Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ketua OJK Dorong Industri Asuransi Manfaatkan Kemajuan Teknologi

Ketua OJK Dorong Industri Asuransi Manfaatkan Kemajuan Teknologi Wimboh Santoso. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Wimboh Santoso mendorong seluruh industri keuangan seperti asuransi untuk memaksimalkan kemajuan teknologi. Sebab, di tengah perkembangan teknologi cukup pesat, perusahaan tidak akan mampu berdaya saing tanpa adanya sistem teknologi.

"Ritel menggunakan teknologi, sehingga asuransi kalau tidak menerapkan teknologi untuk mengakses pelanggannya akan berat, tidak bisa berkompetisi," kata Wimboh saat ditemui di Kompleks Bank Indonesia (BI), Jakarta, Rabu (2/1).

Seiring dengan gencarnya pembangunan infrastruktur yang dilakukan oleh pemerintah, maka kebutuhan asuransi akan meningkat. Hal ini juga tidak terlepas dari derasnya kredit perbankan yang turut masuk.

Orang lain juga bertanya?

"Bayangkan perumahan, begitu tol, LRT dibangun, rumah akan tumbuh, berapa ribu potensi nanti mengcover asuransi, rumah itu pakai kredit, jarang harga kontan," katanya.

"Kredit bank tidak mungkin pakai manual, pasti lewat asuransinya juga pakai teknologi. Teknologi merupakan pemicu yang bagus untuk industri sektor keuangan," sambungnya.

Wimboh menegaskan bahwa selama ini bisnis asuransi cukup besar. Meski tidak seperti perbankan, setidaknya sektor ini telah tumbuh sekitar 8 persen. "Bisnis asurnasi besar, tidak jauh dari bisnis bank. Asuransi memang tumbuhnya rendah, masih 8-7 persen," katanya.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menko Airlangga Dorong Penggunaan Teknologi Digital di Industri Asuransi untuk Dukung Pertumbuhan Ekonomi
Menko Airlangga Dorong Penggunaan Teknologi Digital di Industri Asuransi untuk Dukung Pertumbuhan Ekonomi

OJK mendukung percepatan transformasi sektor asuransi untuk tumbuh sehat, stabil dan berkelanjutan.

Baca Selengkapnya
OJK dan OECD Luncurkan Kajian Pemanfaatan Teknologi di Sektor Asuransi
OJK dan OECD Luncurkan Kajian Pemanfaatan Teknologi di Sektor Asuransi

OJK) bekerjasama dengan Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) meluncurkan kajian pemanfaatan teknologi di sektor asuransi.

Baca Selengkapnya
Data Terbaru: 7 Perusahaan Asuransi Masuk Pengawasan Khusus OJK
Data Terbaru: 7 Perusahaan Asuransi Masuk Pengawasan Khusus OJK

Ogi menuturkan, pengawasan khusus dilakukan dengan tujuan agar perusahaan dapat memperbaiki kondisi keuangannya untuk kepentingan pemegang polis.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Asuransi Kendaraan Wajib Mulai 2025, Apa Saja Manfaatnya?
Asuransi Kendaraan Wajib Mulai 2025, Apa Saja Manfaatnya?

OJK buka suara terkait rencana penerapan program asuransi wajib kendaraan yang menuai polemik

Baca Selengkapnya
10 Jenis Asuransi dan Manfaatnya, Simak Kelebihan dan Kekurangannya
10 Jenis Asuransi dan Manfaatnya, Simak Kelebihan dan Kekurangannya

Penjelasan mengenai 10 jenis asuransi yang penting untuk dipahami.

Baca Selengkapnya
Menko Airlangga Ingatkan Industri Asuransi Tangkap Peluang Digitalisasi, Ini Kentungan Bakal Dirasakan
Menko Airlangga Ingatkan Industri Asuransi Tangkap Peluang Digitalisasi, Ini Kentungan Bakal Dirasakan

Menko Airlangga menyebut, sektor digital telah tumbuh 2,5 kali lipat lebih cepat dibandingkan sektor non-digital dan berkontribusi 15 persen terhadap PDB.

Baca Selengkapnya
Asuransi Wajib Kendaraan Dinilai Mampu Kurangi Beban Finansial Pemilik Mobil dan Motor
Asuransi Wajib Kendaraan Dinilai Mampu Kurangi Beban Finansial Pemilik Mobil dan Motor

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) akan memberlakukan asuransi wajib untuk kendaraan bermotor mulai 2025.

Baca Selengkapnya
Siap-siap! Asuransi Kendaraan Hukumnya Wajib Mulai Januari 2025
Siap-siap! Asuransi Kendaraan Hukumnya Wajib Mulai Januari 2025

OJK akan menyusun Peraturan terkait asuransi wajib untuk kendaraan.

Baca Selengkapnya
OJK Pede Kredit Perbankan Tumbuh 11 Persen di 2024
OJK Pede Kredit Perbankan Tumbuh 11 Persen di 2024

Optimistis tersebut juga ditopang dengan dukungan dari sisi permodalan bank yang kuat.

Baca Selengkapnya