April 2019, BPS Catat Penumpang Angkutan Laut Naik 5,30 Persen
Merdeka.com - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto menyebutkan jumlah penumpang angkutan laut dalam negeri pada April 2019 tercatat 1,8 juta orang atau naik 5,30 persen dibanding bulan sebelumnya.
"Peningkatan jumlah penumpang angkutan laut terjadi di Pelabuhan Makassar, Tanjung Priok, Balikpapan, Tanjung Perak, dan Belawan masing -masing sebesar 16,08 persen, 9,93 persen, 9,49 persen, 4,91 persen, dan 0,93 persen," kata dia, di kantornya, Senin (10/6).
Dia mengungkapkan, selama Januari-April 2019, jumlah penumpang angkutan laut dalam negeri mencapai 6,9 juta orang atau naik 5,74 persen dibanding periode yang sama tahun 2018.
Peningkatan jumlah penumpang terjadi di Pelabuhan Belawan, Tanjung Priok, Tanjung Perak, Makassar, dan Balikpapan masing-masing sebesar 244,64 persen, 197,93 persen, 80,34 persen, 58,85 persen, dan 32,60 persen.
Sementara itu, jumlah barang yang diangkut pada April 2019 mencapai 25,4 juta ton atau naik 3,72 persen dibanding bulan sebelumnya. Sebaliknya, barang yang diangkut di Pelabuhan Balikpapan turun sebesar 3,25 persen.
"Peningkatan jumlah barang yang diangkut terjadi di Pelabuhan Panjang, Tanjung Priok, Tanjung Perak, dan Makassar masing-masing sebesar 38,59 persen, 30,72 persen, 21,09 persen, dan 4,31 persen," ujarnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Angka tersebut meningkat dibanding potensi pergerakan masyarakat pada masa Lebaran 2023 yakni 123,8 juta orang.
Baca SelengkapnyaAturan turunan ekspor pasir laut masih digodok karena melibatkan banyaknya tim kajian.
Baca SelengkapnyaJumlah ini berasal dari data yang terhitung sejak 14 Februari hingga 22 Februari 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berdasarkan laporan BPS angka pernikahan di Indonesia mengalami penurunan yang drastis
Baca SelengkapnyaAan kemudian menyinggung 123 juta orang melaksanakan mudik dan dan berwisata selama libur Idulfitri 1444 H atau pada tahun 2023.
Baca SelengkapnyaMasyarakat Indonesia patut bersyukur dan bersuka cita karena telah melewati proses Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaPembangunan Bendungan Lolak memakan anggaran mencapai Rp 2,02 triliun.
Baca SelengkapnyaPuncak arus mudik diprediksi terjadi pada H-2 Lebaran atau 8 April 2024, dengan porsi 13,74 persen atau setara 26,6 juta pergerakan.
Baca SelengkapnyaKementerian Perhubungan resmi membuka posko terpadu angkutan lebaran yang beroperasi mulai 3-18 April 2024.
Baca Selengkapnya