Tangkapan ikan sepi, nelayan asal Banyuwangi nyambi jual pil koplo
Merdeka.com - Petugas Polsek Gilimanuk menggagalkan penyelundupan ribuan pil koplo. Barang haram itu dikemas dalam paket itu dikirim melalui jasa bus AKAP dari Rogojampi dengan tujuan Ubung, Denpasar.
Upaya penyelundupan itu digagalkan saat bus CWM bernomor polisi P 7029 IZ melintas di Pos 2 atau pintu masuk Bali, Pelabuhan Gilimanuk. Bus itu dikemudikan Yulianto (52) warga Bondowoso.
"Lantaran paket tersebut mencurigakan, anggota Reskrim Polsek Gilimanuk dipimpin Kanit Reskrim langsung melakukan membuntuti hingga di terminal Ubung," kata Kapolres Jembrana AKBP Djoni Widodo, kepada wartawan, Selasa (21/3).
Saat bus tiba di terminal Ubung, paket tersebut diambil seorang laki-laki yang belakangan diketahui bernama Nur Hidayat alias Gofur (30) asal Desa Badean, Kecamatan Kabat, Banyuwangi.
"Saat itu juga penerima paket tersebut berikut pengemudi bus dan kendaraan bus dibawa ke Mapolsek Gilimanuk untuk diperiksa," jelas Djoni.
Dalam paket tersebut ditemukan sobekan-sobekan kain warna-warni, namun di tengah-tenah kain itu ditemukan tiga bungkus plastik bening berisi ribuan pil warna putih bertuliskan huruf "F" yang diduga pil koplo.
"Jumlah masing-masing bungkus berbeda, namun totalnya berjumlah 3.186 butir," imbuh Kapolres.
Kemudian Gofur sebagai penerima paket yang tinggal sementara di Imam Bonjol, Denpasar diancam dengan Pasal 196 jo Pasal 98 ayat 2 dan ayat 3 atau Pasal 198 jo Pasal 108 UU RI No 36 tahun 2009 tentang Kesehatan jo Pasal 53 KUHP.
Sementara pelaku yang mengaku bekerja sebagai nelayan tersebut, nekad menjual pil koplo seharga Rp 25 ribu per butir lantaran lama tidak bisa melaut karena sedang paceklik ikan.
Dia mengaku sudah tiga kali menerima paket tersebut, namun pengiriman yang terakhir berhasil diamankan petugas.
Sedangkan pengiriman pertama dan kedua yang jumlahnya mencapai 4.000 butir berhasil lolos dan habis terjual paling lama 15 hari.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
KAI menyediakan layanan bus dari Stasiun Bangil dan Stasiun Sidoarjo untuk mengantar pelanggan menuju stasiun tujuan.
Baca SelengkapnyaPolisi saat ini masih memburu keberadaan sopir bus.
Baca SelengkapnyaPolisi meminta kedua calo diduga menganiaya dan memeras calon penumpang menyerahkan diri.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berikut ini adalah perjalanan cuti karyawan Freeport yang turun dari Tembagapura menuju Timika dengan menggunakan bus anti peluru.
Baca SelengkapnyaPolda Jabar pastikan tidak ada korban jiwa, untuk bus saat ini telah berhasil dievakuasi
Baca SelengkapnyaSetiap bus eksekutif sekarang sudah menyediakan fasilitas pramugari untuk melayani perjalanan penumpang dengan nyaman.
Baca SelengkapnyaBus terbalik usai terdapat truk yang tiba-tiba berada di depannya setelah alami pecah ban dan oleng.
Baca SelengkapnyaBus Handoyo sarat penumpang terbalik di Tol Cipali kemarin
Baca SelengkapnyaPolresta Cilacap menangkap dua orang pelaku perusakan bus yang membawa pemain Persekat Tegal.
Baca Selengkapnya