Uang suap Rp 10 juta dan dugaan permainan KPU-Panwaslu loloskan Cabup Garut
Merdeka.com - Perjalanan Pilkada Serentak di Jawa Barat tercoreng dengan dugaan gratifikasi yang dilakukan Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Panwaslu kabupaten Garut. Mereka ditangkap karena diduga meloloskan salah satu Pasangan Calon (Paslon) Bupati Garut.
Diketahui, dua orang tersebut adalah komisioner KPU Ade Sudrajad dan Ketua Panwaslu Kabupaten Garut Heri Hasan Basri. Penangkapan tersebut dibenarkan oleh Kapolda Jabar, Irjen Agung Budi Maryoto.
"Iya benar. Sekarang sedang diperiksa di Ditreskrimum Polda Jabar," katanya via pesan singkat kepada wartawan, Sabtu (24/2/2018) malam.
Penangkapan berlangsung siang hari oleh Satgas Anti Politik Uang Bareskrim Mabes Polri. Agung menyebut keduanya diduga menerima gratifikasi karena meloloskan salah satu paslon. Namun, Agung mengaku belum bisa merinci secara lengkap terkait penangkapan tersebut, termasuk siapa paslon yang terlibat.
Jika terbukti, keduanya melanggar pasal 11 dan atau 12 Undang-Undang Tipikor dan atau pasal 3 dan 5 Undang-Undang TPPU.
Setelah selang beberapa waktu, informasi diterima dari Kabid Humas Kabid Humas Polda Jabar AKBP Hari Suprapto. Dia menyatakan Polisi sudah mengamankan bukti transfer uang kepada Ketua Panwaslu Kabupaten Garut Heri Hasan Basri yang diduga hasil suap dengan nominal Rp 10 juta
"Sudah kita amankan sebagai barang bukti," ucapnya via pesan singkat, Sabtu (24/2/2018).
Selain bukti transferan uang, polisi juga menyita buku rekening dan 4 buah ponsel milik Heri. Sementara dari tangan Ade, polisi menyita satu unit mobil Daihatsu Sigra putih dan tiga unit ponsel.
Polisi masih mendalami atas temuan tersebut. Termasuk mendalami paslon Pilbup yang diduga menyuap keduanya.
"Saat ini kedua tersangka dalam pemeriksaan lebih lanjut di Mapolda Jabar," pungkasnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus Suap Pengurusan Perkara di MA, Hasbi Hasan Dituntut 13 Tahun 8 Bulan penjara dan Denda Rp1 Miliar
Hasbi Hasan didakwa menerima suap untuk mengurus gugatan perkara kepailitan KSP tingkat kasasi.
Baca SelengkapnyaPolisi Gadungan yang Ngaku Berpangkat AKP Ini Tipu Wanita hingga Rp 165 Juta, Begini Nasibnya Kini
Polisi gadungan melakukan penipuan hingga ratusan juta. Kini diamankan pihak. kepolisian.
Baca Selengkapnya5 Perampok Bercadar Sekap Karyawan SPBU di Kediri, Gasak Uang Rp35 Juta
Kedua tangannya diikat dengan sabuk dan mulutnya disumpal kain.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dijanjikan 5.000 Suara, Caleg di Palembang Tertipu Puluhan Juta Rupiah
Caleg DPRD SUmsel MM melapor ke polisi. Dia mengaku sebagai korban penipuan dan penggelapan terkait transaksi suara pada Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaMelawan, Bandar Coba Tabrak Polisi Pakai Mobil Berujung Didor & Ditangkap, 10 kg Sabu Disita
Dari kasus ini polisi juga mendalami informasi peredaran sabu di salah satu lapas di Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaSosok Polisi Nabung di Toko Bangunan Demi Bangun Sekolah Bikin Jenderal Polisi Takjub
Demi menebus asa membangun sekolah, seorang polisi rela menyisihkan gaji untuk menabung.
Baca SelengkapnyaProduksi Uang Palsu Mencapai Rp100 Juta di Bekasi, Sepasang Kekasih Diringkus Polisi
Sepasang kekasih itu sudah menjual sekitar Rp100 juta uang palsu
Baca SelengkapnyaKasus Penembakan Gathan Saleh, Polisi Masih Cari Senpi Dibuang ke Kali Ciliwung
Gathan sebelumnya mengaku usai menembak membuang senpi ke Kali Ciliwung.
Baca SelengkapnyaPenampilan Sok Gagah Perwira Polisi Palsu Penipu Wanita, Ketemu Kombes Asli Tertunduk Lesu
Saat ditemui Kombes asli, sosoknya berbalik tertunduk lesu. Pelaku diketahui mengincar wanita demi mendapatkan uang.
Baca Selengkapnya