Bukalapak Buka Peluang Melantai di Bursa Saham
Merdeka.com - Bukalapak tidak menutup kemungkinan akan melantai di bursa saham atau melakukan initial public offering (IPO) di masa mendatang. Hal tersebut diungkapkan oleh CEO Bukalapak, Rachmat Kaimuddin.
"IPO merupakan salah satu opsi untuk bisa mendapatkan pendanaan secara umum, dan biasanya perusahaan-perusahaan teknologi di masa tertentu juga ingin IPO. Bagi kami opsi itu terbuka, dan kami selalu menyiapkan infrastrukturnya," ungkap Rachmat dalam acara Temu Virtual Editor: Berkembang Bersama Bukalapak di 2021 pada Rabu (6/1).
Kendati demikian, Rachmat enggan menargetkan waktu bagi Bukalapak untuk IPO. Sampai waktu itu tiba, katanya, Bukalapak akan terus melakukan persiapan.
"Kami saat ini juga sudah mendapatkan investor kelas dunia, jadi kami akan memperkuat tata kelola, dan mempersiapkan berbagai hal," tuturnya.
Bisnis Bukalapak sendiri terus mengalami pertumbuhan. Layanan e-commerce itu sejak 2018 hingga 2020 diklaim telah tumbuh 200 persen. Pertumbuhan EBITDA sejak November 2018 hingga November 2020 sebesar 80 persen.
Merger Gojek dan Tokopedia Bakal IPO
Selain Bukalapak, startup lain yang dilaporkan tertarik untuk melakukan IPO adalah Gojek dan Tokopedia. Bahkan, hasil penggabungan kedua perusahaan ini dilaporkan akan melakukan IPO di pasar Amerika Serikat dan Indonesia.
Menurut sumber Bloomberg, kedua perusahaan telah menandatangani lembar persyaratan terperinci untuk melakukan uji tuntas bisnis masing-masing (due diligence). Keduanya melihat potensi sinergi dan ingin menyelesaikan kesepakatan secepat mungkin dalam beberapa bulan mendatang.
Rencana kedua perusahaan mencatatkan saham di AS dinilai akan memberikan alternatif kepada investor global.
Reporter: Andina Librianty
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jawabannya masih sama yaitu masih fokus mengurus perindustrian.
Baca SelengkapnyaDalam IPO, perseroan menawarkan sebanyak 570 juta saham biasa atau setara 14,44 persen.
Baca SelengkapnyaMeski demikian, Amalia tidak menyebutkan besaran andil inflasi kenaikan cukai rokok hingga 10 persen di tahun ini.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ganjar mengatakan dirinya dan Mahfud MD mempunyai komitmen untuk akan menstabilkan harga pangan.
Baca SelengkapnyaPemilu 2024 akan diselenggarakan secara serentak pada Rabu, 14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaBloomberg pernah menulis bahwa Sultan Ibrahim juga memiliki seperempat saham U Mobile, sebuah provider terbesar di Malaysia.
Baca SelengkapnyaInvestor kripto melonjak 0,9 persen sejak awal tahun 2024.
Baca SelengkapnyaKetika penyidik merasa telah terpenuhi alat bukti, maka tentu kedua penyelenggara negara itu akan ditetapkan sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaSelama kurang lebih tiga jam berjibaku dengan api, akhirnya operasi dinyatakan selesai sekira pukul 06.23 WIB.
Baca Selengkapnya