Lokasi Makam Plato Berusia Ribuan Tahun Ditemukan, Terpecahkan oleh Gulungan Kuno yang Isinya Menjadi Misteri

Plato merupakan seorang filsuf Yunani paling berpengaruh dalam bidang politik. Plato diketahui meninggal di rentang tahun 348 SM.

Jumat, 26 Apr 2024 13:40:00 plato

Plato merupakan seorang filsuf Yunani paling berpengaruh dalam bidang politik. Plato diketahui meninggal di rentang tahun 348 SM.

Lokasi Makam Plato Berusia Ribuan Tahun Ditemukan, Terpecahkan oleh Gulungan Kuno yang Isinya Menjadi Misteri

Ribuan tahun berlalu namun tidak diketahui pasti letak makam sang filsuf pelopor konsep idea tersebut.

Belakangan muncul kabar ditemukannya makam Plato melalui teknologi Artificial Inteligent (AI).

Sosok peneliti asal Italia, Graziano Ranocchia menjadi pelaku di balik temuan makam filsuf Yunani itu yang konon meninggal sekitar tahun 348 SM.

Adapun kabar ditemukannya makam Plato dipecahkan lewat misteri tulisan dalam gulungan Herculaneum menggunakan teknologi AI.

Penggunaan AI dikhususkan untuk mengurai papirus hangus yang terkubur karena letusan Gunung Vesuvius pada tahun 79 masehi.

Penemuan Makam Plato

Hasil penelitian dari Ranocchia menyebutkan bahwa teks interpretasi baru tersebut menunjukkan lokasi makam Plato ada di Athena.

Dari analisis terebut ditemukan hasil bahwa Plato dimakamkan di 'The Academy', sebuah sekolah yang didirikan oleh Plat tahun 387 SM.

Lokasinya berada di dekat Museion, sebuah bangunan kecil yang dikeramatkan bagi Muses.

Ranocchia bersama tim penelitinya berhasil menemukan 1000 kata atau setara 30 persen teks yang memakai 'mata bionik'.

Mereka meyakini bahwa analisa papirus tersebut bisa terkumpul menyeluruh pada tahun 2026.

"Dibandingkan edisi sebelumnya, kini ada teks yang hampir berubah secara radikal, yang menyiratkan sejumlah fakta baru dan konkret tentang berbagai filsuf akademis," kata Ranocchia dalam sebuah pernyataan dilansir Daily Mail, Jumat (26/4).

Dari informasi yang diperoleh, menunjukan bahwa Plato dimakamkan di taman yang sengaja disediakan untuknya.

Taman itu merupakan area pribadi yang dikhususkan untuk sekolah Platonis di Akademi Athena dekat Museion atau sacellum yang dikeramatkan Muses.

Namun demikian, Ranocchia baru bisa mengetahui bahwa Plato dimakamkan secara umum di Akademi tersebut.

Analisis Gulungan Kuno Pengungkap Kisah Plato

Ranocchia dan timnya telah menemukan 30 persen lebih teks dalam papirus Herculaneum dibanding edisi sebelumnya tahun 1991.

"Di bagian lain, dalam dialog antar karakter, Plato mengungkapkan dirinya dengan nada menghina tentang kemampuan musik dan ritme seorang musisi barbar yang berasal dari Thrace," katanya.

Bersama timnya, ia mendirikan laboratoriun yang kemudian dikelola Perpustakaan Nasional Italia di Naples agar mempermudah akses ke gulungan Herculaneum tersebut.

Dengan menggunakan kamera, Ranocchia bersama timnya mengambil ratusan foto dari dokumen hangus tersebut untuk dianalisis dengan suatu algoritma.

Para peneliti menggunakan pencitraan inframerah, yang memungkinkan mereka 'melihat' melalui sisi depan papirus hingga tulisan di belakang, menurut Science.org.

Gulungan yang hangus itu muncul kembali pada tahun 1752 di sebuah vila dekat Teluk Napoli yang pernah diyakini milik ayah mertua Julius Caesar. Namun isinya tetap menjadi misteri karena para ilmuwan menilai gulungan tersebut terlalu rapuh untuk dibentangkan.

Kisah Hidup Plato, Filsuf Klasik

Plato merupakan seorang filsuf Yunani klasik yang hidup semasa dengan Socrates (mentornya), Aristoteles (muridnya) dengan meletakkan dasar filsuf dan sains barat.

Dibuatnya Akademi di pinggiran Athena pada tahun 387 SM tak lain utuk digunakan sebagai institusi pendidikan tinggi pertama.

Analisis baru menyebut bahwa Plato kemungkinan telah dijual sebagai budak pada tahun 399 SM pasca kematian Socrates pada 404 SM setelah penaklukan Sparta atas Aegina.

Plato dijual sebagai budak selama tinggal di Sisilia di Istana Dionysius I dari Syracuse. Plato pun meninggal pada tahun 347 SM.