Makin solid, mantan Kapolda Sulsel Turut Dukung NH-Aziz di Pilgub
Merdeka.com - Dukungan kepada pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Halid-Aziz Qahhar Mudzakkar terus mengalir. Kali ini dukungan datang dari Sahabat Burhanuddin Andi (SBA) yang melakukan konsolidasi di Hotel Clarion Makassar, Minggu (4/1).
Irjen Pol (purnawirawan) Burhanuddin Andi adalah mantan Kapolda Sulsel yang juga sempat meramaikan bursa kandidat Gubernur Sulsel. Namun belakangan, dia dan tim yang sudah terbentuk di 24 kabupaten/kota menyatakan komitmen memenangkan pasangan NH-Aziz.
"Sekarang berjuang bukan untuk saya, tapi untuk orang yang akan kita beri amanah. Ini berat, tapi inilah hidup, kita harus selalu berguna. Jangan sia-siakan hidup karena tidak berguna bagi orang lain," tegas Burhanuddin Andi saat deklarasi mendukung NH-Aziz.
Mantan Kapolda Sulsel turut dukung NH-Aziz di Pilgub ©2018 Merdeka.comDi hadapan 500 simpatisan SBA yang hadir, Burhanuddin menyampaikan bahwa filosofi pilihan dalam kehidupan selalu ada. Menurut dia hidup adalah pilihan, tapi semua diatur dari langkah pertama.
"Tempat kita berpijak harus jelas, di mana kita berpijak itu yang akan menentukan hidup kita. Langkah pertama menentukan masa depan," ucapnya.
Burhanuddin Andi adalah sosok yang dikenal tegas dan penuh pertimbangan dalam menentukan pilihan. Ia percaya NH-Aziz bisa membawa perubahan di Sulsel.
Mantan Kapolda Sulsel turut dukung NH-Aziz di Pilgub ©2018 Merdeka.com"Kenapa saya memilih pak Nurdin, karena saya ingin menang. Sebagai seorang jenderal, tidak mungkin saya memilih sembarang. Saya meminta petunjuk kepada Allah," tegas Burhanuddin.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mobil 2 Politisi di Sulsel Diduga Ditembak, Ini Hasil Penyelidikan Polisi
Polisi telah menyelidiki dugaan teror terhadap dua politisi di Sulsel, Jabal Nur dan Andi Mustafa Mappangara. Mobil keduanya dipastikan bukanlah ditembak.
Baca SelengkapnyaPrabowo-Gibran Resmi Daftar sebagai Pihak Terkait Sengketa Pilpres, Optimis Menang Lawan Kubu 01 dan 03
Yusril mengatakan pihaknya saat ini hanya tinggal menunggu keputusan dari hakim.
Baca SelengkapnyaPutuskan Netral dalam Pilpres 2024, Ini Alasan Mantan Wakapolri Syafruddin Kambo
Meski demikian, ia tetap menghargai pilihan politik mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Selain jadi Kasad, Jenderal Maruli Simanjuntak Kini Menjabat Sebagai Komisaris Utama Pindad
Maruli menggantikan Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman yang telah purnatugas.
Baca SelengkapnyaCurhat Eks Napiter Kembali ke Pangkuan NKRI Sumpah Setia pada Pancasila
Munir berharap agar masyarakat tetap damai dan rukun meskipun memiliki perbedaan pilihan politik.
Baca SelengkapnyaJenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah
Kapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.
Baca SelengkapnyaBuka-bukaan KPU Sulsel, Strategi Hadapi Gugatan PHPU NasDem dan PPP
Selain dari partai politik (parpol), juga ada gugatan perseorangan dari caleg.
Baca SelengkapnyaTegas & Lugas, Jenderal Bintang Tiga Blak-blakan Bicara Netralitas Polri di Pemilu 2024
Fadil memastikan setiap laporan yang masuk mengenai pelanggaran anggota Polri, akan diproses sesuai aturan yang berlaku.
Baca SelengkapnyaIni Alasan Menteri Bahlil 'Ngotot' Ingin Pilpres Satu Putaran
Bahlil berharap pemilihan presiden (pilpres) kali ini hanya berlangsung satu putaran saja.
Baca Selengkapnya