Mati dan Seumur Hidup
Kisah Empat WNI di Malaysia Lolos dari Hukuman Mati dan Seumur Hidup

Pengacara mengatakan kepada majelis hakim pemohon telah menyatakan insaf dan bertobat, dan hanya sekali mengajukan banding ke Mahkamah Tinggi.

Baca Selengkapnya
Berjasa Majukan Lembaga Sandi Negara, Mayjen TNI Asal Ciamis Ini Punya Motto Hidup Berani Tidak Dikenal
Berjasa Majukan Lembaga Sandi Negara, Mayjen TNI Asal Ciamis Ini Punya Motto Hidup Berani Tidak Dikenal

Ia punya jam terbang tinggi sebagai dokter sekaligus ahli sandi negara sejak sebelum kemerdekaan Indonesia

Baca Selengkapnya
Menuju Indonesia Adil Makmur, Anies Janjikan Akses Kesehatan Berkualitas
Menuju Indonesia Adil Makmur, Anies Janjikan Akses Kesehatan Berkualitas

Peran pemangku kepentingan diperlukan agar tidak menciptakan kebijakan yang saling tumpang tindih.

Baca Selengkapnya