Merdeka.com - Yayasan Pendidikan Jayawijaya, Mimika yang didirikan oleh PT Freeport Indonesia mengirim 14 orang pemuda-pemudi asal Papua mengikuti Program Ekspedisi Bhineka Bagi Bangsa 2018. Program ini sekaligus untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada 28 Oktober 2019 lalu.
Keempatbelas peserta Papua tersebut bergabung dengan peserta lainnya dari berbagai penjuru Indonesia dalam mengikuti kegiatan pendidikan karakter berbasis ekspedisi alam bebas selama lima di OBI Eco Campus, Jatiluhur, Purwakarta, Jawa Barat.
Dalam kegiatan ini, para peserta mengikuti kegiatan ekspedisi alam yang meliputi pendakian gunung, pengibaran bendera, pembacaan ikrar Sumpah Pemuda, hingga bergotong royong membangun rakit. Di penghujung kegiatan, mereka berpartisipasi dalam acara mini talk show bertema 'Merayakan Hari Sumpah Pemuda dan Wisuda Peserta Ekspedisi Bhinneka Bagi Bangsa sebagai Duta Perdamaian' di OBI Eco Campus Jatiluhur, Jawa Barat.
"Ada 14 anak dari Papua, mereka terdiri dari siswa-siswi SMP (Sekolah Menengah Pertama) yakni kelas 7, kelas 8 dan kelas 9. Dalam kegiatan ini, mereka menjadi terbiasa untuk dapat bergaul dengan teman-teman dari beragam latar belakang. Mereka sudah terbiasa berada dalam lingkungan yang majemuk. Mereka tinggal dan bersekolah di lingkungan area kerja perusahaan PT Freeport Indonesia di Papua," ujar Kepala Hubungan Masyarakat dan Pemerintah Yayasan Pendidikan Jayawijaya, Omih Gobay.
Hal senada juga disampaikan oleh Corinus Suruan, salah satu pembicara dari Freeport Indonesia. Menurutnya, dukungan Freeport terhadap kegiatan seperti Ekspedisi Bhinneka ini merupakan bukti nyata dukungan perusahaan terhadap penerapan nilai-nilai yang selaras dengan Pancasila.
"Kami berasal dari lingkungan kerja yang menghargai arti keberagaman. Kebhinekaan merekatkan kami dalam berkarya dan hari Sumpah Pemuda menjadi salah satu momentum yang pas untuk memperingatinya sambil mendalami semangat Bhinneka Tunggal Ika," ungkap Corinus.
Pria asli Papua ini menambahkan bahwa keberagaman dalam lingkungan kerja Freeport Indonesia sangat terasa, dalam konteks positif. Untuk memahami keberagaman dengan baik, karyawan mendapatkan pembekalan mengenai keberagaman budaya melalui program cultural orientation. Di Freeport, ribuan karyawan yang bekerja berasal dari seluruh Indonesia, dari Aceh sampai Papua. Bahkan sekitar dua persen dari total karyawannya datang dari manca negara.
"Tentunya kami menemukan berbagai perbedaan, seperti perbedaan ras, suku, agama dan berbagai perbedaan lainnya. Namun perbedaan yang ada membuat kami semakin semangat dan kuat untuk bersatu, karena kami bekerja dalam tim."
Salah seorang peserta kegiatan asal SMP Yayasan Pendidikan Jayawijaya, Pamella menyebutkan bahwa program ini membuatnya dapat lebih mengenal dunia luar dan memiliki wawasan yang lebih luas. [idr]
Baca juga:
Inalum Tunda Pembayaran Saham Divestasi Freeport, Ada Apa?
Soal Blok Mahakam, Rokan, Freeport, Jokowi Ngaku Dapat Tekanan Berat
Freeport manfaatkan limbah pasir hasil tambang jadi ladang pangan dan buah-buahan
Jokowi: Antek asing yang mana? Coba lihat itu blok Mahakam
Berakhir Oktober 2018, Freeport belum ajukan perpanjangan IUPK Sementara
Penjelasan BPK soal kerugian negara Rp 185 triliun akibat limbah Freeport
Fakta Terbaru Gaji ke-13 PNS Cair 1 Juli, dari Detail Besaran Hingga Daftar Penerima
Sekitar 1 Jam yang laluPendiri Manajemen HR Online dari AS Jadi Miliarder Meski Saham Teknologi Terpuruk
Sekitar 2 Jam yang laluPahami, Fakta Beli Pertalite & Solar Mulai 1 Juli 2022 Wajib Terdaftar di MyPertamina
Sekitar 3 Jam yang laluAda yang Tidak Beres, Kontribusi Kehutanan Hanya Rp5,6 Triliun ke PNBP
Sekitar 12 Jam yang laluKepala BPKH soal Opini WTP dari BPK: Dana Haji Aman & Likuid, Siap Dipakai Kapan Saja
Sekitar 12 Jam yang laluHarga Minyak Sawit Mentah Anjlok, Kini Hanya Rp8.443 per Kilogram
Sekitar 13 Jam yang laluHarga Bawang Merah Lokal Capai Rp60.000 per Kg, Sedangkan Impor Hanya Rp30.000 per Kg
Sekitar 13 Jam yang laluSederet Tantangan Bagi UKM Tembus Pasar Dunia
Sekitar 14 Jam yang laluCair Juli 2022, Ini Daftar Penerima dan Besaran Gaji ke-13
Sekitar 14 Jam yang laluMenaker: Kami Ingin Semakin Banyak Pekerja dan PMI Dapat Perlindungan Sosial
Sekitar 14 Jam yang laluProyek Istana Negara Senilai Rp1,6 Triliun di Ibu Kota Baru Segera Dilelang
Sekitar 15 Jam yang laluSanksi Pelanggar Jual-Beli Minyak Goreng Curah Pakai PeduliLindungi Belum Diatur
Sekitar 15 Jam yang laluKongres Kehutanan Indonesia Gaungkan Kebermanfaatan Hutan untuk Bangsa
Sekitar 15 Jam yang laluAnggaran Negara untuk Bayar Gaji ke-13 PNS Mencapai Rp35,5 Triliun
Sekitar 15 Jam yang laluCerita Reshuffle Kabinet Jokowi
Sekitar 1 Minggu yang laluSosok John Wempi Wetipo, Kader PDIP Miliki Rp65 M Dipuji Megawati Karena Disiplin
Sekitar 1 Minggu yang laluLuhut Bongkar Rahasia, Kisah di Balik Jokowi Sering Merotasinya Sebagai Menteri
Sekitar 1 Minggu yang laluMomen Jokowi Lupa Sapa Zulkifli Hasan dan Hadi Tjahjanto di Sidang Kabinet Paripurna
Sekitar 1 Minggu yang laluCerita Reshuffle Kabinet Jokowi
Sekitar 1 Minggu yang laluPotret Jokowi dan Iriana Berangkat ke Ukraina dengan Kereta Luar Biasa
Sekitar 3 Jam yang laluMomen Jokowi Dicolek dan Jadi Sorotan Pemimpin Dunia saat KTT G7
Sekitar 19 Jam yang laluMomen Akrab Jokowi Dirangkul Joe Biden di KTT G7
Sekitar 23 Jam yang laluKe Luar Negeri, Jokowi Tugaskan Ma'ruf Amin Jadi Plt Presiden
Sekitar 23 Jam yang laluWaspada Gelombang Baru Covid, Ini Daftar Varian Virus Corona Paling Menular
Sekitar 2 Jam yang laluUpdate Kasus Covid Nasional Hari Ini Per 28 Juni 2022
Sekitar 16 Jam yang laluAlasan Pemerintah Tak Batasi Aktivitas Masyarakat Meski Covid-19 Naik Lagi
Sekitar 21 Jam yang laluHarga BBM Shell Kembali Naik, Bagaimana dengan Pertamina?
Sekitar 3 Minggu yang laluJokowi Soal Harga BBM: Subsidi APBN Gede Sekali, Tahan Sampai Kapan?
Sekitar 1 Bulan yang laluPotret Jokowi dan Iriana Berangkat ke Ukraina dengan Kereta Luar Biasa
Sekitar 3 Jam yang laluPresiden Jokowi Transit di Polandia, Lanjut ke Ukraina Naik Kereta Api
Sekitar 15 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami