Merdeka.com - Global Islamic Economy memprediksi pertumbuhan pasar fesyen muslim dunia pada 2020 akan mencapai USD 327 miliar atau setara Rp 4.522 triliun. Pemerintah menargetkan Indonesia bisa menjadi kiblat fesyen dan busana muslim dunia.
Indonesia sendiri menempati peringkat lima besar dari negara anggota Organisasi Kerjasama Islam (OKI) sebagai pengekspor fesyen muslim terbesar di dunia, setelah Bangladesh, Turki, Maroko, dan Pakistan.
Presiden Jokowi menyampaikan, berdasarkan informasi yang dikantonginya setiap tahun ada Rp 166 triliun nilai ekonomi dari dunia industri fashion muslim. Khusus busana muslim saja tercatat ada sebesar Rp 45 triliun. "Ini kan sebuah jumlah yang sangat besar sekali," sambungnya.
Berikut merdeka.com akan merangkum sejumlah kehebatan bisnis busana muslim Indonesia.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meyakini busana-busana muslim Indonesia bakal menguasai pasar dunia. "Saya yakini insyaAllah kita akan bisa memiliki kekuatan besar dalam menguasai pasar busana muslim dunia," katanya.
"Saya melihat ada sebuah potensi, ada sebuah kekuatan kita, ada sebuah talenta-talenta dari desainer kemudian dari busana-busana muslim yang kita harapkan nantinya apabila ini dibicarakan terus di antara kita dalam rangka terutama penguasaan pasar, baik di pasar dalam negeri maupun di pasar pasar ekspor," ucap dia.
Advertisement
Kementerian Perdagangan mengklaim industri fesyen muslim Indonesia saat ini paling ternama di dunia. Industri sejenis di Malaysia, negara muslim terdekat, dinilai belum mampu menyaingi.
Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan Nus Nuzulia Ishak mengatakan, desainer busana muslim di Indonesia memiliki kreativitas tinggi. Ini membuat industri fesyen Tanah Air mampu unjuk gigi di tingkat internasional.
"Produk fashion muslim Indonesia belum ada saingan. Kita masih diatas dan belum tergeserkan. Coba saja lihat tiap minggu gayanya beda, mode jilbab saja banyak banget, diputar dan segala macam," ucap Nus.
Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN) bersama sejumlah kementerian tengah mendorong percepatan pengembangan industri busana muslim di Indonesia. Sebab, selain kuliner, industri busana muslim menjadi penyumbang terbesar pertumbuhan dari ekonomi kreatif.
"Karena berdasarkan hasil pertemuan antara KEIN dengan Presiden Joko Widodo, ternyata salah satu sektor yang paling banyak meningkatkan pertumbuhan ekonomi terdapat di bidang industri kreatif," kata Ketua Pokja Industri Kreatif KEIN, Irfan Wahid.
Terkait busana muslim, Irfan mengakui bahwa Indonesia memiliki potensi luar biasa. Satu diantaranya, Indonesia merupakan satu dari lima besar negara anggota Organisasi Kerjasama negara Islam (OKI) sebagai pengeskpor busana muslim terbesar selain Bangladesh, Turki, Maroko dan Pakistan.
"Desain dan kualitas produk busana muslim Indonesia juga diakui berdaya saing global, karena mengandung unsur budaya dari batik dan tenun."
Advertisement
Amerika Serikat (AS) rupanya menjadi negara tujuan ekspor utama dari produk fesyen muslim Indonesia. Padahal, penduduk negara tersebut mayoritas bukan muslim.
Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan (Kemendag), Tjahja Widjayanti, mengatakan selama ini ekspor utama produk fesyen muslim Indonesia justru bukan ke negara-negara muslim. "Ekspor produk muslim, tidak melulu ke negara muslim," ujar dia.
Dia mengungkapkan, dari 10 negara utama, hanya dua negara mayoritas muslim yang menjadi tujuan ekspor produk fesyen Indonesia. Bahkan di urutan pertama yaitu AS. "AS nomor 1, mungkin karena nyaman digunakan. Uni Emirat Arab malah nomor 10. Yang lain tidak negara muslim, kecuali Turki di posisi 5," kata dia.
Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menyebut, nilai ekspor produk fashion nasional pada 2017 mencapai US$13,29 miliar atau sekitar Rp138 triliun. Jumlah tersebut naik sebesar 8,7 persen dibanding tahun sebelumnya.
"Sebagai salah satu negara dengan jumlah penduduk muslim terbesar di dunia, Indonesia memiliki peluang yang sangat besar untuk menjadi kiblat fashion muslim di dunia," kata Airlangga.
Saat ini industri busana muslim diproyeksikan menyerap tenaga kerja sebanyak 1,1 juta orang dari total 3,8 juta tenaga kerja industri fashion.
 [bim]
Baca juga:
Bukan Negara Muslim, AS Justru Negara Tujuan Ekspor Terbesar Fesyen Muslim Indonesia
Pemerintah Tingkatkan Kualitas Industri Fesyen Lokal
Demi perangi terorisme, Mesir akan larang penggunaan burqa di tempat umum
Puluhan warga Banda Aceh kena razia pakaian ketat dan celana pendek
Gadis muslim Inggris jadi yang pertama ikut kontes kecantikan pakai hijab
Mantan Menlu Inggris tolak minta maaf usai hina wanita berburka
Mantan Menlu Inggris dikecam karena sebut wanita berburka mirip perampok bank
Advertisement
Cerita di Balik Kesuksesan Putri Ariani di AGT 2023, Ayahnya Sampai Berhenti Kerja
Sekitar 9 Jam yang laluSudah Berjalan 50 Tahun, Ini Keuntungan Kolaborasi ASEAN-Jepang
Sekitar 9 Jam yang laluSiap-Siap, Kebijakan Deforestasi Uni Eropa Bakal Berdampak ke Minyak Sawit & Kopi RI
Sekitar 10 Jam yang laluTernyata Ini Penyebab Dana Investor Selalu Singgah di Singapura Sebelum ke Indonesia
Sekitar 10 Jam yang laluIKN Nusantara Tetap Jalan Asal Presiden 2024 Sejalan dengan Jokowi
Sekitar 11 Jam yang laluOJK Bakal Bangun Financial Centre di Ibu Kota Baru, Ini Fungsinya
Sekitar 11 Jam yang laluKisah Sukses Efa Garap Bisnis Bawang Hitam, Usaha Rumahan Raup Omzet Puluhan Juta
Sekitar 11 Jam yang laluBeri Efek Jera, Mendag Pimpin Pemusnahan Barang Impor Ilegal Senilai Rp13,31 Miliar
Sekitar 12 Jam yang laluPeran IndiHome Demi Mengakselerasi Digital Ekonomi di Indonesia
Sekitar 12 Jam yang laluSri Mulyani: Kinerja Logistik Indonesia Dikalahkan Banyak Negara
Sekitar 12 Jam yang laluPemegang Saham Depo Bangunan Bakal Dapat Dividen Total Rp15 Miliar, Catat Tanggalnya
Sekitar 12 Jam yang laluDubes Indonesia untuk AS Dukung Putri Ariani di AGT 2023: Demi Kehormatan Merah Putih
Sekitar 12 Jam yang lalu9 Mantan Pegawai Kemenkeu Terlibat Transaksi Mencurigakan, Ini Nama-namanya
Sekitar 13 Jam yang laluWaskita Beton Ubah Jadwal RUPSLB Jadi 30 Juni 2023, Ada Apa?
Sekitar 13 Jam yang laluViral Laporkan Setoran ke Atasan, Anggota Brimob Kini Diburu Propam
Sekitar 57 Menit yang laluVIDEO: Anggota Komisi III Sebut Kejaksaan Lebih Cantik dari Polisi & KPK
Sekitar 12 Jam yang laluViral Masuk Brimob karena Salah Pencet, Segini Gaji & Tunjangan Bakal Didapat
Sekitar 16 Jam yang laluIngin Ganti Blok Mesin Kendaraan, Ini Saran dari Iptu Benny Gak Bakalan Kena Tilang
Sekitar 19 Jam yang laluFerdy Sambo Kirim Bunga-Surat buat Anaknya yang Ultah ke-22, 'Mba Trisha Kesayangan'
Sekitar 1 Minggu yang laluPesan Manis Sang Jenderal dan Istri dari Balik Jeruji di Hari Ultah Anak Perempuannya
Sekitar 1 Minggu yang laluTerang-terangan Mahfud MD Sebut Ada Pejabat Bekingi Mafia, Singgung Rafael & Sambo
Sekitar 1 Minggu yang laluSurvei Populi Center: Citra Polri Mulai Membaik Pascakasus Ferdy Sambo
Sekitar 1 Minggu yang laluFerdy Sambo Kirim Bunga-Surat buat Anaknya yang Ultah ke-22, 'Mba Trisha Kesayangan'
Sekitar 1 Minggu yang laluMenakar Peluang Kasasi Diajukan Putri Candrawathi, Mengurangi atau Perberat Hukuman?
Sekitar 2 Minggu yang laluMembaca Peluang Ferdy Sambo Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 2 Minggu yang laluSekuat Tenaga Ferdy Sambo Ingin Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 2 Minggu yang laluIntip Liburan Ronny Talapesy Pengacara Bharada E di Luar Negeri, Sosok Istri Disorot
Sekitar 1 Bulan yang laluPermohonan Banding Kandas, Ricky Rizal Tetap Dihukum 13 Tahun Penjara
Sekitar 1 Bulan yang laluFerdy Sambo Tak Hadir di Sidang Putusan Banding Vonis Mati
Sekitar 1 Bulan yang laluMinta Pasokan Serum dan Vaksin Antirabies, Viktor Laiskodat Telepon Menkes
Sekitar 1 Minggu yang laluSudin KPKP Jakarta Selatan Gelar Vaksin Rabies Gratis untuk Cegah Penyakit Menular
Sekitar 1 Minggu yang laluDeretan Pelatih Asing di BRI Liga 1 2023 / 2024: Persaingan 14 Arsitek Impor untuk Jadi yang Terbaik
Sekitar 20 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
Darynaufal Mulyaman, S.S., M.Si
Lecturer at Department of International Relations - FISIPOL UKIMeningkatkan Kemajuan ASEAN dalam 50 Tahun Hubungan Diplomatik Indonesia-Korea
Dicky Budiman
Peneliti dan Praktisi Global Health Security Griffith University AustraliaMemaknai Pencabutan Status Darurat Kesehatan Masyarakat Covid-19
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami