Pajak Mobil Listrik Dihapus, Menko Airlangga: Agar Produsen Tak Kabur ke Thailand

Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto buka suara terkait arahannya kepada pemerintah daerah (Pemda) untuk menghapus pajak kendaraan listrik. Saat ini, Pemda mengenakan pungutan pajak kendaraan sebesar 12,5 persen.
Airlangga mengatakan, penerapan kebijakan penghapusan pajak kendaraan listrik diperlukan agar produsen tidak kabur ke Thailand. Mengingat, negeri Gajah Putih tersebut merupakan kompetitor utama Indonesia.
"Dengan ditambahkannya pajak kendaraan bermotor daerah sebesar 12,5 persen kita tidak kompetitif dibandingkan Thailand. "Kalau gak (dihapus), elektrifikasi otomotif lari (ke) Thailand," ujarnya dalam Rapat Koordinasi Nasional Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah di Jakarta, Selasa (6/12).
Airlangga menerangkan, secara umum kebijakan yang diambil pemerintah Indonesia dan Thailand dalam pengembangan industri kendaraan listrik sudah bersaing. Akan tetapi, pemda masih mengenakan pajak kendaraan sebesar 12,5 persen.
Insentif Diberikan Sama
"Jadi, semua insentif sama. Tapi, dengan ditambahkannya pajak kendaraan bermotor daerah sebesar 12,5 persen kita tidak kompetitif dibandingkan Thailand," ujarnya.
Oleh karena itu, Airlangga meminta dukungan pemda dalam percepatan pengembangan kendaraan listrik di Indonesia. Antara lain dengan mau menghapuskan pajak kendaraan bermotor.
"Kalau gak susah, elektrifikasi otomotif lari (ke) Thailand," ucapnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya


Edy Rahmayadi Tuduh Ada Mata-Mata di Kampanye Anies, Bahlil: Namanya Acara Terbuka Kan Boleh Saja
Menteri Investasi Bahlil Lahadalia menilai isu dari Edy Rahmayadi soal mata-mata di kampanye Anies hal lumrah.
Baca Selengkapnya


Survei Pilpres: 28,2% Rakyat Paling Suka Bantuan Tunai, 26,3% Pengobatan Gratis, 25,8% Dibagi Sembako
Survei Populi Center mencatat, masyarakat lebih senang Capres-Cawapres melakukan kegiatan sosial saat kampanye.
Baca Selengkapnya


Momen Akrab Jenderal Polisi dengan Besannya Ketua MPR di Acara 4 Bulanan Sang Menantu
Berikut momen akrab Jenderal polisi dengan besannya Ketua MPR di acara 4 bulanan sang menantu.
Baca Selengkapnya


Jokowi Bantah Bertemu Agus Rahardjo Minta Kasus Setnov Disetop: Saya Cek ke Setneg, Enggak Ada
Jokowi membantah pernah bertemu mantan Ketua KPK Agus Rahardjo untuk memintanya menyetop kasus e-KTP yang menjerat Setya Novanto.
Baca Selengkapnya


Niat Sholat Dzuhur Sendiri dan Berjamaah Beserta Tata Caranya
Niat dan tata cara sholat dzuhur yangwajib diketahui umat Islam.
Baca Selengkapnya

Pupuk Indonesia Gandeng Perusahaan Arab Saudi Kembangkan Green Ammonia di Gresik
Kerja sama ini untuk mengembangkan ekosistem green hydrogen dan green ammonia.
Baca Selengkapnya

Pemerintah Optimis Target 30 Juta UMKM Go Digital di 2030 Tercapai
Pemerintah terus mendorong agar UMKM lokal bisa merambah pasar digital.
Baca Selengkapnya

Digeser dari Dirut Bulog, Budi Waseso: Jabatan itu Amanah
Budi Waseso mengaku tak mempermasalahkan dirinya digeser dari Dirut Bulog.
Baca Selengkapnya

Pupuk Indonesia Gandeng PLN Wujudkan RI Jadi Pelopor Pengembangan Solusi Energi Hijau
Kerja sama ini untuk memperluas pengembangan ekosistem green hydrogen dan green ammonia di Indonesia.
Baca Selengkapnya

Implementasi Satu Data Indonesia Harus Diimbangi SDM yang Mumpuni
Pemerintah tengah membangun Pusat Data Nasional (PDN) demi integrasi data di Indonesia.
Baca Selengkapnya

Kejar Target Ekonomi Digital, Indonesia Masih Butuh 9 Juta Ahli IT Hingga 2030
Pemerintah terus melakukan kerja sama dengan berbagai paltform teknologi asing
Baca Selengkapnya

Strategi Pupuk Kaltim Jadi Pemimpin Industri Petrokimia di ASEAN Hingga Asia Pasifik
Pupuk Kaltim bertekad untuk menjadi top leader industri petrokimia di ASEAN dan Asia Pasifik.
Baca Selengkapnya