Koalisi Jokowi-Ma'ruf persilakan Gatot masuk tim kampanye
Merdeka.com - Koalisi Jokowi-Ma'ruf Amin menyambut baik dukungan yang diberikan Relawan Gatot Nurmantyo Rakyat (GNR). Koalisi juga membuka pintu jika Gatot mau bergabung ke tim kampanye.
"Tentu saja bagi para tokoh-tokoh nasional yang punya komitmen terhadap kepemimpinan Pak Jokowi, kami sangat welcome untuk bisa bergabung di tim kampanye ini," ujar Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di Posko Cemara Jakarta Pusat, Jumat (24/8).
Hasto mengatakan bahwa dukungan dari relawan Gatot tersebut adalah hal yang positif. Kendati begitu, kata dia, posisi Ketua Tim Kampanye Nasional sepenuhnya hak Jokowi-Ma'ruf.
"Tetapi terkait dengan ketua TKN (Tim Kampanye Nasional) sepenuhnya kami serahkan kepada pak Jokowi dan kiai Ma'ruf," ucap Hasto.
Sebelumnya relawan Gatot Nurmantyo untuk Rakyat (GNR) memberikan dukungan kepada pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin sebagai calon presiden RI. Mereka juga telah mengganti nama menjadi Gerakan Nasional untuk Rakyat .
"Setelah kemarin kita dari GNR melakukan dekalasi dukungan untuk Pak Gatot, dan realita Pak Gatot tidak lagi menjadi capres. Kemudian dari diskusi, dan pokok pikiran, kami sepakati Jokowi-Ma'ruf adalah pasangan tepat untuk diperjuangkan," ujar Ketua Relawan GNR Dondi Rivaldi di Kedai Kopi Politik, Jakarta Selatan, Kamis (23/8).
Dondi menjelaskan, arah dukungan ini bukan hasil kesepakatan bersama dengan sang mantan panglima TNI tersebut. Bahkan, Relawan GNR mengakui, sejak deklarasi kepada Gatot sebagai calon presiden, tak satu kali pun adanya pertemuan antara pihak Relawan GNR dan Gatot Nurmantyo.
"Selama dari awal kami, deklarasi konsolidasi dan terhitung di detik ini kami memang belum pernah berjumpa beliau (Gatot) dan kami ini independen," timpal Sekjen GNR Uchok Khoir.
Kendati demikian, penggantian kepanjangan Relawan GNR bukan semata untuk menjawab isu berlabuhnya Gatot sebagai Timses Prabowo-Sandiaga. Melainkan murni atas hasul konsolidasi internal Relawan GNR.
Reporter: Lizsa Egeham
Sumber: Liputan6.com
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Diusulkan Pimpin Koalisi Besar, Ini Respons Airlangga dan Zulkifli Hasan
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) diusulkan memimpin koalisi besar Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaJokowi Bertemu Suya Paloh, Kubu Ganjar Duga Upaya Ajak NasDem Gabung Koalisi Prabowo-Gibran
Jokowi bertemu Suya Paloh pada Minggu (18/2) kemarin.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo Setuju Alat Peraga Kampanye Ditertibkan
Pemerintah bisa menyediakan ruang agar alat peraga kampanye tidak merusak pemandangan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ganjar Persilakan Jokowi Kampanye Dukung Capres. Tapi Ingatkan Hal Ini
Masyarakat akan menilai dan membandingkan pernyataan Jokowi yang kerap berubah.
Baca SelengkapnyaGanjar dan Mahfud Tebak Pilihan Jokowi: Ya Putranya kan Ada di Sana, Pasti ke Sana
Ganjar dan Mahfud Tebak Pilihan Jokowi: Ya Putranya kan Ada di Sana, Pasti ke Sana
Baca SelengkapnyaJokowi Sebut Presiden Boleh Kampanye dan Berpihak, Ini Respons TPN Ganjar-Mahfud
TPN Ganjar-Mahfud merespons pernyataan Presiden Jokowi yang menyebutkan presiden dan menteri diperbolehkan memihak dan ikut melakukan kampanye saat pemilu.
Baca SelengkapnyaSerahkan Bantuan Beras di Bantul, Jokowi: Setelah Juni Kalau APBN Cukup akan Dilanjutkan
Jokowi menjelaskan bahwa bantuan pangan berupa beras bisa dilanjutkan setelah bulan Juni jika anggaran negara mencukupi.
Baca SelengkapnyaJokowi Tetapkan Hari Pemungutan Suara Pemilu 2024 pada 14 Februari Jadi Libur Nasional
Tujuannya untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya.
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI
Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca Selengkapnya