BI Prediksi Volume Industri Halal & Keuangan Syariah Capai USD 6,8 triliun di 2023
Merdeka.com - Indonesia terus meningkatkan kekuatan ekonomi syariah. Sebagai negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam, Indonesia bermimpi menjadi pemain di industri halal dan keuangan syariah dunia.
Deputi Gubernur Bank Indonesia, Erwin Rijanto mengatakan, ke depan peluang dalam industri halal dan keuangan syariah akan sangat besar. Terbukti pasar ekonomi syariah di beberapa negara terus tumbuh.
"Pengalaman di berbagai negara menunjukkan ekonomi syariah memiliki potensi sebagai sumber pertumbuhan baru di perekonomian. Kinerja Ekonomi syariah dunia memperlihatkan potensi yang besar dan terus bertumbuh," kata Erwin dalam Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) 2018 di Grand City, Surabaya, Rabu (12/12).
Disampaikan Erwin, menurut Thomson Reuters, bahwa estimasi nilai konsumsi masyarakat Muslim dunia pada tahun 2017 mencapai USD 2,1 triliun dengan total asset keuangan Syariah sendiri mencapai USD 2,4 triliun.
Bahkan, Erwin memperkirakan pada tahun 2023, volume industri halal dan keuangan syariah global akan tumbuh mencapai USD 6,8 triliun.
"Indonesia sebagai negara dengan jumlah populasi muslim terbesar di dunia, memiliki peluang besar menjadi pemain utama pada perekonomian syariah global," tegas dia.
Untuk mewujudkan berbagai potensi dan mengatasi tantangan pengembangan ekonomi syariah, Bank Indonesia telah menerbitkan Blueprint Pengembangan Ekonomi Syariah.
Fokus strategi pengembangannya selaras dengan program nasional Pemerintah yaitu mendukung pencapaian kemandirian ekonomi nasional.
"Strategi utama tersebut ditopang oleh tiga pilar pengembangan, yaitu pemberdayaan ekonomi syariah, pendalaman pasar keuangan syariah, serta penguatan riset dan edukasi ekonomi syariah," pungkas Erwin.
Reporter: Ilyas Istianur Praditya
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Industri pembiayaan diprediksi akan terus meningkat tahun ini.
Baca SelengkapnyaPasar keuangan yang tidak pasti diprediksi bisa memperlambat ekonomi dunia.
Baca SelengkapnyaWakil Presiden RI Ma'ruf Amin meminta Jawa Barat sebagai salah satu penopang pertumbuhan ekonomi nasional bisa memaksimalkan potensi keuangan syariah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bahlil menilai kenaikan tarif pajak hiburan ini bisa berdampak terhadap perkembangan bisnis di Indonesia.
Baca SelengkapnyaIndonesia berhasil masuk tiga besar pada the Global Islamic Economy Indicator (GIEI) dalam State of the Global Islamic Economy (SGIE) Report 2023.
Baca SelengkapnyaPembelian/pemesanan minimal untuk ST012-T2 adalah Rp1 juta dan kelipatan Rp1 juta dengan maksimum Rp5 miliar.
Baca SelengkapnyaSektor fintech syariah dapat terus tumbuh dan mampu menjawab kebutuhan keuangan konsumen Muslim di Indonesia.
Baca SelengkapnyaHal tersebut membuktikan kehadiran BSI sejak 2021 yang diproyeksikan sebagai lokomotif ekonomi syariah tumbuh secara berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan kredit didukung oleh kinerja penjualan dan investasi korporasi yang diperkirakan terus meningkat.
Baca Selengkapnya