Usai Lebaran, polisi akan minta keterangan MUI terkait kasus Amien Rais

Merdeka.com - Penyidik Cyber Crime Polda Metro Jaya hingga kini masih akan memeriksa saksi ahli perihal kasus dugaan ujaran kebencian dan penodaan agama dengan terlapor Amien Rais. Pemanggilan ahli ini sebagai bentuk kehati-hatian penyidik dalam kasus ini.

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Pol Adi Deriyan mengatakan, salah satu ahli yang akan dipanggil polisi adalah Majelis Ulama Indonesia (MUI). Menurutnya, MUI dipastikan akan dimintai keterangan usai lebaran.

"Nanti lah itu. kita masih fokus ke operasi ketupat. MUI itu nanti. Pasti dari MUI. (Kapan dimintai keterangan?) Ya nanti abis lebaran," katanya di Polda Metro Jaya, Senin (4/6).

Dia menjelaskan, meminta keterangan MUI ini menunjukkan kehati-hatian penyidik dalam menangani kasus yang menjerat Ketua Dewan Kehormatan PAN itu.

"Nanti, kalau Amien Rais saya mau tanya perkembangan kasusnya sejauh mana, karena kan saya mau diskusi terkait dengan ahli agama. Pandangan agama terkait kalimat itu bagaimana. Jangan sampai salah," tutupnya.

Seperti diketahui, mantan Ketua MPR RI Amien Rais dilaporkan ke polisi oleh Cyber Indonesia ke Polda Metro Jaya pada Minggu (15/4) lalu. Dia dilaporkan karena pernyataannya soal partai setan dan partai agama.

Amien diduga melanggar Pasal 28 ayat (2) Jo Pasal 45A ayat (2) UU RI No 19 tahun 2016 tentang perubahan atas UU RI No 11 tahun 2008 tentang ITE dan atau Pasal 156 A KUHP.