Kubu Agung ke hakim: Mohon maaf, sampai saat ini Munas Bali tak ada
Merdeka.com - Setelah Wakil Ketua Umum (Waketum) Golkar Munas Ancol, Yorrys Raweyai, menjadi saksi fakta dalam sidang perkara Golkar kubu Munas Ancol terhadap Munas Bali, selanjutnya Agun Gunanjar memberi kesaksian. Dirinya mengungkapkan sampai saat ini tidak mengakui adanya Munas Bali.
"Mohon maaf yang mulia. Bagi saya sampai saat ini Munas di Bali itu tidak ada," kata Agun di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Kamis (25/6).
Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar hasil Musyawarah Nasional (Munas) Ancol ini menyampaikan bahwa atas dasar itulah, pihaknya melaksanakan Munas Ancol yang diketuai oleh Agung Laksono. "Bukan lain dengan adanya Munas di Ancol ini untuk penyelamatan partai, yang mulia," ucapnya.
Menanggapi ucapan Agun, Hakim ketua Lilik Mulyadi menanyakan apakah Munas Ancol yang dibentuk tersebut ditentukan melalui rapat pimpinan atau tidak. "Ya, yang mulia. Munas Partai Golkar di Ancol ditentukan melalui rapat pimpinan nasional (rapimnas) atau rapat pleno, di mana yang diambil untuk munas rapat pleno, harus mempersiapkan AD/ART. Ini semua hanya dipersiapkan oleh panitia yang dibentuk DPP, bukan rapimnas," tutupnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pungutan Rp150 ribu ke turis asing akan diberlakukan di seluruh pintu masuk Pulau Bali.
Baca SelengkapnyaLaporan terhadap Cawapres Muhaimin Iskandar begitu cepat diproses oleh Bawaslu.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan menyebut, bahwa putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait sengketa pilpres 2024 akan berdampak besar bagi perjalanan kehidupan bernegara Indonesia
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ganjar menilai, jika ada pelanggaran dalam pemberian sumbangan tersebut, maka Bawaslu musti menindak dengan tegas.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengajak tokoh-tokoh Bali berkumpul tanpa memandang partai, organisasi mana dan institusi untuk merumsukan pembangunan Bali ke depan.
Baca SelengkapnyaPungutan sebesar Rp150.000 bagi wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Bali akan digunakan utamanya untuk menangani permasalahan sampah.
Baca SelengkapnyaAlasan Pemprov Bali memberlakukan pungutan bagi wisman senilai Rp150.000, lantaran Pemprovnya merasa tidak mendapatkan pemasukan.
Baca SelengkapnyaBupati Ipuk dalam upacara tersebut mengenakan busana adat suku Bugis.
Baca SelengkapnyaKomnas HAM tengah melakukan penyelidikan terhadap kasus pembunuhan Munir.
Baca Selengkapnya