Merdeka.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) BUMN Dahlan Iskan mengaku telah menghidupkan kembali peternakan sapi di Sidrap, Sulawesi Selatan.

Direksi baru pilihan Dahlan yang dipimpin seorang perempuan diyakini mempunyai konsep yang sangat bagus untuk pengembangbiakan sapi dan lahan kosong.

Dahlan menuturkan, konsep yang ditawarkan direksi sangat bagus dan meninggalkan konsep peternakan seperti di Australia yang hanya melepas sapi di alam terbuka.

"Berdikari punya 6.000 hektar lahan peternakan yang sudah bertahun-tahun terlantar, sekarang sudah tertangani. Dulu 6.000 hektar ini cuma memelihara sapi dilepas liar kayak di Australia," ungkap Dahlan di Gedung Plaza Mandiri, Jakarta, Selasa (22/1).

Dalam konsep baru ini, nantinya lahan tersebut akan dibuat kavling-kavling seluas 10 hektar. Kavling seluas masing-masing 3.000 meter tersebut akan dibuat kandang sapi. Tiap kavling nantinya akan dibatasi dengan kawat-kawat yang ditancapkan di pohon yang juga akan ditanam.

"Tiap 10 hektar ada satu kandang terbuka ada pagar juga. Diberi tempat minum di situ. Selebihnya (di luar 3000 meter) ditanam sorgum yang dipakai untuk makanan. Untuk kandang 3000 meter diisi 100-200 sapi. Sekarang ini sudah dibentuk 15 kavling, nanti akan ada 500 kavling," jelas Dahlan.

Menurut Dahlan, lahan 6.000 hektar ini nantinya bisa digunakan untuk mengembangkan 50.000 sapi. Dahulu ketika masih menggunakan konsep peternakan Australia, hanya 20.000 sapi saja.

"Kandangnya juta dari kayu tertancap ada kawatnya keliling. Ke depan kandangnya dari Pohon Jabon. Sekarang pembibitannya sudah mulai. Tiap 10 hektar ada kandang dari kayu hidup ditanam agak rapat," ucapnya.