Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gaya Polisi Menangkap Pencuri lagi Tertidur Pulas jadi Sorotan, Dibangunkan dengan Salam lalu Ditanya Sudah Sarapan

Gaya Polisi Menangkap Pencuri lagi Tertidur Pulas jadi Sorotan, Dibangunkan dengan Salam lalu Ditanya Sudah Sarapan

Gaya Polisi Menangkap Pencuri lagi Tertidur Pulas jadi Sorotan, Dibangunkan dengan Salam lalu Ditanya Sudah Sarapan

Seorang pria mantan karyawan J&T Express digrebek polisi saat tengah terlelap tidur. Pria tersebut diketahui merupakan pelaku pencurian di kantor tempatnya kerja dahulu.

Pelaku saat itu yang masih bermuka bantal sempat bingung saat dihampiri anggota polisi berbadan besar yang masuk ke kamarnya.

Alhasil tanpa perlawanan, dia pasrah digelandang unit Jatanras Sat Reskrim Polres Nunukan ke kantor polisi. Video penangkapan pelaku pencurian itu sempat diunggah akun instagram @kabarnegri pada Rabu (12/7) kemarin. Berikut ulasan selengkapnya.

Mantan Karyawan J&T Express Digrebek Polisi

Mantan Karyawan J&T Express Digrebek Polisi

Pria berinisial SP (27) harus pasrah saat digelondong ke kantor Polres Nunukan guna mempertanggung jawabkan perbuatannya.

Penangkapan SP dilakukan di rumahnya saat tengah terlelap tidur. Saat itu anggota unit Jatanras Sat Reskrim Polres Nunukan mendatangi kamarnya.

Saat masuk ke dalam kamar, beberapa anggota yang mengenakan pakaian putih hitam dengan dasi dan tas selempang membangunkan SP dengan perlahan. Para anggota polisi itu sengaja membangunkan dengan nada ceria dan menyapa SP bak membangunkan anak kecil.

Diajak Sarapan Tim Jatanras Polres Nunukan

Diajak Sarapan Tim Jatanras Polres Nunukan

Penangkapan SP dilakukan pada Senin (10/7) pagi di rumah mantan karyawan J&T Express tersebut. Bahkan salah seorang polisi berkelakar akan mengajaknya sarapan terlebih dahulu.

"Assalamualaikum, sudah sarapan gak? Ayo sarapan dulu," ucap seorang anggota Polres Nunukan.

Anggota lainnya bertugas mengamankan SP dan beberapa polisi menggeledah kamar kecil miliknya untuk mencari barang bukti.

Temukan Barang Bukti di Bawah Kasur

Dalam video lain yang diunggah akun Tiktok @polresnunukan, para anggota polisi tidak menemukan barang bukti di kamar utama pelaku.

Namun polisi menemukan sejumlah barang bukti di kamar lain yang lebih besar di bawah kasur. Terlihat sejumlah uang berwarna merah dan biru dimasukan dalam plastik besar.

Temukan Barang Bukti di Bawah Kasur
Banjir Komentar Warganet

Banjir Komentar Warganet

Tak sedikit warganet yang menyoroti aksi personel Jatanras Polres Nunukan tersebut. Banyak yang memuji dan terhibur karena cara penangkapan anggota. Berikut di antaranya.

"Wkwkww santun sekali polisinya 😂," tulis akun @achfarhannn

"BAHAHAHHA NJIRRRR, SEKETIKA LAGI MIMPI DI KAYANGAN BERSAMA BIDADARI, DAN BIDADARI DI MIMPINYA MEMBAWA KE RUMAH ORANG TUA NYA, PAS BANGUN MALAH ANEHH ORANG TUA SI BIDADARI TERSEBUT🤣🤣🤣🤣🤣," tulis akun @dadin_rusdiana17

"Ini baru humanis menangkap dgn cara santun..diajak sarapan di penjara🤣🤣," komentar akun @albertpras15

"Ayoo sarapan dulu...😂😂😂," komentar akun @akh_rz

"Mantap betul, sangat Humanis santun dan tepat ini," komentar akun @hendrischaniago_hsc

Pelaku Pencurian dengan Pemberatan

Pelaku Pencurian dengan Pemberatan

Menurut informasi yang diperoleh dari Tiktok Polres Nunukan, tersangka berhasil membawa kabur uang Rp48,6 juta dari kantor J&T Express tempatnya bekerja dahulu.

"Tersangka SP melakukan pencurian hingga RP.48.600.000 di kantor J&T Express tempatnya pernah bekerja," dikutip dari akun TikTok Polres Nunukan @polresnunukan.

Pihak J&T Express sempat melaporkan pelaku ke Polres Nunukan berbekal rekaman CCTV kantor. Personel memakai bukti rekaman sebagai bahan olah TKP.

Sudah Paham Situasi Kantor

Menurut informasi, SP dipecat dari kantornya karena telah menggelapkan uang penjualan dengan metode COD sekitar Rp27 juta. Perusahaan bahkan awalnya ingin menyelesaikan kasus secara kekeluargaan dengan catatan pelaku mengganti uang senilai Rp27 juta.

Namun pelaku malah kembali mencuri uang sebesar Rp48,6 juta di kantor lamanya itu dengan dalih mengganti uang penggelapan.

Pelaku mengaku sudah mengetahui situasi di ruangan sehingga dirinya mudah melancarkan aksi dengan mencungkil pintu kantor.

Polisi Buka Peluang Periksa Kapolda Kaltara Terkait Ajudan Tewas Tertembak
Polisi Buka Peluang Periksa Kapolda Kaltara Terkait Ajudan Tewas Tertembak

korban ditemukan hari Jumat (22/9) sekitar pukul 13.10 Wita. Dia diduga tertembak senjata api jenis HS-9 dengan nomor Senpi HS178837 yang tengah dibersihkannya.

Baca Selengkapnya
Lengkap, Ini yang Disita Polisi Usai Seharian Penuh Geledeh Ponpes Al-Zaytun Milik Panji Gumilang
Lengkap, Ini yang Disita Polisi Usai Seharian Penuh Geledeh Ponpes Al-Zaytun Milik Panji Gumilang

Polisi sudah menentapkan Panji Gumilang sebagai tersangka. Polisi juga menolak penangguhan penahanan Panji Gumilang.

Baca Selengkapnya
Tangkap Pelaku Kasus Narkoba dengan Kekerasan sampai Tewas, 7 Polisi Jadi Tersangka
Tangkap Pelaku Kasus Narkoba dengan Kekerasan sampai Tewas, 7 Polisi Jadi Tersangka

Propam Polda Metro Jaya memastikan akan memproses secara etik anggota Polri yang diduga melanggar aturan pada saat proses penyelidikan kasus narkoba.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kebut Pengusutan Dugaan TPPU Panji Gumilang, Polisi Gelar Perkara Lanjutan untuk Naikkan Tahap Penyidikan
Kebut Pengusutan Dugaan TPPU Panji Gumilang, Polisi Gelar Perkara Lanjutan untuk Naikkan Tahap Penyidikan

Para saksi ini rencananya menghadiri gelar perkara pada Kamis (10/8) dan Jumat (11/8).

Baca Selengkapnya
Polisi Pastikan Kasus Panji Gumilang Tetap Diusut Meski Pelapor Cabut Laporan
Polisi Pastikan Kasus Panji Gumilang Tetap Diusut Meski Pelapor Cabut Laporan

Ramadhan menegaskan, untuk kasus yang menjerat Panji bukan merupakan delik aduan.

Baca Selengkapnya
Polisi Gerah Tawuran Warga di Manggarai Terus Terulang: Capek Kita, Kerja Sama Mereka Kurang
Polisi Gerah Tawuran Warga di Manggarai Terus Terulang: Capek Kita, Kerja Sama Mereka Kurang

Segala upaya telah dilakukan secara preemtif untuk mencegah terjadi tawuran.

Baca Selengkapnya
Sudah Dinyatakan Bebas, Tahanan ini Malah Masih Betah Ogah Keluar dari Penjara Bikin Polisi Bingung
Sudah Dinyatakan Bebas, Tahanan ini Malah Masih Betah Ogah Keluar dari Penjara Bikin Polisi Bingung

Seorang tahanan ogah keluar dari penjara dengan alasan betah. Polisi yang bertugas bahkan sempat mengusir dan memintanya untuk segera berkemas pulang.

Baca Selengkapnya
Kasus Iptu Jarot Gugur Ditabrak Usai Kawal KTT ASEAN Naik Penyidikan, Polisi Beri Sinyal Segera Tetapkan Tersangka
Kasus Iptu Jarot Gugur Ditabrak Usai Kawal KTT ASEAN Naik Penyidikan, Polisi Beri Sinyal Segera Tetapkan Tersangka

Keputusan menaikkan status penyidikan itu setelah polisi menemukan unsur pidana dalam insiden tersebut.

Baca Selengkapnya
Tak Semua Polisi Bisa Menilang, Ini Syaratnya
Tak Semua Polisi Bisa Menilang, Ini Syaratnya

Tidak semua bisa melakukan tilang loh. Ada syarat khusus agar anggota polisi bisa menindak pengedara.

Baca Selengkapnya