Makanan yang Disarankan dan Dihindari bagi Penderita Diabetes yang Berpuasa
Merdeka.com - Bagi penyandang diabetes, berpuasa menimbulkan sedikit perubahan pada rutinitas. Pada saat buka dan sahur, mereka disarankan untuk mengonsumsi makanan dengan indeks glikemik yang rendah agar pelepasan gula darah dari dalam makanan perlahan sehingga rasa kenyang pun menjadi lebih lama serta lebih berenergi untuk melakukan aktivitas.
dr. Adelina Devita, Praktisi Kesehatan mengatakan pelepasan gula darah secara perlahan dari makanan yang dikonsumsi saat sahur dapat menstabilisasi kadar gula darah diabetes sehingga setelah makan kadar gula darah tidak langsung meningkat secara signifikan. Adapun yang dimaksud dengan indeks glikemik adalah kemampuan makanan dalam meningkatkan gula darah.
"Semakin rendah indeks glikemik yang dimiliki oleh suatu makanan, maka semakin baik pula makanan tersebut dikonsumsi oleh diabetes, begitu pun sebaliknya," ujar dr. Adelina.
dr. Adelina memberikan beberapa contoh makanan dengan Indeks Glikemik yang rendah seperti sereal gandum, sayuran hijau, buah-buahan, ataupun beras merah. "Tubuh lebih fit saat berpuasa, dengan pengendalian gula darah yang baik dapat membantu menjada imunitas tubuh diabetes khususnya dalam masa pandemic COVID ini," ujarnya.
Hening Utami selaku ahli Gizi pun menyaranakan makanan yang disarankan atau tidak disarankan ketika berbuka puasa dan sahur bagi pengidap diabetes. Beberapa makanan yang disarankannya adalah:
Makanan yang Diperbolehkan
- memiliki kandungan karbohidrat kompleks, seperti beras merah, ubi, gandum, jagung
- memiliki indeks glikemik rendah & sedang, seperti kacang-kacangan, buah-buahan (bukan buah yang dikeringkan), sayuran, talas, makanan yang terbuat dari biji-bijian seperti bubur gandum.
- makanan tinggi serat, seperti buah, sayur, kacang-kacangan, beras merah, gandum
- makanan tinggi protein, seperti susu, ikan laut, telur, daging
- makanan tinggi antioksidan, seperti sayur & buah
"Kurma boleh dikonsumsi dua hingga tiga buah, tergantung seberapa besar kadar gula darah. Kurma mengandung fruktosa dalam jumlah tinggi, kurma juga mengandung serat dan nutrisi seperti vitamin A, K, dan B-kompleks, zat besi, kalsium, natrium, kalium, magnesium, serta seng yang baik untuk tubuh," ujar Hening.
Untuk teh manis dengan gula pasir, baiknya dihindari. Rasa manis dari gula pasir bisa diganti dengan gula pengganti seperti sukralosa. Sukralosa ini adalah gula tebu yang sudah diolah dengan teknologi tinggi sehingga aman dan alami serta 0 (nol) kalori.
Makanan yang Dihindari
- Makanan yang mengandung karbohidrat sederhana atau gula tinggi
- Makanan kaleng yang mengandung tinggi natrium
- Makanan tinggi lemak jenuh dan lemak trans, seperti makanan yang digoreng, daging banyak lemak, ayam dengan kulit
- Permen, kue manis, selai atau jelly
- Minuman bersoda dan minum berenergi
- Teh manis atau kopi dengan gula dan krim
Reporter: Anisha Saktian PutriSumber: Fimela.com
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penderita diabetes perlu memperhatikan jenis buah yang mereka konsumsi karena kandungan gula dan karbohidrat di dalamnya.
Baca SelengkapnyaBagi penderita diabetes, sejumlah sayur bisa membantu menurunkan kadar gula darah yang terlampau tinggi.
Baca SelengkapnyaBeberapa jenis buah memiliki kandungan baik untuk kontrol gula darah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mengonsumsi gula tidak berlebihan sangat penting untuk mencegah diabetes sejak dini.
Baca SelengkapnyaMakan sehat adalah salah satu cara terbaik untuk mengelola diabetes dan mencegah komplikasi kesehatan.
Baca SelengkapnyaAdakalanya, bagi individu yang menderita diabetes, kekhawatiran muncul saat ingin menikmati buah-buahan yang memiliki rasa manis.
Baca SelengkapnyaPada bulan Ramadan ketika mana umat Muslim menjalankan ibadah puasa, penting bagi penderita diabetes untuk memperhatikan kadar gula darah dalam tubuh mereka.
Baca SelengkapnyaDatangnya bulan Ramadan sudah dalam hitungan hari, persiapan untuk puasa penting dilakukan oleh siapa saja termasuk pada pasien diabetes.
Baca SelengkapnyaUntuk membantu menghindari episode hipoglikemia, penting untuk mengetahui apa saja pantangan makanan dan minuman yang harus dihindari.
Baca Selengkapnya