Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Inarno Djajadi resmi menjadi Dirut BEI baru

Inarno Djajadi resmi menjadi Dirut BEI baru RUPST Bursa Efek Indonesia. ©Liputan6.com/Maulandy Rizki Bayu Kencana

Merdeka.com - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah menetapkan Inarno Djajadi sebagai Dirut PT Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2018-2021. Keputusan ini sesuai dengan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST).

Dalam kesempatan tersebut, Direktur Utama (Dirut) BEI Tito Sulistio turut memberikan mandatnya kepada Inarno Djajadi untuk memimpin lembaga selama 3 tahun ke depan.

Inarno menyampaikan, dia beserta jajaran direksi barunya akan mengatur pasar modal sesuai dengan arahan yang tertera dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal.

"Saya berterima kasih atas penunjukan direksi terpilih 2018-2021. Kami melihat bahwasanya sesuai dengan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1995, tujuan pasar modal adalah untuk menyelenggarakan perdagangan yang wajar, efisiensi dan teratur. Itu akan kita kembalikan kepada khitahnya," paparnya di Gedung BEI, Jakarta, Jumat (29/6).

Selain penetapan direksi, RUPST kali ini juga mencatat beberapa agenda seperti laporan tugas pengawasan dewan komisaris perseroan dan pengesahan laporan keuangan perseroan untuk tahun buku 2017.

Selain itu, dibahas pula dibahas pula penunjukan dan pengangkatan kantor akuntan publik perseroan untuk tahun buku 2018, serta membahas persetujuan atas pemberian uang jasa bagi anggota Direksi Perseroan yang berakhir masa baktinya.

Terkait pengangkatan anggota direksi perseroan untuk masa bakti 2018-2021, tujuh Anggota Direksi BEI yang berakhir masa tugasnya seperti Tito Sulistio, Samsul Hidayat, Hamdi Hassyarbaini, Alpino Kianjaya, Nicky Hogan, Sulistyo Budi, dan Chaeruddin Berlian, menyerahkan jabatannya kepada Inarno Djajadi, Yetna Setia, Laksono Widito Widodo, Kristian Sihar Manullang, Fithri Hadi, Hasan Fawzi, serta Risa Effenita Rustam.

Sebagai informasi, saat ini Inarno menjabat sebagai komisaris BEI sejak Juni 2017. Pria kelahiran Yogyakarta, 31 Desember 1962 tersebut ini memulai karier pada 1989 sebagai Treassury Officer di PT Bank Uppindo.

Selanjutnya dia berlabuh di PT Aspac Upindo Sekuritas pada 1991 hingga 1997 sebagai direktur . Selanjutnya, dia masih tetap bekerja di perusahaan sekuritas dengan menjadi direktur di PT Mitra Duta Sekuritas pada 1997 hingga 1999.

Pada 1999, Inarno melanjutkan karier di PT Widari Securities sebagai direktur dan melanjutkan sebagai presiden Direktur di PT Madani Securities pada 2000 hingga 2003.

Dia sempat menjabat sebagai Presiden Direktur di PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) pada 2003-2009 dan kemudian Komisaris PT KPEI pada 2013 hingga 2016.

Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana

Sumber: Liputan6.com

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kasus Dugaan Penggelapan Pajak, Jubir Timnas AMIN Indra Charismiadji Ditahan di Rutan Cipinang
Kasus Dugaan Penggelapan Pajak, Jubir Timnas AMIN Indra Charismiadji Ditahan di Rutan Cipinang

Indra Charismiadji telah dilakukan oleh Kejaksaan Negeri Jakarta Timur.

Baca Selengkapnya
Jubir Timnas AMIN Indra Charismiadji Diduga Gelapkan Pajak Rp1,1 Miliar
Jubir Timnas AMIN Indra Charismiadji Diduga Gelapkan Pajak Rp1,1 Miliar

Timnas Pemenangan AMIN mengonfirmasi juru bicaranya, Indra Charismiadji ditahan Kejaksaan. Dia diduga melakukan penggelapan pajak perusahaan Rp1,1 miliar.

Baca Selengkapnya
Wartawan di Sukabumi Otaki Investasi Bodong Bikin Korban Rugi Ratusan Juta, Begini Modusnya
Wartawan di Sukabumi Otaki Investasi Bodong Bikin Korban Rugi Ratusan Juta, Begini Modusnya

PWRI menyebut keterlibatan H pada kasus investasi bodong ini sama sekali tidak ada sangkut paut dengan mereka.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
OJK Beri Sanksi 89 Lembaga Jasa Keuangan, Kenapa?
OJK Beri Sanksi 89 Lembaga Jasa Keuangan, Kenapa?

Per Februari 2024 aset industri Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun (PPDP) mencapai Rp 1.130,05 triliun atau naik 2,08 persen secara tahunan (yoy).

Baca Selengkapnya
Gerindra Pertimbangkan Pentolan Dewa 19 Ahmad Dhani Maju Pilwakot Surabaya
Gerindra Pertimbangkan Pentolan Dewa 19 Ahmad Dhani Maju Pilwakot Surabaya

Ahmad Dhani masih fokus pada pencalonannya di Dapil Jatim I DPR RI.

Baca Selengkapnya
Jubir AMIN Indra Charismiadji Jadi Tersangka Perpajakan dan TPPU, Rugikan Negara Rp1,1 Miliar
Jubir AMIN Indra Charismiadji Jadi Tersangka Perpajakan dan TPPU, Rugikan Negara Rp1,1 Miliar

Keduanya telah ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan dengan sengaja menggunakan faktur pajak yang tidak berdasarkan transaksi yang sebenarnya.

Baca Selengkapnya
Jubir Anies-Cak Imin Indra Charismiadji Ditangkap Kejaksaan, Timnas AMIN Beri Pendampingan Hukum
Jubir Anies-Cak Imin Indra Charismiadji Ditangkap Kejaksaan, Timnas AMIN Beri Pendampingan Hukum

Timnas Anies-Muhaimin (AMIN) memberikan pendampingan hukum bagi juru bicaranya Indra Charismiadji, yang ditangkap Kejaksaan

Baca Selengkapnya
OJK Terbitkan Aturan Baru Terkait Pelaporan Kepemilikan Saham
OJK Terbitkan Aturan Baru Terkait Pelaporan Kepemilikan Saham

OJK menyebut ada tiga pihak yang dikenakan kewajiban dalam pelaporan kepemilikan saham atau setiap perubahan kepemilikan saham perusahaan terbuka.

Baca Selengkapnya
OJK Terbitkan Aturan Baru Tingkatkan Perlindungan Konsumen, Simak 11 Poin Pentingnya
OJK Terbitkan Aturan Baru Tingkatkan Perlindungan Konsumen, Simak 11 Poin Pentingnya

Ini sebagai upaya OJK memperkuat upaya pelindungan konsumen di sektor jasa keuangan.

Baca Selengkapnya