Jokowi Ajak AS Jaga Kekuatan Positif Demi Perdamaian Kawasan Indo-Pasifik
Pernyataan itu muncul di tengah persaingan dua kekuatan besar dunia AS dan China, untuk berebut pengaruh di Indo-Pasifik.
Pernyataan itu muncul di tengah persaingan dua kekuatan besar dunia AS dan China, untuk berebut pengaruh di Indo-Pasifik.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak Amerika Serikat (AS) untuk menjadi kekuatan positif dalam menjaga kawasan Indo-Pasifik yang stabil, damai, dan sejahtera. Caranya lewat kerja sama konkret yang inklusif.
Pernyataan itu muncul di tengah persaingan dua kekuatan besar dunia AS dan China, untuk berebut pengaruh di Indo-Pasifik.
Sebab dikhawatirkan mengancam kestabilan dan perdamaian di kawasan.
“ASEAN telah sepakat untuk terus menjalankan fungsinya sebagai lokomotif perdamaian dan stabilitas kawasan di mana Indo-Pasifik harus menjadi platform kolaborasi,” ucap Jokowi saat membuka KTT ke-11 ASEAN-AS di Jakarta, Rabu (6/9).
Asia Tenggara diprediksi menjadi urat nadi perdagangan internasional pada 2045 dan berkontribusi 5,4 persen terhadap produk domestik bruto (PDB).
Selain dengan Wakil Presiden AS, KTT ASEAN juga dilakukan bersama Perdana Menteri China Li Qiang dan para pemimpin dari berbagai negara mitra termasuk Jepang, Korea Selatan, dan Australia.
Para pemimpin ASEAN juga telah sepakat untuk tidak mengizinkan kawasan Asia Tenggara dijadikan sebagai proxy bagi kekuatan mana pun.
Jokowi mulanya bicara mengenai APT yang telah membuahkan banyak hasil dalam pertumbuhan ekonomi di kawasan.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta dukungan nyata dari negara-negara ASEAN. Terutama bagi negara maju untuk meninggalkan 'zero sum' dan mengambil pendekatan saling menguntungkan.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, keanggotaan ini penting untuk meningkatkan persepsi positif terhadap sistem keuangan Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, setiap lima tahun sekali dipastikan Pemilu akan terus terjadi.
Baca SelengkapnyaPerusahaan properti terbesar di China itu terancam gagal bayar utang hingga bangkrut.
Baca Selengkapnya"Tentu saja apa yang telah berhasil 10 tahun bersama Pak SBY, 10 tahun bersama Pak Jokowi kita jaga keberhasilan-keberhasilan yang ada," kata Cak Imin.
Baca SelengkapnyaKaesang mencoba mengeksplorasi minat dan konsentrasi dari anak-anak muda di Makassar.
Baca SelengkapnyaLaksdya TNI Irvansyah menggantikan Laksdya TNI Aan Kurnia yang memasuki masa pensiun.
Baca Selengkapnya