Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Takut jadi korban petrus, Saimo setrika tato macan di lengan

Takut jadi korban petrus, Saimo setrika tato macan di lengan Ilustrasi tatoo. ©shutterstock.com/Tatiana Morozova

Merdeka.com - Sekitar akhir tahun 80 an, isu penembak misterius masih santer di masyarakat. Mereka yang memiliki tato di tubuh banyak dihapus karena takut menjadi korban Petrus.

Di era Orde Baru itu, pria bertato dianggap sebagai penjahat dan pencoleng. Mereka pun disergap ketakutan karena muncul desas-desus, petrus mengincar lelaki bertato.

Salah satu pria yang tinggal di Bogor Timur, Saimo bahkan terpaksa meminta sang istri untuk menyetrika lengannya demi menghapus tato macan yang menempel di kulitnya itu.

"Dulu kan takut juga, setiap hari ada kabar penemuan mayat dalam karung. Mayatnya bertato semua lagi. Makanya saya hapus," ujar Saimo kepada merdeka.com, Jumat (30/8).

Pria keriting dengan badan tinggi besar ini mengaku menato tubuh hanya untuk iseng belaka. Saat dirinya masih muda, bila ingin ditakuti orang dan terkesan berwibawa di mata teman-temannya tato bisa menjadi obatnya.

"Tapi setelah banyak yang bilang kalau orang bertato diculik terus ditembaki jadi ngeri juga. Dulu saya jadi gak pernah pakai baju lengan pendek, kemana-mana selalu pakai baju lengan panjang atau jaket supaya tatonya gak keliatan," terangnya.

Namun karena terus diburu rasa takut menjadi korban petrus, Saimo memutuskan untuk menghapus tato macan itu dari tubuhnya. Sang istri dengan berat hati dan sedikit bentakan diminta untuk menyetrika tato di lengan kanannya.

"Dulu saya minta istri yang nyetrika. tadinya dia gak mau terus saya paksa, saya bentak-bentak, dari pada suaminya mati. Sakit memang tapi ya gimana lagi, dulu nyawa bisa melayang" terang bapak beranak dua ini.

Meski bertato, Saimo mengaku bukan penjahat. Dia mengaku tidak pernah terlibat aksi kejahatan. "Ya bener-bener buat iseng saja. Namanya dulu masih muda ikut-ikutan aja," terangnya.

Kini zaman telah berganti, tato tidak lagi identik dengan penjahat. Meski demikian Saimo sudah tidak lagi berniat menggambari lagi tubuhnya.

"Cukup, toh jadi contoh yang tidak baik juga buat anak-anak. Sekarang sudah tua, ngapain nato-nato," ujar Satpam berusia 50 tahun ini.

Peristiwa penculikan dan penembakan terhadap mereka yang diduga sebagai gali, preman, atau residivis itu ternyata memang bukan isapan jempol belaka. Belakangan, Presiden Soeharto mengakui berinisiatif atas munculnya petrus.

Soeharto menyebut bahwa petrus, "Ini sebagai shock therapy," kata Soeharto dalam buku biografinya, Soeharto: Pikiran, Ucapan, dan Tindakan Saya.

Tidak asal membunuh, petrus kata Soeharto terpaksa dilakukan untuk memberikan rasa aman dan tentram kepada masyarakat yang saat diliputi ketakutan akan aksi bengis para penjahat. Mereka tidak hanya merampok, tetapi memperkosa dan hingga menghilangkan nyawa orang.

(mdk/hhw)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Istri Dilecehkan, Pria di Semarang Tikami Kakak Ipar

Istri Dilecehkan, Pria di Semarang Tikami Kakak Ipar

Adi Hermawan (25) gelap mata setelah mendapatkan kabar istrinya dilecehkan. Dia pulang ke rumah dan menikami pelaku yang masih ada hubungan saudara dengannya.

Baca Selengkapnya
Ini Pengakuan Istri Potong Kemaluan Suami Pakai Karter Berkarat

Ini Pengakuan Istri Potong Kemaluan Suami Pakai Karter Berkarat

Usai kejadian, pelaku kabur menemui keluarganya di Muara Enim.

Baca Selengkapnya
Istri Ku Komandan Ku, Momen para Istri Polwan Punya Pangkat Lebih Tinggi dari Suami Polisi

Istri Ku Komandan Ku, Momen para Istri Polwan Punya Pangkat Lebih Tinggi dari Suami Polisi

Cukup berbeda dari umumnya, ada sejumlah polwan yang justru memiliki pangkat lebih tinggi dari sang suami.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Candaan 'Istrimu Mantanku' Berujung Maut, Pria di Pagaralam Ajak Kakak Bunuh Teman

Candaan 'Istrimu Mantanku' Berujung Maut, Pria di Pagaralam Ajak Kakak Bunuh Teman

Candaan 'istrimu mantanku' membuat DN (23) gelap mata. Bersama kakak kandungnya, DA (29), dia nekat membunuh temannya sendiri, PR (23).

Baca Selengkapnya
Surat dalam Botol Berusia 135 Tahun Ditemukan di Bawah Lantai Rumah, Isinya Bikin Haru

Surat dalam Botol Berusia 135 Tahun Ditemukan di Bawah Lantai Rumah, Isinya Bikin Haru

Surat dalam Botol Berusia 135 Tahun Ditemukan di Bawah Lantai Rumah, Isinya Bikin Haru

Baca Selengkapnya
Pasangan Suami Istri Ini Naik Sepeda dari Cimahi ke Makkah, Akasinya Curi Perhatian

Pasangan Suami Istri Ini Naik Sepeda dari Cimahi ke Makkah, Akasinya Curi Perhatian

Momen pasangan suami istri bagikan perjalanan gowes ke Makkah ini curi perhatian.

Baca Selengkapnya
Pangkat Lebih tinggi, Sikap Istri Perwira Polwan ke Suami Bintara Polri di Depan Kapolres Jadi Sorotan

Pangkat Lebih tinggi, Sikap Istri Perwira Polwan ke Suami Bintara Polri di Depan Kapolres Jadi Sorotan

Di hadapan Kapolres, polwan tersebut mengundang sang suami yang merupakan Bintara.

Baca Selengkapnya
Curhat Istri Punya Suami Ganteng Jualan Cireng di Pinggir Jalan Jadi Sorotan 'Banyak yang Menghina Jualan di Kaki Lima'

Curhat Istri Punya Suami Ganteng Jualan Cireng di Pinggir Jalan Jadi Sorotan 'Banyak yang Menghina Jualan di Kaki Lima'

Diungkap sang istri, pria berparas tampan itu kerap mendapat hinaan.

Baca Selengkapnya
Diremehkan Mantan Suami & Diganggu Preman, Janda Cantik 2 Anak Nekat Jualan Bakso Gerobak Kini Omzetnya Rp100 Juta

Diremehkan Mantan Suami & Diganggu Preman, Janda Cantik 2 Anak Nekat Jualan Bakso Gerobak Kini Omzetnya Rp100 Juta

Sempat kerja di Bandara Soekarno-Hatta selama dua tahun, Opi memutuskan buat banting setir berjualan bakso ikan dengan gerobak.

Baca Selengkapnya