Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menilik Kapal Apung Lampulo, Wisata Masa Lalu Mengenang Dahsyatnya Tsunami Aceh

Menilik Kapal Apung Lampulo, Wisata Masa Lalu Mengenang Dahsyatnya Tsunami Aceh Kapal Apung Lampulo. ©2023 Merdeka.com

Merdeka.com - Provinsi Aceh menyimpan aneka ragam wisata mulai dari objek wisata alam sampai objek wisata sejarah. Beberapa lokasi wisata di Aceh rupanya menjadi saksi bisu kedahsyatan bencana alam Tsunami pada 2004 silam.

Salah satu objek wisata yang dimaksud yaitu Kapal Apung Lampulo. Ya, sebuah kapal yang terseret derasnya gelombang Tsunami hingga terdampar di sebuah perkampungan penduduk di kawasan Gampong Lampulo, Kecamatan Kuta Alam, Kota Banda Aceh.

Lokasi terdamparnya Kapal Lampulo kemudian menjadi salah satu objek wisata di Banda Aceh dengan keunikan tersendiri. Bagaimana tidak, kapal yang terdampar di sebuah perkampungan tersebut tampak menggambarkan dahsyatnya gelombang Tsunami Aceh.

Penasaran dengan objek wisata sejarah yang satu ini? Simak ulasannya yang dihimpun dari beberapa sumber berikut ini.

Dulunya Kapal Nelayan

Melansir dari disbudpar.acehprov.go.id, Kapal Lampulo merupakan kapal nelayan yang sering digunakan oleh masyarakat daerah Lampulo di Banda Aceh untuk keperluan melaut.

Kapal tersebut berbahan dasar kayu dengan bobot kurang lebih 65 ton. Memiliki panjang sekitar 25 meter dan memiliki lebar 5,5 meter. Dengan ukuran kapal sebesar itu, sudah tergambarkan betapa dahsyatnya arus gelombang Tsunami pasca gempa bumi berkekuatan 9,3 Skala Richter.

Hingga saat ini, Pemerintah Kota Banda Aceh menetapkan Kapal Lampulo menjadi salah satu objek wisata untuk mengenang musibah besar yang melanda kota tersebut. Tak hanya itu, lokasi terdamparnya Kapal Lampulo juga menjadi destinasi wisata sejarah pilihan masyarakat lokal maupun luar daerah.

Kondisi Masih Orisinil

Pada bagian bawah kapal rupanya terdapat sebuah rumah penduduk yang sudah hancur sebagian karena diterjang Kapal Lampulo. Tak hanya itu, beberapa bagian rumah tersebut bahkan menjadi "penyangga" kapal hingga sekarang.

Kondisi dari kapal beserta rumahnya masih terlihat orisinil. Hanya saja ada beberapa tambahan berupa penyangga besi yang mengelilingi kapal agar dapat berdiri kokoh. Kapal kayu itu sudah mulai lapuk termakan usia, hal tersebut semakin menambah nilai sejarahnya.

Tak sampai situ, pihak Pemerintah Kota Banda Aceh juga menambah beberapa foto peristiwa Tsunami di bagian dinding rumahnya. Kondisi rumahnya pun masih terbilang sama, ada ruang tamu, kamar tidur, dapur, dan kamar mandi tepat berada di bawah lambung kapal.

Selamatkan Nyawa Warga

kapal apung lampulo

Liputan6.com ©2023 Merdeka.com

Pada saat Tsunami terjadi dan Kapal Lampulo sudah berada di atas rumah penduduk, beberapa warga setempat yang tidak sempat menyelamatkan diri pun rupanya naik ke atas kapal.

Di dalam kapal, puluhan warga tersebut akhirnya terselamatkan dari dahsyatnya gelombang Tsunami termasuk sang pemilik rumah. Meskipun sudah dijadikan objek wisata, pemilik rumah pun merasa tidak keberatan jika ramai didatangi pengunjung.

Akses ke Lokasi

Letak Kapal Apung Lampulo tak jauh dari pelabuhan perikanan, hanya berjarak sekitar 1 kilometer saja. Untuk mencapai tempat ini, pengunjung cukup menggunakan kendaraan pribadi ataupun menggunakan becak motor.

Di sekitar lokasi objek wisata Kapal Apung Lampulo tidak ada angkutan umum yang melintas. Pengunjung disarankan menggunakan becak motor dari kota, cukup membayar ongkos Rp20.000 saja.

Bagi anda yang tidak ingin naik becak motor, bisa menyewa mobil atau taksi dari bandara. Harga sewa yang ditawarkan mulai dari Rp400.000. Penyewaan mobil itu sudah termasuk mengunjungi Kapal Apung Lampulo dan keliling ke objek wisata lainnya.

(mdk/adj)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menyusuri Pulau Banyak, Gugusan Pulau di Aceh Singkil yang Begitu Memesona
Menyusuri Pulau Banyak, Gugusan Pulau di Aceh Singkil yang Begitu Memesona

Wilayah ini memiliki 99 pulau besar maupun kecil dan memiliki luas daratan mencapai 135 km persegi.

Baca Selengkapnya
Sejarah Desa Alur Jambu Aceh Tamiang, Sudah Ditinggalkan Warganya Akibat Diganggu Mahluk Halus
Sejarah Desa Alur Jambu Aceh Tamiang, Sudah Ditinggalkan Warganya Akibat Diganggu Mahluk Halus

Sebuah pedesaan di Aceh Tamiang sudah tak lagi dihuni warganya akibat gangguan mahluk halus.

Baca Selengkapnya
Besok, Prabowo Bareng SBY Bakal Hadiri Peringatan 19 Tahun Tsunami Aceh
Besok, Prabowo Bareng SBY Bakal Hadiri Peringatan 19 Tahun Tsunami Aceh

Keduanya diagendakan menghadiri acara peringatan tsunami Aceh.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Peringatan 19 Tahun Gempa dan Tsunami Aceh, Ribuan Warga Larut dalam Doa dan Zikir
Peringatan 19 Tahun Gempa dan Tsunami Aceh, Ribuan Warga Larut dalam Doa dan Zikir

Ribuan warga Aceh mengenang bencana gempa dan tsunami Aceh 19 tahun silam. Semua larut memanjatkan doa dan zikir.

Baca Selengkapnya
SBY Kenang Sang Istri saat Ziarah ke Kuburan Massal Korban Tsunami Aceh
SBY Kenang Sang Istri saat Ziarah ke Kuburan Massal Korban Tsunami Aceh

Dalam ziarah menjelang peringatan 19 tahun tsunami Aceh ini, SBY didampingi putranya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Baca Selengkapnya
Pulau Pusong, Spot Wisata Keindahan Pasir Pantai di Kabupaten Aceh Barat
Pulau Pusong, Spot Wisata Keindahan Pasir Pantai di Kabupaten Aceh Barat

Pulau Pusong, objek wisata yang menyajikan indahnya pantai dan laut yang berada di Kabupaten Aceh Barat.

Baca Selengkapnya
5 Fakta Masjid Istiqlal yang Tidak Banyak Orang Tahu
5 Fakta Masjid Istiqlal yang Tidak Banyak Orang Tahu

Lima fakta Masjid Istiqlal yang tidak banyak orang tahu

Baca Selengkapnya
Marak Pengungsi Rohingya Masuk RI, TNI AU Patroli Udara di Laut Aceh
Marak Pengungsi Rohingya Masuk RI, TNI AU Patroli Udara di Laut Aceh

Dia menjelaskan letak geografis Provinsi Aceh dimana di sebelah barat berbatasan langsung dengan Samudera Hindia.

Baca Selengkapnya
FOTO: Tangis Keluarga Mengenang 19 Tahun Bencana Gempa dan Tsunami Aceh yang Mengguncang Dunia
FOTO: Tangis Keluarga Mengenang 19 Tahun Bencana Gempa dan Tsunami Aceh yang Mengguncang Dunia

Peringatan 19 tahun bencana tsunami Aceh yang menewaskan 230.000 jiwa diwarnai isak tangis keluarga dan kerabat yang berdoa di pemakaman massal.

Baca Selengkapnya