Rekapitulasi Sementara Disahkan, Prabowo Kalahkan Jokowi di 5 Wilayah Jabar
Merdeka.com - Memasuki hari kedua Rapat Pleno rekapitulasi penghitungan suara tingkat provinsi, sudah ada lima daerah yang hasilnya disahkan. Pasangan calon presiden Jokowi-Ma'ruf Amin harus mengakui perolehan suaranya masih kalah dari Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Selama dua hari terakhir ini, secara total sebetulnya ada sembilan daerah yang hasil suara Pemilu disampaikan dalam rapat. Namun, belum semua disahkan karena ada sejumlah data yang perlu diperbaiki.
Lima daerah yang hasilnya sudah disahkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jabar adalah Kabupaten Tasikmalaya, Kota Sukabumi, Kabupaten Majalengka, Kota Banjar dan Kabupaten Sumedang.
Di wilayah Kabupaten Tasikmalaya, hasil suara pasangan 01 Jokowi-Ma'ruf Amin mendapat suara 302,132 suara, sedangkan pasangan 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mendapat suara 729,024.
Di Kota Sukabumi, pasangan Prabowo-Sandiaga Uno mendapat 139,106 suara, sedangkan Jokowi-Maruf Amin 61,835 suara. Sementara itu, untuk raihan suara di Kabupaten Majalengka, Jokowi - Ma'ruf Amin mendapat 346,980 sedangkan pasangan Prabowo - Sandiaga Uno mendapat 425,877 suara.
Di Kota Banjar, Jokowi-Maruf Amin unggul dengan 63.295 suara, sedangkan Prabowo-Sandiaga Uno meraup 55.732 suara. Di Kabupaten sumedang, Jokowi-Maruf Amin memperoleh 310.579 suara, sedangkan Prabowo-Sandiaga Uno 408.929 suara.
Berdasarkan data yang berhasil dihimpun, empat daerah lain yang hasilnya belum disahkan adalah Garut, Kuningan, Purwakarta, Pangandaran.
Dari catatan KPU, raihan suara Jokowi di Garut 412.136 suara, sedangkan Prabowo 1.068.444 suara. Di Kuningan, Jokowi meraup 252.373 suara, sedangkan Prabowo 376.259
Untuk raihan di Purwakarta, Jokowi meraih 155.863 suara, sedangkan Prabowo 406.988 suara. Di Pangandaran, Jokowi unggul dengan 164.074 suara, sedangkan Prabowo 96.943 suara.
"Jadi hari ini kita bisa menyelesaikan (mengesahkan) lima Kabupaten Kota.Yang sudah ditetapkan kabupaten Tasik, Kota Sukabumi, Kabupaten Majalengka, Kota Banjar dan Kabupaten Sumedang," ujar Ketua KPU Jabar, Rifqi Ali Mubarok, Kamis (9/5/2019).
Empat daerah lain yang sudah disampaikan dalam rapat memang belum disahkan. Pasalnya, masih harus ada perbaikan data pemilih.
"Nanti kita akan melakukan rakor untuk bisa nanti memperbaiki data pemilih yang sudah disusun di tingkat kota/kabupaten. Kita akan lakukan koreksi," terangnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Momen Prabowo saat dicopot dari jabatannya di tubuh militer kembali jadi sorotan.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto mengakui kehebatan Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaMenurut Prabowo, kontestasi atau persaingan yang terjadi antara dirinya dan Jokowi ketika itu masih berlandaskan rasa cinta Tanah Air dan persahabatan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan pangkat kehormatan kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menuai pro kontra.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto menyebut masyarakat tak sabar untuk segera memilih pemimpin usai lihat Gibran debat Cawapres.
Baca SelengkapnyaJokowi memberikan kenaikan pangkat secara istimewa kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menjadi Jenderal Kehormatan.
Baca SelengkapnyaCalon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto mengaku bakal meniru jejak Presiden Joko Widodo atau Jokowi bila memenangkan Pilpers 2024.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengatakan, Jokowi telah merangkulnya sampai kini ia bisa dipilih mayoritas rakyat untuk menjadi Presiden RI.
Baca SelengkapnyaUsulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca Selengkapnya