TGB: Jelang Pencoblosan, Saatnya Dinginkan Suhu Politik Dengan Narasi Persatuan
Merdeka.com - Jelang pencoblosan pemilu yang tinggal menghitung hari, seluruh pendukung calon presiden diajak untuk mengubah narasi kampanye. Hal yang dinilai penting terkait semangat persatuan antara sesama warga Indonesia.
Muhammad Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB) menjelaskan, selama tahun politik berjalan, ekspose terhadap Calon Presiden dan Wakil Presiden di dua kubu sangat masif bersama seluruh aspek dan dimensinya. Dia merasa, sudah saatnya pola kampanye berubah dengan konsep mengingatkan satu sama lain makna berbangsa dan bernegara.
"Sekarang perlu membangun narasi persaudaraan, persatuan bahwa kontestasi ini bukan saling menghancurkan. Tapi dalam satu rumah besar Indonesia. Kita bersaudara," ujar pria yang masuk dalam jajaran Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Maruf Amin ini, di Bandung, Kamis (11/4).
Narasi seperti itu diyakini tidak akan mempengaruhi secara negatif upaya penguatan maupun konsolidasi para simpatisan, baik di kubu Jokowi maupun Prabowo. Malah, konsep tersebut bisa mendinginkan suasana bagi semua masyarakat secara luas.
Kontestasi Pilpres bukan arena perang maupun ajang adu domba. Dia meminta tak ada lagi berita bohong maupun saling fitnah, sekaligus termasuk memanfaatkan ruang ibadah sebagai wadah menghujat.
TGB juga mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat agar tidak mudah terpengaruh atas sebaran informasi yang sengaja disebar melalui media sosial.
"Di atas semua perbedaan yang ada, kita tetap bersatu dan bersaudara sebagai sesama anak bangsa," terangnya.
"Pesannya beralih ke pendinginan dan menonjolkan ke tengah publik bahwa perlu tetap menjadikan persatuan di atas saudara," ucap TGB.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut Domimggus, mengalirnya dukungan ke paslon nomor urut 02 jadi sinyal rakyat telah berkehendak ingin dipimpin oleh Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaPihaknya mengajak seluruh pendukung Prabowo-Gibran untuk merapatkan barisan.
Baca SelengkapnyaPresiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
TKN Prabowo-Gibran menilai kritik PDI Perjuangan sebagai nalar yang salah dan bisa berdampak negatif kepada masyarakat.
Baca SelengkapnyaWajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaBergabungnya Partai Golkar dan PAN dalam koalisi pendukung Prabowo sebagai Calon Presiden 2024 membawa angin segara kepada pengurus Partai Gerindra di daerah.
Baca SelengkapnyaJokowi menegaskan persatuan dan keutuhan bangsa Indonesia harus terus dijaga di tengah tahun politik 2024.
Baca SelengkapnyaPrabowo menuturkan, Indonesia dalam keadaan yang sangat memungkinkan untuk bangkit menjadi negara hebat.
Baca SelengkapnyaSurvei LSI Denny JA yang mengusung tema "Di Ambang Pilpres Satu Putaran Saja" ini dilakukan pada periode 16-26 Januari 2024.
Baca Selengkapnya