Menko Luhut Akui RI Belum Siap Kembangkan Konsep Mobil Terbang
Merdeka.com - Menteri Koordinator Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan mengakui bahwa Indonesia belum siap untuk mengembangkan konsep masa depan teknologi flying vehicle (mobil terbang) seperti yang dirancang oleh HyundaiMotors Group. Sejauh ini, pemerintah sendiri belum terlalu jauh untuk masuk ke arah sana.
"Itu tidak usah terlalu jauh lah. Hyundai sudah punya konsep itu semua ya. Tapi kan kita masih belum," kata Menko Luhut saat ditemui di Kantornya, Jakarta, Jumat (26/7).
Kendati begitu, tidak menutup kemungkinan Indonesia bakal masuk ke arah sana. Hanya saja harus memerlukan persiapan yang matang. "Ya bisa jauh gak jauh juga itu si," imbuhnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima delegasi HyundaiMotors Group yang terdiri dipimpin oleh Executive Vice Chairman Hyundai Euisun Chung, di Istana Merdeka, Jakarta, kemarin. Dalam pertemuan tersebut dibahas rencana investasi Hyundai di Indonesia hingga masa depan teknologi di dunia otomotif.
"Di dalamnya termasuk electric vehicle(kendaraan listrik), fuel cell vehicle, autonomous vehicle (kendaraan otomatis), bahkan industri ini sedang mempertimbangkan flying vehicle (mobil terbang). Jadi pembahasan seputar teknologi," jelas Menteri Perindustrian (Menperin) Hartarto seperti dikutip dari Setkab usai pertemuan.
Sementara terkait dengan rencana investasi, Menperin Airlangga Hartarto mengemukakan, bahwa hal itu sedang dalam studi. Dia menjelaskan, bahwa Hyundai sedang melakukan survei kawasan untuk dijadikan pabrik di Indonesia, dan permintaan terkait insentif fiskal.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Momen Jokowi dan Prabowo Meneropong Pesawat Tempur di Pangkalan TNI AU Iswahjudi Jatim
Selain meninjau kesiapan pesawat tempur, Presiden Jokowi juga menyaksikan penampilan atraksi udara.
Baca SelengkapnyaCak Imin: Helikopter Anies Kesulitan Mendarat di Tuban, Pinjam Lapangan Polisi Tapi Tak Diizinkan
Cak Imin menyebut, seharusnya semua fasilitas milik negara terbuka untuk sekedar pendaratan transportasi udara.
Baca SelengkapnyaPrabowo Cerita Dua Mesin Helikopternya Gangguan saat Menuju ke Sukabumi
Prabowo menyebut bantuan air ini terealisasi berkat kerja Universitas Pertahanan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penampakan Helikopter Ambulans Polri untuk Mudik Lebaran 2024, Siap Evakuasi Pemudik saat Kondisi Darurat
Helikopter tersebut dipersiapkan agar dapat menjangkau beberapa wilayah di Pulau Jawa.
Baca SelengkapnyaCak Imin Ngaku Relawan di Gresik Diintimidasi Aparat, Bakal Lapor Jokowi
Anies disebutnya kesulitan mendaratkan helikopter yang ditumpanginya, karena mendapat penolakan mendarat diberbagai tempat.
Baca SelengkapnyaKisah Letkol Atang Sendjaja, Prajurit Kebanggan Jawa Barat yang Namanya Dijadikan Lapangan Terbang di Bogor
Atang gugur saat mengawal helikopter raksasa yang didatangkan langsung dari negara tirai besi.
Baca SelengkapnyaMobil Listrik Terlaris di Indonesia 2023, Ada Pemain Baru Mentas
Penjualan mobil listrik berbasis baterai di Indonesia terus bertumbuh, sejak insentif PPN dari pemerintah bagi BEV yang dirakit lokal.
Baca SelengkapnyaKorsel-Indonesia Sepakat lanjutkan Proyek Pembuatan Jet Tempur Senilai Rp95,07 Triliun
Menurut kesepakatan, Indonesia juga akan memproduksi 48 unit jet tempur itu di dalam negeri.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Helikopter Hilang di Halmahera, Pilot Sempat Lapor dengar Ledakan
Petugas Basarnas mengkonfirmasi kalau titik dugaan helikopter hilang tersebut berada di kawasan hutan.
Baca Selengkapnya