Tentara India dan China Bentrok di Perbatasan Himalaya, Puluhan Orang Terluka
Bentrokan ini merupakan yang pertama kalinya dalam dua tahun.
Bentrokan ini merupakan yang pertama kalinya dalam dua tahun.
Langkah terbaru India ini dilakukan ketika perselisihan panjang antara dua negara bersenjata nuklir ini masih belum selesai, setelah memanas pada 2020 setelah terjadi pertempuran di wilayah perbatasan.
India melakukan uji coba peluncuran rudal balistik antarbenua berkemampuan nuklir dengan jangkauan 5.000 kilometer dari pulaunya di laut timur, yang disebut media lokal “sinyal buruk” bagi China di saat kedua negara masih dalam kebuntuan terkait sengketa perbatasan.
Deretan Meriam Dipasang India di Perbatasan dengan China. India meningkatkan pertahanannya dengan menempatkan berbagai artileri di wilayah timur dekat perbatasan dengan China. Aksi ini dilakukan di tengah kebuntuan konflik perbatasan kedua negara.
China mengerahkan 100 peluncur roket canggih dan jarak jauh di perbatasannya dengan India yang berada di dataran tinggi di tengah kebuntuan terkait konflik perbatasan dengan India.
Ritesh mengatakan APT10 secara aktif menargetkan SII, yang memproduksi vaksin AstraZeneca untuk banyak negara dan segera memproduksi vaksin Novavax.
Polisi di China menangkap seorang narablog atau blogger karena mengomentari tentara China yang tewas dalam bentrokan di perbatasan Himalaya dengan tentara India tahun lalu.
Beijing pada saat itu mengakui terjadinya bentrokan tapi tidak membenarkan jatuhnya korban di pihak China.
Ketegangan antara China dan India di perbatasan Himalaya terjadi sejak Juni lalu.
Dalam beberapa bulan terakhir, media Global Times yang menjadi corong pemerintah China mengunggah beberapa video tentang Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) yang sedang latihan militer di daerah pegunungan sebagai bentuk pamer kekuatan tentara China.
Pengerahan tentara tambahan ini membuat pasukan China kini berkekuatan 52.000 personel dengan 150 jet tempur dan rudal permukaan-ke-udara (SAM).
Ini Ladakh, Wilayah Dingin yang Jadi Perebutan India dan China. Militer India gencar melakukan patroli udara di tengah ketegangan beberapa waktu lalu di wilayah Ladakh yang menjadi sengketa kedua negara.
Hubungan China dan India terus memburuk sejak Juni, ketika 20 tentara India tewas dalam pertikaian di daerah perbatasan Ladakh.
Rekaman video TikTok itu menampilkan sekelompok tentara China dengan senjata mereka tengah tertidur dengan membawa senjata mereka. Ketika senjata mereka akan direbut, mereka langsung sigap.
Dia menambahkan, kampanye anti barang China juga akan digaungkan saat festival Rakhi pada Agustus mendatang, ketika para perempuan India akan mengikat "rakhi buatan India" ke tangan saudara-saudara mereka, bukan rakhi yang diproduksi China.
China mengklaim Lembah Galwan tempat pasukan China dan India terlibat dalam bentrokan mematikan sepenuhnya masuk ke dalam wilayahnya, saat Beijing menyalahkan New Delhi atas bentrokan militer pada 15 Juni di perbatasan yang menewaskan 20 tentara India.
Itu adalah konflik paling mematikan antara kedua belah pihak dalam 45 tahun, dan meningkatkan kebuntuan di wilayah yang disengketakan yang dimulai pada awal Mei.
Sementara para ahli mengatakan kedua negara tidak mungkin mengarah ke perang, mereka juga meyakini akan sulit meredakan ketegangan dengan cepat.